Anda di halaman 1dari 13

Making

Higher
Education
Open All

Dasar-dasar Perpajakan
Inisiasi Tuton ke 1
Mata Kuliah : Perpajakan
Program Studi : Akuntansi
Fakultas : Ekonomi

Penulis : Grace Anggraeni S.E, M.Ak.,CA


Email : ga.graceanggraeni@gmail.com
Penelaah : Etik Ipda Riyani, S.E., Ak., M.Ak., CA
Email : etik@ecampus.ut.ac.id

www.ut.ac.id
Tinjauan Mata Kuliah
Melalui Mata Kuliah Perpajakan ( EKSI 4206) ini, mahasiswa akan dibekali dengan kemampuan
untuk memahami konsep perpajakan secara komprehensif berdasarkan Peraturan Perundang-
Undangan Perpajakan yang berlaku, serta contoh penghitungan pajak yang secara praktik
diterapkan pada entitas bisnis dan penyajiannya dalam laporan keuangan komersial maupun
fiskal.

www.ut.ac.id
SKENARIO PEMBELAJARAN

DASAR-DASAR PERPAJAKAN
(MODUL 1)

Kegiatan •Definisi,
•Fungsi,
•Asas-asas Perpajakan, dan

Belajar 1 •Teori yang Mendukung Pemungutan Pajak

Kegiatan •Jenis Pajak,


•Tata Cara Pemungutan Pajak,
•Timbul dan Berakhirnya Utang Pajak,

Belajar 2 •Tarif Pajak

www.ut.ac.id
KONSEP-KONSEP DASAR

definisi pajak, fungsi pajak dan asas-asas perpajakan

teori yang mendukung pemungutan pajak

jenis-jenis pajak

tata cara pemungutan pajak

timbul dan berakhirnya utang pajak

tarif pajak

www.ut.ac.id
Definisi Pajak ( UU no 16 tahun 2009)
Pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang
pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang,
dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk
keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat

www.ut.ac.id
Karakteristik Pajak

1 •Arus uang dari rakyat ke kas negara

2 •Pungutannya dapat dipaksakan

3 •Tidak ada timbal balik khusus atau kontraprestasi secara langsung

4 •digunakan untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran secara umum demi kemakmuran rakyat


Fungsi Pajak
Fungsi Budgetair  salah satu sumber penerima pemerintah
yang menjadi andalan untuk membiayai pengeluaran negara

• Contoh : penerimaan pajak sebagai salah satu sumber


penerimaan APBN
Fungsi Mengatur (Regulerend)
 sebagai alat mengatur masyarakat
 Melaksanakan kebijakan pemerintah dibidang sosial dan
ekonomi

• Contoh : insentif pajak, tarif pajak tinggi untuk minuman keras untuk mengurangi
konsumsi minuman keras, tarif pajak ekspor 0% sebagai stimulasi ekspor
Asas-asas Perpajakan

Economic effect
Efficiency Equity must be consider
•Pajak yang dikenakan •Harus dipertimbangkan
•Hasil pemungutan
harus sebanding jangan sampai membuat
harus lebih besar seseorang kehilangan
dengan kemampuan
dari biaya dan manfaat yang
kemampuan ekonomis
( melarat) atau
pemungutannya diterima menggangu kelancaran
•Mudah dan murah •adil produksi perusahaan
Jenis Pajak
Menurut golongannya

Pajak langsung

Pajak tidak langsung


TATA CARA PEMUNGUTAN PAJAK

Stelsel Asas Domisili Official Assesment System

Nyata

Stelsel Asas Sumber

Anggapan
Stel
Asas Sistem
sel pemun Self assesment
pemun
system
Stelsel paja gutan
pajak
gutan
pajak
k
Asas Kebangsaan

Campuran:
Witholding
system
PENGHINDARAN DAN PENGELAKAN PAJAK

Penyebab penghindaran dan pengelakan pajak

Tarif pajak yang terlalu tinggi

Undang-undang pajak yang tidak tepat

Hukuman yang tidak memberikan efek jera

ketidakadilan yang nyata


PENGHINDARAN DAN PENGELAKAN PAJAK
( Lanjutan)

•manipulasi ilegal terhadap sistem


Pengelakan
perpajakan untuk mengelak dari
Pajak pembayaran pajak
(Tax Evasion) •Contoh : pemalsuan restitusi pajak

Penghinda •perencanaan pajak yang dilakukan secara


ran legal dengan cara mengecilkan objek pajak
yang menjadi dasar pengenaan pajak yang
Pajak(Tax masih sesuai dengan ketentuan perundang-
undangan perpajakan yang berlaku
Avoidance)
TARIF PAJAK
Tarif tetap  besar pajak terhutang tetap

Tarif sebanding( proporsional)  besarnya persentase


tarif pajak tetap

Tarif progresit  persentase tarif pajak meningkat


apabila jumlah yang menjadi dasar pengenaan pajak
meningkat

Tarif Degresif persentase tarif pajak menurun apabila


jumlah yang menjadi dasar pengenaan pajak meningkat

Anda mungkin juga menyukai