ALAT EVALUASI
KELOMPOK 3
Anggota Kelompok :
1. Sonia Hadismi (A1E021012)
2. Fadillah Eka Nurannissah (A1E021018)
3. M. Abdillah Hananta Wijaya (A1E021023)
4. Erzalina Freccelia (A1E021038)
5. Meiza Dwi Anggraini (A1E021039)
6. Maejistresi Purba (A1E021042)
01 02 03
Konsep alat evaluasi Jenis-jenis Alat evaluasi Teknik Pemeriksaan tes
pembelajaran belajar
04
Teknik pemberian skor hasil
tes hasil belajar
Konsep Alat Evaluasi
Kegiatan evaluasi dapat membantu pendidik memahami kekuatan dan kelemahan
yang dialami oleh peserta didik dalam belajar. Semakin berkualitas kegiatan
evaluasi pembelajaran, pemahaman pendidik akan kelemahan dan kekuatan
peserta didik dalam mempelajari materi tertentu semakin baik. Dengan
melaksanakan evaluasi yang berkualitas dan menganalisisnya untuk mendapatkan
informasi tentang kelemahan belajar peserta didik, guru memiliki acuan untuk
mengambil keputusan yang efektif dalam proses pembelajarannya.
Alat adalah sesuatu yang dapat digunakan untuk mempermudah seseorang untuk
melaksanakan tugas atau mencapai tujuan secara lebih efektif dan efisien. Kata
“alat” biasa disebut juga dengan istilah instrumen. Dengan demikian maka alat
evaluasi juga dikenal dengan instrumen evaluasi (Arikunto, 2009:25).
Jenis-Jenis Alat Evaluasi
d) Wawancara
TEKNIK PEMERIKSAAN HASIL TES
BELAJAR…
Tes hasil belajar dapat diselenggarakan secara tertulis ( tes
tertulis ), secara lisan ( tes lisan ) dan dengan tes perbuatan.
Adanya perbedaan pelaksanaan tes hasil belajar tersebut
menuntut adanya perbedaan dalam pemeriksaan hasil-
hasilnya.
1. Teknik Pemeriksaan Hasil Tes Tertulis
Tes hasil belajar yang diselenggarakan secara tertulis dapat
dibedakan menjadi dua golongan, yaitu: tes hasil belajar ( tertulis
) bentuk uraian ( subjective test = essay test ) dan tes hasil belajar
( tertulis ) bentuk obyektif ( objective test ).
1. Penskoran
Penskoran merupakan langkah pertama dalam proses pengolahan hasil tes.
Penskoran adalah suatu proses pengubahan jawaban-jawaban tes menjadi angka-
angka. Angka-angka hasil penskoran itu kemudian diubah menjadi nilai-nilai
melalui suatu proses pengolahan tertentu. Penggunaan simbol untuk menyatakan
nilai-nilai itu ada yang dengan angka, seperti angka dengan rentangan 0 – 10, 0 –
100, 0 – 4, dan ada pula yang dengan huruf A, B, C, D, dan E. Cara menskor hasil
tes biasanya disesuaikan dengan bentuk soal-soal tes yang dipergunakan, apakah
tes objektif atau tes essay, atau dengan bentuk lain.
2. Perbedaan Skor dan Nilai
Apa yang terjadi selama ini, banyak di antara para guru yang masih
mencampur adukkan antara dua pengertian, yaitu skor dan nilai. Nilai adalah
hasil pekerjaan menskor yang diperoleh dengan menjumlahkan angka-angka bagi
setiap soal tes yang dijawab betul oleh siswa, dengan memperhitungkan bobot
jawaban betulnya. Skor adalah angka (bisa juga huruf) yang merupakan hasil
ubahan dari skor yang sudah dijadikan satu dengan skor-skor lainnya, serta
dengan menggunakan acuan/standar tertentu, yakni acuan patokan dan acuan
norma.
THANKS
Do you have any questions?