Anda di halaman 1dari 51

Sumber Dana Jangka Pendek

Sub Pokok Bahasan


• Tipe Pendanaan Jangka Pendek
• Pendanaan Spontan
• Pendanaan Tidak spontan
• Evaluasi Sumber Pendanaan Jangka Pendek
• Sumber dana Berdasarkan asalnya
1. Internal (internal sources): sumber dana yang dibentuk atau
dihasilkan sendiri di dalam perusahaan. Terdiri dari Laba
ditahan (retained earning) dan Penyusutan (depreciation)
2. Eksternal (External sources): Sumber dana yang berasal dari
luar perusahaan
• Modal Asing/ Pembelanjaan asing/ Pembelanjaan utang (debt
financing): merupakan dana yang berasal dari kreditur
• Modal Sendiri/equity financing: merupakan dana yang berasal dari
pemilik, peserta atau pengambil bagian
• Sumber dana berdasarkan jangka waktunya
– Sumber dana jangka pendek: kurang dari 1 tahun
– Sumber dana jangka menengah: 1-5 tahun
– Sumber dana jangka panjang: lebih dari 5 tahun
Jenis Sumber Dana Jangka Pendek

• Pendanaan Spontan: sumber dana yang ikut berubah apabila


aktivitas perusahaan berubah, jumlahnya merupakan fungsi dari
operasi perusahaan, Contoh:
– hutang Dagang dan
– rekening accrual (utang gaji dan Utang pajak), terjadi karena
penyusunan laporan keuangan yang berbeda dengan pembayaran,
atau biaya tidak dibayar harian
• Pendanaan tidak spontan: sumberdana yang perlu negosiasi
untuk menambah atau mengurangi dana yang digunakan dalam
perusahaan.Contoh: Commercial paper (CP), banker’s
acceptance, kredit jangka pendek dari bank dan lembaga
keuangan, Assignment (menjaminkan piutang), Factoring
(menjual piutang), Pledging (menggadaikan piutang)
• Commercial paper (CP): merupakan promes yang tidak
disertai dengan jaminan, diterbitkan oleh perusahaan
untuk memperoleh dana jangka pendek dan dijual kepada
investor dalam pasar uang.  Penerbit berjanji akan
membayar sejumlah tertentu uang pada saat jatuh tempo.
Penerbit CP adalah perusahaan yang mempunyai
kredibilitas tinggi.
• banker’s acceptance, time draft (wesel berjangka) yang
ditarik oleh seorang eksportir atau importir atas suatu bank
untuk membayar sejumlah barang atau untuk membeli
valuta asing. Dengan demikian bank yang menerima dan
memproses tersebut memiliki suatu janji atau jaminan tak
bersyarat untuk membayar sebesar nilai nominal aksep
tersebut pada saat jatuh tempo. 
Biaya Dana
Biaya dana dari sumberdana jangka pendek dapat
dihitung dengan menggunakan dua formula
(pendekatan) yaitu:
Annual percentage rate (APR): Belum mengaplikasikan
bunga berbunga
Annual Percentage Yield (APY): Sudah mengaplikasikan
bunga berbunga, dengan rumus umum
360
 Bunga Nominal  Biaya lain - Penghematan  periode kredit
 1   1
 Kredit bersih 
Pendanaan Spontan
Pendanaan spontan merupakan sumber dana
yang ikut berubah apabila aktivitas (tingkat
operasi) perusahaan berubah.
Contoh: Hutang dagang dan rekening accruals
(hutang upah dan hutang pajak)
Daya tarik pendanaan spontan adalah bahwa
perusahaan tidak perlu melakukan negosiasi
atau perundingan formal untuk menambah
atau mengurangi dana yang diperlukan.
Hutang Dagang (Trade Credit/account
Payable)
 Hutang dagang timbul akibat pembelian kredit pada
supplier.Suplier kadang menawarkan syarat pembayaran
dengan diskon/ potongan tunai
 Komponen hutang dagang:
Free trade credit : kredit selama jk waktu potongan tunai/ diskon
Costly Trade Credit: Kredit setelah jangka waktu potongan
tunai/diskon, yang biayanya sama dengan biaya diskon yang
tidak dimanfaatkan Keputusan untuk mengambil diskon/
potongan tunai dilakukan dengan membandingkan tingkat bunga
kredit perbankan dengan tingkat bunga efektif dari potongan
tunai
Biaya Hutang Dagang
Keputusan untuk mengambil diskon/ potongan tunai
dilakukan dengan membandingkan tingkat bunga
kredit perbankan dengan tingkat bunga efektif dari
potongan tunai
Biaya modal hutang sumber dana dapat dihitung
dengan menggunakan dua formula yaitu:
Annual percentage rate (APR): Belum mengaplikasikan
bunga berbunga
Annual Percentage Yield (APY): Sudah mengaplikasikan
bunga berbunga
Biaya Hutang Dagang
• Menghitung Biaya bunga nominal (APR)
% Potongan 360(atau 365 hari)
 x
100 - % Potongan Jk waktu kredit - jk.waktu potongan

• Menghitung Biaya bunga efektif tahunan (APY)


360
 % Potongan  Jk w. kredit - jk.w. potongan
 1   1
 100 - % Potongan 
Contoh:
 Menghitung tingkat bunga nominal (APR) dari potongan
tunai, Ex: 2/10,n/30

2 360
 x  0,0204 x0,18  36,72%
98 20
Ini artinya: pembeli akan rugi bila tidak memanfaatkan
diskon sebesar 36,72%

 Menghitung Tingkat Bunga Efektif tahunan (APY)


= (1,0204)0.18 - 1= 43,84%

 Jika tingkat bunga kredit bank lebih kecil dari tingkat bunga
efektif tahunan sebaiknya kita memanfaatkan potongan
tunai
Tipe Hutang Dagang
1. Open account
Pembeli tidak membuat surat pernyataan hutang
secara resmi.
2. Notes Payable/ hutang wesel
pembeli membuat surat pernyataan berhutang
secara resmi kepada penjual disertai kapan waktu
pelunasan
3. Trade Acceptance
Penjual menarik draft dari pembeli yang
menyatakan kapan draft tersebut akan dibayar.
Draft ini kemudian dijamin oleh bank yang akan
membayar draft tersebut. Setelah itu barulah
penjual mengirimkan barang kepada pembeli.
Biaya-Biaya Accruals
 Hutang Upah
Upah sering dibayarkan mingguan atau bulanan
setelah pekerja melakukan pekerjaan mereka
dalam suatu perusahaan.
 Hutang Pajak
Pajak biasanya dibayarkan pada akhir tahun fiskal,
atau meskipun dilakukan penyicilan pajak namun
pada akhir tahun fiskal perusahaan mungkin masih
harus menambah pembayaran pajak
penghasilannya.
Pendanaan Tidak Spontan
 Sumber dana ini mengharuskan perusahaan
melakukan negosiasi untuk menambah atau
mengurangi dana yang dipergunakan oleh
perusaaan
Utang Bank
Ciri khusus:
a. Maturity atau jangka waktu jatuh tempo dalam
satu tahun
b. Memerlukan promissory note yang mencakup
besarnya utang, tingkat bunga, skedul
pembayaran kembali, jaminan dan persyaratan
lainnya
c. Perjanjian khusus untuk memberikan sejumlah
kredit dalam periode tertentu (line of credit)
d. Bank seringkali mensyaratkan peminjam untuk
mempertahankan saldo demand deposit antara
10-20% dari total kredit (compensating balance)
Utang Bank
 Bank dapat dibedakan atas:
Unsecured loans (kredit tanpa jaminan):
Secured loan (kredit dengan jaminan)
 Unsecured loan dapat diberikan dengan perjanjian
Revolving credit: Merupakan perjanjian legal yang
diberikan oleh bank untuk menambah jumlah kredit
sampai batas tertentu (credit line). Debitur harus
membayar bunga untuk kredit yang telah dimanfaatkan
dan komitmen fee atas kredit yang belum dimanfaatkan
Berdasarkan atas transaksi: Merupakan perjanjian legal
yang diberikan untuk sejumlah kredit tertentu.
Menghitung Tingkat Bunga Efektif Kredit
1. Metode simple interest (collect Basis)
• Peminjam menerima pinjaman sejumlah
tertentu dan membayar bunga serta pokok
pinjaman pada saat jatuh tempo
• Bunga efektif (APR) tanpa compensating
balance
Bunga Nominal 360
 x
Pinjaman Bersih periode pinjaman
• Bunga efektif dengan compensating balance
Bunga Nominal 360
 x
Pinjaman Bersih - compensating balance periode pinjaman
Menghitung Tingkat Bunga Efektif Kredit
2. Discount interest (Discount Basis)
• Bunga dibayarkan dimuka (pada saat kredit
diterima), sehingga peminjam akan menerima
pinjaman lebih kecil dari pada yang tertera dalam
perjanjian
• Bunga efektif tanpa compensating Balance
Bunga Nominal 360
 x
Pokok Pinjaman - Bunga Nominal periode pinjaman

• Bunga efektif dengan compensating Balance


Bunga Nominal 360
 x
Pokok Pinjaman - compensating balance - B. Nominal P. pinjaman
Menghitung Tingkat Bunga Efektif Kredit

3. Add on Interest (Add on basis)


– Pokok pinjaman dan Bunga nominal dibayarkan dalam jumlah
yang sama setiap bulannya.
– Dengan menggunakan konsep time value of money dan
Internal Rate Return tingkat bunga akan dihitung dengan
persamaan
n
Angsuran
Pokok Pinjaman   t
t 1 (1  i)

– Angsuran =(pokok pinjaman +bunga Nominal) / Jk w.


Pinjaman
Compensating balance
• Merupakan saldo rekening giro yang harus dipertahankan
sesuai dengan besarnya kredit yang akan ditarik.
Contoh:
Misalkan seorang debitur yang menarik kredit sebesar Rp 300
juta diharuskan memiliki compensating balance sebesar 10%
dari kredit yang ditarik. Bila bunga yang dibayar pertahun
17%, berapakah bunga efektif dari kredit yang ditarik?
Jawab:
CB = 10% x 300 juta = 30 juta.
Maka dana yang efektif dapat digunakan adalah 270 juta.
Bunga yang dibayar = 17% x Rp 300 juta = Rp 51 juta.
Maka bunga efektif = (51/270) x 100% = 18,89%
Contoh: Menghitung Tingkat Bunga efektif

• Suatu perusahaan mendapat kredit dari bank


komersial sebesar 100 juta dengan tingkat bunga
14% untuk jangka waktu 3 bulan. Tentukanlah
tingkat bunga efektif kredit ini jika sistem
perhitungan tingkat bunga efektif yang digunakan
bank adalah:
– Simple interest dan discount interest tanpa
compensating balance (saldo minimal)
– Simple interest dan discount interest dengan
compensating balance sebesar 20%
Jawab.
1. Metode Simple Interest (Collect Basis)
a. Tanpa compensating balance
bunga = 14% x 100 juta x 3/12 = 3,5 juta
APR (bunga efektif) = 3,5/100 x 4 x 100%= 14%
b. Dengan compensating balance 20%
CB = 20% x 100juta = 20 juta
dana yang efektif digunakan hanya Rp 80 juta
bunga = 14% x 100 juta x 3/12 = 3,5 juta
APR (bunga efektif) = 3,5/80 x 4 x 100%= 17,5%
Jawab (cont…)
2. Metode discount interest (discount basis)
a. Tanpa compensating balance
bunga = 14% x 100 juta x 3/12 = 3,5 juta
APR (bunga efektif) = 3,5/(100-3,5) x 4 x 100%=
14,51%
b. Dengan compensating balance 20%
CB = 20% x 100 juta = 20 juta
bunga = 14% x 100 juta x 3/12 = 3,5 juta
APR = 3,5 / (100-20-3,5) x 4 x 100% = 18,3%
Commercial Paper (CP)
 commercial paper di Indonesia diartikan sebagai
suatu obigasi jangka pendek dengan jangka
waktu jatuh tempo berkisar 2 sampai 270 hari,
yang dikeluarkan oleh bank atau perusahaan
atau peminjam lain kepada investor yang
mempunyai uang tunai untuk sementara waktu.
 Instrumen tersebut tidak ada jaminannya
(unsecured instrument) dan biasanya diberikan
secara discount namun ada juga yang
memberikan bunga tertentu”.
Commercial Paper (CP)
 Pasar CP dikelompokkan menjadi dua:
– Dealer market: dengan perantara dealer dengan
komisi 1/8 %. Umumnya CP berumur 30-90 hari
– Direct replacement market: secara langsung,
berumur sampai 270 hari.
 CP dijual dengan discount yang biasanya
berada diatas suku bunga deposito namun
dibawah suku bunga kredit
Kriteria surat berharga komersial
Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia No. 28/52/KEP/DIR 11 Agustus
1995

• Berjangka waktu paling lama 270 (dua ratus tujuh puluh) hari
• Diterbitkan oleh perusahaan bukan bank dalam Pasal 1 angka
9 surat keputusan ini.
• Mencantumkan
– Klausula sanggup dan kata-kata “Surat Sanggup” di dalam teksnya dan
dinyatakan dalam bahasa Indonesia.
– Janji tidak bersyarat untuk membayar sejumlah uang tertentu.
– Penetapan hari bayar
– Penetapan pembayaran
– Nama pihak yang harus menerima pembayaran atau penggantinya
– Tanggal dan tempat surat sanggup diterbitkan
– Tanda tangan penerbit
Menghitung Tingkat Bunga Efektif CP
• Tingkat Bunga efektif (APR) CP

Bunga Nominal  Biaya terkait 360


 x
Pokok Pinjaman - Bunga Nominal - Biaya terkait Periode CP

• Perusahaan ABC berencana untuk menjual CP dengan


nominal Rp.100 juta dengan jangka waktu 270 hari,
perusahaan berencana membayar bunga sebesar
12%pertahun. Untuk ini perusahaan mengeluarkan biaya
dealer dan lain-lain sebesar Rp. 100.000. Hitunglah biaya
bunga efektif dari CP
Jawab:
• Bunga CP = 12% x 100 juta x 270/360 = 9 juta
• Bunga efektif (APR) =
9 juta  100.000 360
 x  13,35%
100 juta - 9 juta - 100.000 270
Keunggulan Commercial Paper
• Tingkat bunganya secara umum lebih kecil dari
pinjaman bank dan lembaga keuangan lainnya
• Tidak mensyaratkan compensating balance
• Jumlah pendanaan yang bisa didapatkan
perusahaan cukup besar
• Prestise
Menjaminkan (pledging) piutang

 Piutang digunakan sebagai jaminan untuk mendapatkan


kredit jangka pendek. Jumlah kredit akan dinyatakan dalam
persentase sebesar 70%-80% dari piutang yang dijaminkan.
 Biaya kredit terdiri atas processing fee (sekitar 1% dari
piutang yang dijaminkan) dan bunga pinjaman.
 Terkadang kreditur menyediakan jasa pengelolaan piutang
yang dapat menghemat biaya perusahaan
 Tingkat bunga efektif (APR) dari Pledging

Bunga Nominal Biaya terkait - penghematan 360


 x
Pokok Pinjaman periode kredit
Contoh Menghitung Bunga efektif

• Rata-rata piutang PT. Anna mencapai Rp.800jt.


Semua piutang akan dijaminkan ke bank, yang
akan memberikan kredit sebesar 75% dari
rata-rata piutang selama 60 hari dengan suku
bunga 18%. Disamping itu PT Anna dibebani
processing fee sebesar 0,5% / bulan untuk
piutang yang dijaminkan
• Pinjaman, bunga dan processing fee:
– Pinjaman = 75% x 800 juta = 600 juta
– Processing fee = 0,5% x 2 x 800 juta = 8 jt
– Bunga= 18% x 600juta x 60/360hari = 18 jt
Contoh
18 juta  8 juta 360
 x  26%
600 juta 60

• Jika perusahaan menyerahkan pengelolaan piutang pada


bank dan dapat menghemat biaya pengelolaan Rp 1
juta/bulan, berapakah biaya efektif dari pledging ini?

18 juta  8 juta - 2juta 360


 x  24%
600 juta 60
Menjual (factoring) Piutang
• Piutang dijual pada perusahaan anjak piutang atau bank
• Faktoring dapat dilakukan dengan cara:
– Maturity factoring: perusahaan anjak piutang membeli semua piutang
perusahaan, dan setiap bulan membayar ke perusahaan sebanyak
piutang jatuh tempo
– agency factoring
• Factor memungut biaya atas pelayanan dan risiko penagihan yang
dilakukannya. Biaya dinyatakan dalam % (1-3%) atas nilai nominal piutang
dagang.
• Biasanya factor takkan membayar sebelum penagihan dilakukan. Bila
perusahaan pemilik piutang dagang itu membutuhkan dana secepat
mungkin, ia bisa meminjam dulu dari factor dan menyerahkan piutang
dagangnya sebagai jaminan.
Mekanisme hubungan dalam anjak piutang

 Disclosed (with notification) Factoring


Penjualan piutang diketahui oleh pihak debitur, sehingga
pada saat piutang jatuh tempo perusahaan anjak piutang
memiliki hak untuk menagih pada debitur
 UnDisclosed (without notification) Factoring
Penjualan piutang tidak diketahui oleh pihak debitur
 Recourse (With Recourse) Factoring
Risiko tidak terbayarnya piutang ditanggung oleh pihak
yang menjual piutang (klien)
 Non Recourse (Without Recourse) Factoring
Risiko tidak terbayarnya piutang ditanggung oleh pihak
yang membeli piutang (perusahaan anjak piutang)
Menghitung Tingkat Bunga Efektif Factoring
Piutang
• Bunga efektif (APR)
Bunga Nominal  Biaya terkait 360
 x
Pembayaran dimuka Periode Kredit

• Bunga Nominal dihitung dari


= % bunga x {total piutang- biaya(fee)-cadangan}x
periode kredit
• Nilai Pembayaran Dimuka
= Total Piutang- biaya penagihan-cadangan-Bunga
nominal
Contoh factoring
• Sebuah perusahaan memiliki piutang dagang
yang dapat diagunkan sebesar $100.000,
untuk jangka waktu 60 hari. Biaya penagihan
2%, cadangan 6%, dan bunga 1% perbulan.
Hitunglah biaya efektif nya.
Jawab
• Hitung jumlah pinjaman maksimum yang dapat diberikan factor
pada perusahaan:
Nilai nominal piutang dagang = $ 100.000
Dikurangi biaya penagihan (2%x100.000) = 2.000
dikurangi cadangan (6%x100.000) = 6.000
92.000
Bunga (1% x 92.000 x 2) = $1.840
Nilai pembayaran dimuka=
100.000-2.000-6.000-1.840 = $90.160

Bunga efektif (APR) =


1.840  2.000 360
 x  25,55%
90.160 60
Pendanaan dengan memanfaatkan
Persediaan
Cara untuk menggunakan persediaan sebagai agunan
• Floating/Blanket Lien: Debitur memiliki kontrol sepenuhnya pada
persediaan
• Chattel Mortgage Agreement: Debitur tetap mengelola
persediaan, tapi hanya bisa menjual persediaan dengan
persetujuan kreditur
• Field Warehouse Receipt: Persediaan yang dijadikan agunan
dipisahkan dari persediaan lainnya, dan dikelola oleh pihak ketiga,
tapi masih dalam satu tempat
• Terminal Warehouse Receipt. Persediaan yang dijadikan agunan
disimpan pada gudang publik dan dikelola oleh pihak ketiga.
Contoh
• MM Company hendak menarik kredit jangka pendek
dengan mengagunkan inventorinya berupa produk mebel.
Ia membuat dan menimbun inventori itu selama musim
dingin dan menjualnya pada musim semi dan musim
panas. Selama 2 bulan, ia menggunakan inventori sebagai
agunan guna memperoleh kredit jangka pendek dari bank
setempat. Bank memberikan kredit sebanyak 70% dari
nilai inventori dengan bunga 14% plus biayapengawasan
inventori oleh pihak ketiga sebesar $ 2.000. Biasanya nilai
inventori perusahaan mencapai $ 200.000. Hitunglah
biaya efektif kredit itu.
Jawab
• Jumlah kredit = 70% x 200.000 = 140.000
• Bunga = 14% x 140.000 x 60/360 = 3.267
• Biaya efektif (APR):

Bunga Nominal  Biaya terkait 360


 x
Jumlah Pinjaman Periode Kredit
3.267  2.000 360
 x  22,57%
140.000 60
• Biaya efektif (APY):

= (1+3.267+2.000 ) 360/60 – 1 = 24,81%


140.000
Evaluasi Sumber Pendanaan Jangka
Pendek
• Adakalanya perusahaan dihadapkan pada
beberapa alternatif sumber pendanaan jangka
pendek sekaligus
• Pemilihan sumberdana terbaik didasarkan
pada biaya efektif yang paling kecil bagi
perusahaan.
Cost of Short-Term Credit

Interest = principal x rate x time

Example: Borrow $10,000 at 8.5% for 9


months.

Interest = $10,000 x .085 x 3/4 year


= $637.50
Cost of Short-Term Credit

We can use this simple relationship:


Interest = principal x rate x time
to solve for rate, and get the
Annual Percentage Rate (APR)

APR = interest x 1
principal time
Cost of Short-Term Credit

Annual Percentage Yield (APY) is similar


to APR, except that it accounts for
compound interest:

(1+ )
i m

APY = m - 1
i = the nominal rate of interest
m = the # of compounding periods per year
Cost of Short-Term Credit

What is the (APY) of a 9% loan with


monthly payments?

APY = ( 1 + ( .09 / 12 )12 -1 )


= .0938
= 9.38%
Soal 1
(menghitung bunga efektif tahunan)
• PT Maju memiliki rencana untuk meminjam uang ke
bank sebesar 25 juta untuk periode 4 bulan. Bunga
yang harus dibayar akhir periode adalah 500 ribu.
Berapa bunga efektif tahunan dan bunga efektif
majemuk dari pinjaman tersebut?
• PT Jaya memiliki rencana untuk meminjam uang ke
bank sebesar 100 juta untuk periode 7 bulan. Bunga
yang harus dibayar akhir periode adalah 6 juta.
Berapa bunga efektif tahunan dan bunga efektif
majemuk dari pinjaman tersebut?
Soal 2
• Hitunglah APR dan APY untuk syarat
pembelian sebagai berikut:
– 2/10, net 20
– 2/10, net 50
– 5/20, net 30
– 3/15, net 40
Soal 3
• PT paramita selalu membayar pembelian pada hari ke 30, meskipun
supplier menawarkan syarat pembelian 1/10 net 30. ia
berargumentasi bahwa bunga yang ditawarkan hanya 1% perbulan.
Terlalu besar bila dibandingkan dengan bunga yanng harus dibayar
ke bank apabila meminjam ke bank, yaitu 18% pertahun. Apakah
argumentasi ini tepat?
• PT Sanjaya sedang mempertimbangkan apakah akan membayar
pada akhir periode atau memanfaatkan diskon. Syarat pembelian
2/20 net 45. bunga bank pertahun 15%. Apakah sebaiknya yang
dilakukan oleh PT Sanjaya?
• PT Abdi membeli produk secara kredit secara terus menerus
selama 1 tahun. Tiap pembelian senilai 10 juta. Syarat pembelian
2/10 net 40. tingkat bunga saat ini 18%. Tentukan kebijakan
perusahaan, apakah sebaiknya membayar pada periode diskon
atau pada saat jatuh tempo?
Soal 4
• Sebuah perusahaan sedang membicarakan
kesepakatan serikat buruh untuk merubah
jadwal pembayaran gaji dari tiap akhir bulan
menjadi tiap 2 minggu. Besarnya hutang gaji
yang dibayar perusahaan tiap akhir bulan
adalah 30 juta. Berapakah tambahan biaya
modal yang harus ditanggung perusahaan jika
biaya modal 15%.
PR
• PT Rahma memerlukan tambahan modal kerja sebesar
100 juta, dan ada tiga alternatif pembiayaan:
– Tidak memanfaatkan diskon pada syarat pembelian 2/10
net 30
– Meminjam kebank dengan bunga 20% pertahun, tetapi
harus mempunyai saldo kas minimal sebesar 25% dari
pinjamannya
– Menerbitkan commercial paper dengan suku bunga 22%
pertahun, tetapi harus menanggung biaya surat penerbitan
surat berharga sebesar 1 juta per bulan
Alternatif mana yang terbaik?
Soal 6
• PT ANNA membeli bahan baku dengan persyaratan 1/10
net 30. Dari pemeriksaaan diketahui bahwa umumnya
pembayaran dilakukan pada hari ke 20. Setelah
ditanyakan ke bagian pembelian, mereka
mengemukakan pendapat bahwa tingkat bunga kredit
dari bank sudah 17% sedangkan diskon yang diperoleh
hanya 1%.
a. Apakah kebiasaan membayar PT. ANNA tersebut benar?
b. Berapa biaya riil yang ditanggung karena tidak
memanfaatkan diskon tersebut?

Anda mungkin juga menyukai