Anda di halaman 1dari 11

EDUPRENEURSHIP

KELOMPOK
4

Dosen pengampu : Khusnul Mufidati, S.Sy., M.Pd.I.


NAMA ANGGOTA
KELOMPOK :
Amaliyah Umami (126201201024)
Muhamad Sohibul Muslihin (126201201039)
Michel Azahra Firdaus (126201203251)
 Putri Jami’atul Fuadah (126201203307)
PENILAIAN
KEBUTUHAN USAHA
DAN MODAL USAHA
KEBUTUHAN
USAHA
Kebutuhan usaha adalah hal-hal yang harus dipenuhi perusahaan untuk
mendirikan dan menjalankan usaha dari awal hingga perusahaan
beroperasi.
Baik jenis maupun jumlah kebutuhan usaha memerlukan penilaian secara
benar dan akurat. Tujuannya adalah agar tidak terjadi kekurangan dan
kelebihan pada saat usaha hendak dijalankan.
Hasil penilaian kebutuhan usaha dapat disusun secara rinci sehingga
terlihat secara jelas apa saja jenis kebutuhan usaha yang diperlukan. Selain
itu, dapat diketahui jumlah biaya setiap komponen dan pada akhirnya
dapat dihitung total biaya yang dibutuhkan untuk mendirikan atau
menjalankan usaha tersebut.
BIAYA KEBUTUHAN
USAHA
Biaya kebutuhan usaha adalah rincian komponen jenis kebutuhan dan total biaya
yang dikeluarkan suatu usaha.
Secara garis besar jenis-jenis komponen kebutuhan usaha meliputi biaya
prainvestasi, biaya pembelian aktiva tetap, dan biaya operasional.
Banyaknya jenis dan jumlah yang digunakan untuk kebutuhan usaha
disesuaikan dengan jenis usaha yang akan dijalankan. Artinya komponen biaya
kebutuhan usaha tergantung dari jenis usahanya.
Secara garis besar jenis-jenis komponen kebutuhan usaha meliputi:
 Biaya prainvestasi.
 Biaya pembelian aktiva tetap.
 Biaya operasional.
CONTOH KEBUTUHAN USAHA

No Kebutuhan Investasi Jumlah (Rupiah)

1 Biaya Prainvestasi 20.000.000,-


2 Biaya pembelian aktiva tetap 649.000.000,-
3 Biaya modal kerja 80.000.000,-

Jumlah kebutuhan dana 749.000.000,-


Dana sendiri 500.000.000,-
Dana pinjaman bank 249.000.000,-
PENGERTIAN
MODAL
Untuk mendirikan atau menjalankan suatu usaha diperlukan modal (uang) dan
tenaga (keahlian). Modal dalam bentuk uang diperlukan untuk membiayai
segala keperluan usaha, melalui dari biaya prainvestasi, pengurusan izin-izin,
biaya investasi untuk pembelian aktiva tetap, sampai dengan modal kerja.
Sementara itu, modal keahlian adalah keahlian dan kemampuan seseorang untuk
mengelola atau menjalankan suatu usaha.
JENIS MODAL
USAHA
Modal dapat digolongkan menjadi beberapa baik berdasarkan sumber, bentuk,
kepemilikan, maupun sifat.
Sedangkan menurut Endang Purwanti secara keseluruhan modal usaha terbagi
menjadi tiga bagian yaitu :
 Modal investasi.
 Modal kerja.
 Modal operasional.
SUMBER MODAL
USAHA
Modal menurut sumber asalnya dapat diuraikan sebagai berikut:
 Modal sendiri
Modal sendiri merupakan modal yang diperoleh dari pemiliki perusahaan
dengan cara mengeluarkan saham. Saham yang dikeluarkan perusahaan dapat
dilakukan secara tertutup dan terbuka.
 Modal Asing (Pinjaman)
Modal asing atau modal pinjaman adalah modal yang diperoleh dari pihak luar
perusahaan dan biasanya diperoleh dari pinjaman.
KELEBIHAN DAN
KEKURANGAN MODAL
USAHA
 Modal Sendiri

Kelebihan menggunakan modal sendiri yaitu tidak ada biaya seperti bunga, tidak tergantung
kepada pihak lain, tanpa memerlukan persyaratan yang rumit, dan tidak adanya keharusan
pengembalian modal. Kekurangan menggunakan modal sendiri yaitu jumlahnya terbatas,
perolehan dari modal sendiri dalam jumlah tertentu dari calon pemilik baru (calon pemegang
saham baru) relatitif lebih sulit, dan kurang motivasi.
 Modal Pinjaman

Kelebihan dari modal pinjaman yaitu jumlahnya tidak terbatas dan motivasi usaha tinggi.
Kekurangan dari modal pinjaman yaitu dikenakan berbagai biaya seperti bunga, modal asing
wajib dikembalikan dalam jangka waktu yang telah disepakati, dan perusahaan yang mengalami
kegagalan atas masalah yang mengakibatkan kerugian akan berdampak pada pinjaman sehingga
akan menjadi beban moral atas utang yang belum atau akan dibayar.
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai