Beban biaya jdi hal yg luar biasa ketika seseorang mengalami suatu
penyakit yg cukup serius.
JKN / Jaminan Kesehatan Nasional
Di Indonesia INA CBGs yg merupakan pola pembayaran dari BPJS
Diperkuat dari permenkes 27 thn 2014.
Implementasi JKN berupa pembiayaan kesehatan.
Tujuannya ada macam2.
Dan skrg yg lagi booming yg prospektif yaitu BPJS. Itu adalah poin2
yg menjadi pilihannya
Beda dg ASKES.
Kalo askes ketika pasien masuk RS, maka RS bebas memberikan
pengobatan apapun kemudian nanti tau2 keluar billnya sekian dan
yg bayar pemerintah jadi bengkaknya pd pemerintah.
Nah dg system BPJS itu sistimnya udah paketan. Jadi RS jg sudah
ditekan untuk memberikan pengobatan yg efektif dan efisien
supaya pasien cepet sembuh. Karena jika pasien lama di RS atau
pengobatannya bengkak itu yg rugi RS bkn pembayar.
Metode pembayaran pada BPJS akan ada kode2nya. Kode2nya ini
dasarnya ada 2 yaitu diagnose dan tindakan. Yang menentukan ini
sudah dari pemerintah. Nah pemerintah menentukannya sudah
diklasifikasikan, yg mirip2 itu biayanya hampir sama juga. Tidak
mungkin penyakit yg berbeda dg tindakan berbeda juga namun
biayanya sama.
Kalau prospektif lebih enak karena sudah jelas bayar brp, tidak
akan ada pembekakan biaya.
Kerugiannya adalah perlu monitoring pasca klaim karena mereka
hanya berdasarkan laporan provider kodenya sekian sekian maka
pemerintah jg butuh tau bener ga nulisnya, jgn2 ini pasiennya
dilebih2kan supaya dapatnya lebih. Nah blm ada masalahnya yg
memonitoring klaimnya ini bener apa engga.
(baca sendiri)
Baca sendiri
Ini contohnya kalau dokumentasi tidak tepat.
Karena gak lengkap dan gak detail diagnose pertama dan tindakan
medis sehingga kodenya salah.
Padahal harusnya kodenya adalah sekian.
Ina drgs ini dulu pemerintah bayar lisensi sampe 4 miliar oleh
karena itu sama pemerintah distop dan mereka buat sendiri ina cbg
.
Jadi kalo dari pelayanan primer umum, maksudnya begini jaman
dulu kita kalo sakit kita bisa ke dokter spesialis tp sejak adanya bpjs
mau gak mau pasien datengnya ke umum dulu baru nanti kalo ada
rujukan, dokter umum yg akan merujuk ke spesialis atau bahkan ke
sub spesialis.
.
.
Ini adalah salah satu pengkodean dari ina-cbgs.