Rencana Dan Penganggaran

Pemda
Nama kelompok 5:

1.Maria A.M Taka

2.Maria Y.W Kadu

3.Maria Safitry Rebing

4.Meisye S.Banik
SLIDESMANIA

5.Karliana Milla Ate

 “
Pengertian Perencanaan dan Penganggaran

Istilah perencanaan penganggaran mungkin dapat didefenisikan secara terpisah,perencanaan dapat diartikan sebagai suatu
proses untuk menentukan tindakan masa depan yang tepat, melalui urutan pilihan, dengan perhitungan sumber daya yang
tersedia. Sedangkan penggaran dapat diartikan sebagai suatu proses untuk menyusun sebuah anggaran dan anggaran
(APBD) dapat diartikan sebagai rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah yang dibahas dan disetujui Bersama oleh
pemerintah daerah dan DPRD, dan ditetapkan dengan peraturan daerah.
SLIDESMANIA
 Tujuan Perencanaan dan Penganggaran.

⬤ Membantu pemerintah mencapai tujuan dan meningkatkan koordinasi antar bagian dalam

lingkungan pemerintah

⬤ Membantu menciptakan efisiensi dan keadilan dalam menyediakan barang dan jasa publik

melalui proses pemrioritasan.

⬤ Memungkinkan pemerintah untuk memenuhi prioritas belanja

⬤ Meningkatkan transparansi dan pertanggung jawaban pemerintah kepada DPRD/DPR dan

masyarakat luas
SLIDESMANIA
 Alur Perencanaan dan Penganggaran
SLIDESMANIA
SLIDESMANIA
 Penyusunan RKA(Rencana Kerja Anggaran)

1. RAK SKPD
a. Fungsi RKA SKPD digunakan untuk menampung anggaran pendapatan,anggaran belanja tidak langsung
SKPD (gaji pokok dan tunjangan pegawai,tambahan penghasilan,dan anggaran belanja langsung menurut
program dan kegiatan SKPD).
b. Pendekatan RKA SKPD
• Pendekatan kinerja (presentasi kerja)
• Pendekatan penganggaran terpadu
• Pendekatan KPJM
C. Pedoman Penyusunan RKA SKPD
1. Prioritas pembangunan daerah dan program/kegiatan yang terkait
2. Alokasi plafon anggaran sementara untuk setiap program/kegiatan SKPD
3. Batas waktu penyampaian RKA-SKPD kepada PPKD
4. Dokumen sebagai lampiran surat edaran KUA,PPAS,analisis standar belanja dan standar satuan harga
SLIDESMANIA
 2. RKA PPKD
a. Fungsi RKA PKD
• Anggaran pendapatan dana perimbangan dan hibah
• Anggaran belanja tidak langsung terdiri dari belanja bunga,belanja subsidi,belanja bantuan
social,belanja bagi hasil,dll.
• Anggaran penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan
b. Pendekatan RKA PPKD
Penyusunan anggaran PPKD dituangkan kedalam satu set RKA-PPKD yang terdiri dari :
1) RKA-PPKD memuat ringkasan Anggaran Pendapatan,Belanja dan Pembagian PPKD
2) RKA-PPKD 1 memuat rincian Anggaran Pendapatan PPKD
3) RKA-PPKD 21 memuat rincian Anggaran Belanja Tidak Langsung PPKD
4) RKA-PPKD 31 memuat rincian Penerimaan Pembiayaan Daerah
5) RKA-PPKD 32 memuat rincian Pengeluaran pembiayaan Daerah
SLIDESMANIA
 c. Langkah-langkah Penyusunan PPKD, Penyusunan PPKD kedalam RKA PPKD dilakukan dengan
langkah-langkah berikut ini:
o Mengisi RKA PPKD 1
o Mengisi RKA PPKD 21
o Mengisi RKA PPKD 31
o Mengisi RKA PPKD 32
o Menggabungkan/meringkaskan keempat jenis RKA di atas kedalam RKA PPKD

3. Penyusunan ARPD
a. Pembahasan oleh TAPD dilakukan untuk menelaah hal-hal sebagai berikut:
• Kesesuaian RKA dengan KUA
• Kesesuaian rencana anggaran dengan standar analisis belanja,standar satuan harga
• Proyeksi prakiraan maju untuk tahun anggaran berikutnya
• Sinkronisasi program dan kegiatan antar RKA-SKPD
SLIDESMANIA
 b. Dokumen kelengkapan RAPD,Rancangan Perda tentang APBD
dilengkapi dengan lampiran yang terdiri dari:

1. Ringkasan APBD

2. Rekapitulasi belanja menurut urusan pemerintahan

daerah,organisasi,program dan kegiatan.

3. Rekapitulasi belanja daerah untuk keselarasan dan

keterpaduan urusan pemerintahan daerah dan funsi dalam
kerangka pengelolaan keuangan negara

4. Daftar jumlah pegawai per golongan dan per jabatan

5. Daftar piutang daerah

6. Daftar penyertaan modal (investasi) daerah

SLIDESMANIA

7. Daftar dana cadangan daerah

 Thank you!
“sekian dari kelompok kami,kami siap menerima semua
pertanyaan,kecuali menerima kenyataan bahwa kita hanya
sebatas teman”
SLIDESMANIA