Anda di halaman 1dari 13

Hari ke-1

PPKn (Pengetahuan)
Lengkapi tabel di bawah ini!
Menumbuhkan
No Tindakan Persatuan/Kesatuan Alasan
Ya Tidak
1.   Lukman dan teman-temannya mempelajari cara      
memainkan angklung dengan riang dan penuh semangat.

2.  Dalam diskusi persiapan pentas seni sekolah Nono      


meminta menampilkan kesenian Jawa karena menurutnya
lebih baik dari kesenian daerah lain.

3.  Seluruh siswa mengumpulkan baju layak pakai dan      


berbagai jenis bantuan lain untuk saudara-saudara yang
terdampak tanah longsor.
PPKn (Pengetahuan)

Selain surat tidak resmi, kita juga mengenal surat resmi. Surat resmi adalah surat yang digunakan
pada situasi resmi. Biasanya dibuat oleh organisasi atau lembaga. Perhatikan contoh surat resmi
berikut ini!
Dari contoh di atas kamu bisa membedakan susunan surat resmi dan tidak
resmi. Isilah tabel di bawah ini dengan menambahkan tanda () jika ada dan
tanda strip (-) jika tidak ada!

Surat Tidak
No Bagian Surat Surat Resmi
Resmi
1.   Kepala Surat - 
2.  Tempat Pembuatan    
3.  Tanggal Pembuatan    
4 . Nomor Surat    
5 . Lampiran Surat    
6.  Perihal Surat    
7.  Alamat Surat    
8.  Salam Pembuka    
9.  Isi Surat    
10. Salam Penutup    
11. Tanda Tangan    
Hari ke-2
PPKn (Pengetahuan)
Berdasarkan bentuknya, data terbagi menjadi dua macam, yaitu data kuantitatif
dan data kualitatif.
Data kuantitatif yaitu data berupa bilangan.
Data kualitatif yaitu data berupa kategori.
No. Pernyataan Kuantitatif/Kualitatif
1.  Data nomor sepatu Kuantitatif Kualitatif
2.  Data warna yang disukai Kuantitatif Kualitatif
3.  Data jumlah saudara kandung Kuantitatif Kualitatif
4.  Data olah raga yang disukai Kuantitatif Kualitatif
5.  Data pekerjaan orang tua Kuantitatif Kualitatif
6.  Data nilai ulangan Kuantitatif Kualitatif
7.  Data Berat badan Kuantitatif Kualitatif
8  Data ekstrakurikuler yang diikuti Kuantitatif Kualitatif
9.  Data tinggi badan Kuantitatif Kualitatif
10. Data kendaraan yang melewati jalan tol Kuantitatif Kualitatif
Mulok Dawet Ayu (Pengetahuan)
Pesta Parak Iwak

Parak Iwak merupakan salah satu kegiatan dalam rangkaian


Festival Serayu Banjarnegara. Kegiatan ini diselenggarakan oleh
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banjarnegara sejak
tahun 2013 dengan tujuan meningkatkan jumlah kunjungan wisata
ke Banjarnegara.
Prosesi Para Iwak diawali dengan pengambilan ikan Ulam Sari
Tirta Nyawiji dari telaga-telaga di Dataran Tinggi Dieng kemudian
dikirab melalui Batur, Wanayasa, Karangkobar, Banjarmangu.
Selanjutnya Ulam Sari Tirta Nyawiji disemayamkan di desa Kutayasa
kecamatan Madukara. Kemudian tahap terakhir adalah prosesi
kirab dan larung Ulam Sari Nyawiji ke Sungai Serayu.
Tugas :
Isilah tabel di bawah ini dengan isian yang tepat antara prosesi Parak
Ikan dan kegiatan yang dilaksanakan dilengkapi dengan tempat dan
kegiatan yang dilakukan!
Buatlah kesimpulan sederhana hubungan dilaksanakannya pesta Parak
Iwak dengan peningkatan jumlah wisatawan di Banjarnegara.

No Prosesi Parak Iwak Kegiatan


1.  Pengambilan Ikan Ulam Sari  
Tirta Nyawiji
2.     
 
3.     
 
Hari ke-3
IPS (Keterampilan)

Kerjakan Pertanyaan berikut dengan tepat!


Lengkapilah bagan berikut!
 

Deskripsikan bagan tersebut ke dalam sebuah paragraf,


tuliskan pada buku tugasmu!
Hari ke-4
IPA (Pengetahuan)

Tugas :
Bisa dikatakan bahwa setiap keluarga memiliki termos
untuk menyimpan air panas. Ambilah termos dan
pastikan dalam kondisi kosong. Amatilah bagian demi
bagian yang ada baik di dalam maupun di luar termos.
Tuliskan bagian-bagian dari termos serta bahan
pembuatannya!
Gambarlah penampang termos lengkap dengan
keterangannya! Kamu dapat mencari contoh gambar pada
buku siswa tema 6 atau mencari di internet.
Bagaimana cara kerja termos sehingga air panas di
dalamnya dapat terjaga suhunya dalam waktu yang lama?
Bahasa Jawa (Pengetahuan)

Wacanen geguritan kang sumadhiya!

Wus setaun anggonmu teka


Tanpa diundang gawe memala
Kapan leh mu arep lunga
Ayo sedulur, cancut gumregut nyalik kampuh
Nglawan virus korona kang ampuh
Kang resikan, kerep wisuh uga adus
Nganggo masker aja keri
Muga korona enggal sirna
Tugas :
Temtokake tembung ngokone tembung-tembung ing
geguritan kasebut kanthi milih salah sijining tembung
kang cumawis! Kowe bisa mbukak bausastra
(kamus). Kowe uga diparengake nyuwun pirsa
marang Bapak utawa Ibumu.

teka   dhateng
memala     cekat-ceket
cancut     penyakit
gumregut     slimut
kampuh     ilang
sirna     sregep
       nyingkirake
Hari ke-6

Tugas :
Dalam setiap pertunjukan tari, tidak pernah lepas dari penggunaan
pola lantai tarian. Pola lantai tarian adalah sebuah garis atau pola
yang dibentuk penari dalam berpindah, bergerak, maupun bergeser
ke posisi untuk penguasaan panggung. Garis atau pola yang
dimaksud adalah pola garis khayal yang dibuat penari ketika
melakukan gerakan tari. Penggunaan pola lantai ini tentu memiliki
tujuan.
1. Berikan tanda checklist (V) untuk pernyataan yang sesuai dengan tujuan
pola lantai sebuah tarian berikut :

 Penari dapat menguasai panggung.


 Membuat beberapa penari depan bisa tampil menonjol di
hadapan penonton.
 Menciptakan kekompakan antar penari.
 Untuk membuat penari bertabrakan dengan penari
lainnya.
 Untuk membedakan gerakan antar seni tari satu dengan
yang lainnya.
 Membuat sebuah tarian tampil menarik.
2. Buatlah kesimpulan sederhana tentang fungsi pola lantai dalam sebuah
pertunjukan tari!
Sampai Jumpa Lagi

Anda mungkin juga menyukai