Anda di halaman 1dari 34

Konsep Tumbuh Kembang

Bayi, Balita dan Anak Pra


Sekolah

TRI SARTIKA, SST.,M.KES


Konsep Tumbuh Kembang Bayi, Balita dan
Anak Pra Sekolah

Pengertian
Pertumbuhan dan
Perkembangan

Kebutuhan dasar
Ciri-ciri tumbuh
untuk tumbuh
kembang kembang

Faktor yg
mempengaruhi
tumbuh kembang
Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan

Pertumbuhan /growth : adalah bertambahnya ukuran fisik dan


struktur tubuh karena adanya multiplikasi sel diseluruh bagian
tubuh sejak konsepsi hingga dewasa secara kuantitatif. Satuan
panjang : cm, meter, satuan berat : gr, ons, pon, kg
Lanjutan…
• Ciri-ciri pertumbuhan :
1. Perubahan proporsi
tubuh
2. Hilangnya ciri-ciri lama
dan timbulnya ciri-ciri
baru
3. Kecepatan
pertumbuhan tidak
teratur
Lanjutan…
• Perkembangan/development : adalah bertambah
sempurnanya fungsi alat tubuh yang dapat dicapai
melalui kematangan ataupun proses belajar. Aspek
perkembangan bersifat kualitatif.
Ciri-ciri tumbuh kembang
• suatu proses terus-menurus dari
konsepsi sampai dewasa
• Pola tumbuh kembang pada semua
anak umumnya sama, hanya
kecepatannya yang berbeda
• Proses tumbuh kembang dimulai
dari kepala lalu ke seluruh anggota
badan, (cephalo-caudal)
• dimulai sejak konsepsi sampai usia
18 tahun
Tahapan Tumbuh Kembang

Masa prenatal (konsepsi-lahir)

Masa neonatal (0-28 hari)

Masa bayi (29 hari -11 bulan 29 hari)

Masa balita (1-4 tahun 29 hari)

Masa Prasekolah (5 – 6 th 11 bulan 29 hari)


Masa prenatal (konsepsi-lahir)

• Masa ini dibagi menjadi dua :


embrio sampai kehamilan 8
minggu. Selanjutnya yang kedua
adalah masa fetus dari 9 minggu
sampai lahir.
• Masa fetus percepatan
:
pertumbuhan,
manusia sempurnapembentukan
dan
organ tubuh, transfer igG.
Masa neonatal

• Usia 1-28 hari. Pada masa


ini
terjadi adaptasi dengan
lingkungan, perubahan
perubahan sirkulasi darahsuhu,
dan berfungsinya organ-organ
tubuh.
• Pada masa ini juga
refleks-refleks terjadi
refleks moro , refleks sucking,
primitive yaitu
refleks rooting, refleks tonick
neck, refleks graps.
Masa bayi (29 hr-11 bln 29 hr bulan)

• Pada masa ini adalah fase oral dan teori psikososial adalah tahap
percaya vs tidak percaya.

• Usia 3 bulan :
Bayi mengkoordinasikan mata mengikuti objek, membedakan
seseorang dengan benda, tersenyum dan bersuara. Pada posisi
telungkup, anak berusaha mengangkat kepala.
Lanjutan…
• Tiga bulan kedua pertumbuhan lingkar kepala
mencapai 50%, anak mampu mengangkat kepala
dan menoleh ke kanan dan ke kiri, berusaha
meraih benda dan tertawa lepas.
Lanjutan…
• Usia 9 bulan anak mampu merangkak
dan mampu duduk sendiri tanpa
bantuan, dan belajarberdiri,
melangkah dengan berpegangan,
melambaikan tangan, memukul-mukul
mainan dan memberi benda yang
dipegang.

• Usia 1 tahun berat menjadi 3 kali lipat


dari BBL, panjang badan menjadi 1
setengah kali panjang badan lahir.
Masa balita (1-4 tahun 29 hari)

• Pada masa ini pertumbuhan fisik anak


relative lambat tetapi perkembangan
motorik lebih cepat. Perhatian anak
lebih besar pada lingkungannya dan
cenderung peniru.
• Pada masa ini anak bersifat egosentris.
Masa ini anak berada pada fase mandiri
vs malu/ragu. anak berada pada fase
anal.
• Usia 16 bulan anak mulai belajar dan
menaiki tangga
Masa prasekolah (5-6 tahun 11 bln 29 hari)

• Pertumbuhan gigi sudah lengkap,


pertumbuhan fisik relatif pelan,anak
sudah mampu melompat atau berdiri
dengan satu kaki. Anak berada pada
fase inisiatif vs rasa bersalah. Pada
masa ini anak akan selalu merasa
ingin tahu

• Pada masa ini anak berada pada fase


phalik yaitu anak mulai mengenal
perbedaan jenis kelamin laki-laki dan
perempuan
Faktor yg mempengaruhi tumbuh kembang anak

Faktor internal
 Umur
 Jenis kelamin
 Genetik
 Kelainan kromosom
 Ras / etnik atau bangsa
 Keluarga
 hormon
Lanjutan…
Faktor eksternal
 Faktor eksternal (prenatal)

gizi, mekanis, toksin/zat kimia, kelainan endokrin,


radiasi, infeksi, kelainan imunologi, psikologi ibu

 Faktor eksternal (persalinan)

Jenis persalinan, lama persalinan, komplikasi


Lanjutan…
Faktor eksternal (postnatal)
• Lingkungan biologis, fisik dan kimia
• Psikososial
• Gizi
• Penyakit kronis atau kelainan kongenital
• Sosial ekonomi
• Stimulasi
• Obat-obatan
• Lingkungan pengasuhan/keluarga
• Adat istiadat
Kebutuhan dasar untuk tumbuh kembang

Asuh
• Nutrisi yang mencukupi dan
seimbang
• Perawatan kesehatan dasar
• Pakaian
• Perumahan
• Higenitas diri dan
lingkungan
• Olahraga dan rekreasi
• Tidur atau istirahat
Lanjutan…

Asih

• Kasih sayang orang tua


• Rasa aman
• Harga diri
• Dukungan/dorongan
• Mandiri
• Rasa memiliki
Lanjutan…

• Asah

Asah adalah stimulasi rangsangan


dari lingkungan luar anak yang
berupa latihan dan bermain.
Stimulasi merupakan kebutuhan
yang sangat penting untuk
pertumbuhan dan perkembangan
anak. Stimulasi dapat diberikan
sejak masa prenatal yaitu usia
janin 23 minggu.
PIJAT BAYI
Pijat bayi (stimulus touch )
adalah terapi sentuhan kulit
dengan menggunakan
tangan,Pemijatan juga
mengoptimalkan tumbuh
kembang bayi dengan resiko
tinggi, misalnya berat lahir
kurang dari 2000 gram atau
bayi prematur.
MANFAAT PIJAT BAYI
 Meningkatkan berat badan
 Membuat bayi semakin tenang
 Meningkatkan efektivitas istirahat (tidur bayi)
 Meningkatkan pertumbuhan
 Memperbaiki konsentrasi bayi
 Meningkatkan produksi ASI
 Membantu meringankan ketidaknyamanan
dalam  pencernaan dan  tekanan emosi
MANFAAT PIJAT BAYI
Memacu perkembangan otak dan sistim saraf
Meningkatkan gerak peristaltik untuk pencernaan
Menstimulasi aktivitas Nervus Vagus untuk perbaikan
pernafasan
Memperkuat sistim kekebalan tubuh
Mengajari bayi sejak dini tentang bagian tubuh
Meningkatkan aliran oksigen dan nutrisi menuju sel
MANFAAT PIJAT BAYI
Manfaat bagi orang tua
1. Meningkatkan kepercayaan diri
2. Memudahkan orang tua mengenali bayinya
3. Membina ikatan kasih sayang orang tua dan
anak (bounding)
4. Hiburan menyenangkan keluaga
HAL-HAL YANG PERLU DIPERSIAPKAN
UNTUK PIJAT BAYI
1. Atur temperetur ruang memijat bayi, jangan sampai bayi
kedinginan saat dibuka bajunya.
2. Letakkan bayi di tempat yang aman.
3. Tangan dan jari pemijat, jangan sampai jari-jari
tangan pemijat  kasar
4. Buka cincin dan gelang ketikan akan memijat bayi,
5. Pada saat akan mengoleskan minyak, teteskan minyak di
telapak tangan pemijat dulu baru kemudian dioleskan ke
bayi.
CARA MEMINJAT UNTUK
KELOMPOK UMUR
Bayi umur 0-1 bulan
Gerakan yang lebih mendekati usapan-usapan   halus. Sebelum tali pusat
bayi lepas sebaiknya tidak dilakukan pemijatan di daerah perut.
Bayi umur 1-3 bulan
Gerakan halus disertai tekanan ringan dalam waktu yang lebih singkat.
Bayi umur 3 bulan – anak umur 3 tahun
Seluruh gerakan dilakukan dengan tekanan dan waktu yang makin
meningkat.
Hal-hal yang dilakukan selama pemijatan berlangsung

 Pandang mata bayi selama pemijatan berlangsung


 Putarkan lagu-lagu yang tenang atau lembut untuk menciptakan suasana tenang
selama pemijatan.
 Awali pemijatan dengan sentuhan ringan,
 Tanggaplah pada isyarat yang diberikan bayi. Bila bayi menangis cobalah untuk
menenangkannya sebelum melanjutkan pemijatan. Bila bayi menangis lebih
keras, hentikanlah pemijatan, karena mungkin bayi minta digendong, disusui,
atau sudah mengantuk dan ingin tidur.
 Mandikan bayi segera setelah pemijatan berakhir agar bayi merasa segar dan
bersih setelah terlumuri minyak atau baby oil/lotion.
 Lakukan konsultasi pada dokter atau perawat untuk mendapatkan keterangan
lebih lanjut tentang pemijatan bayi.
 Hindarkan mata bayi dari percikan atau lelehan minyak atau baby oli/lotion.
Cares Love, yakni gerakan dari bagian dahi Cara pijat bayi bagian wajah
tengah ke samping. Dipijat dengan lembut.
Rileks, yakni memijat daerah alis ke arah
samping.
Circle Down, yakni memijat titik tengah
antara pangkal hidung ke bawah mata.
Smile bibir atas, titik tengah bibir atas
(antara hidung dan bibir) ke arah samping.
Gerakan ini sangat nyaman ketika anak mulai
tumbuh gigi.
Smile bibir bawah, yakni bagian bawah bibir
dipijat ke arah samping.
Cute, yakni gerakan pijat disekitar telinga.
Tiap gerakan pijat bisa dilakuakn 4-6 kali per
area pijatan.
Pijat bayi di bagian dada

Butterfly, yakni pijatan dari tengah


dada bayi ke bahu dan kembali ke tengah
dengan gerakan tangan tidak diangkat
dan lembut.
Gerakan mengusap secara diagonal,
yakni gerakan tangan kiri ke bahu kanan
dan sebaliknya tanpa mengangkat
tangan dengan tekanan lembut.
Jangan lupa mengoleskan baby oil/losion jika tangan yang
sudah kering ya. Kemudian lakukan penekanan ringan untuk
anggota tubuh ini bergantung usia bayi.
Gerakan pertama yakni menggunakan punggung tangan
bagian dalam, dengan gerakan mengayuh mulai dari perut
atas ke bawah dan jangan terlalu ditekan.
Kemudian, gerakan Sun and Moon (Bulan-Matahari), yakni
pola lingkaran searah jarum jam dengan telapak tangan
kanan di perut bayi kemudian diikuti tangan kiri.
Caranya tangan kanan setengah melingkar seperti matarahari
dan tangan kiri seperti bulan sabit.
Selanjutnya yakni I Love You, yakni tangan kanan letakkan  di
perut bayi bagian kiri. Kemudian, tekan dengan lembut ke
arah bawah hingga seperti membentuk huruf I. Lalu, mulai
dari perut bagian kiri, geser ke arah kanan, kemudian ke
bawah hingga seperti membentuk huruf L. Setelah itu,
dimulai dari lipatan kaki kanan, geser jari hingga membentuk
huruf U ke arah lipatan kaki kiri.
Walking finger, yakni gerakan jari berjalan di atas perut bayi
dari perut bawah ke atas secara melingkar. Pemijatan bagian perut bayi
Rileks, menekuk lutut ke arah perut.
Milking, gerakan seperti memeras susu dari
Memijat bagian tangan bayi
pangkal lengan ke pergelangan tangan.
Milking Swedia, gerakan seperti memeras susu dari
pergelangan tangan ke arah pangkal lengan.
Rolling, gerakan seperti menggulung dimulai dari
pangkal lengan ke arah pegelangan tangan.
Squizing, gerakan memutar dan memeras dengan
lembut dari pangkal lengan ke arah pergelangan
tangan
Thumbs after thumbs, gerakan pijat dari arah
pergelangan ke atas jari-jari dan punggung tangan ke
jari-jari.
Spiral, gerakan pijat dengan gerakan bentuk spiral dari
pergelangan ke arah jari dan dari punggung tangan ke
jari-jari.
Finger shake, gerakan menggoyangkan jari-jari.
Rileks, menekuk kedua tangan ke dada.
Diagonal, gerakan menekuk tangan dan kaki secara
diagonal (kaki kiri dan tangan kanan, lalu sebaliknya)
di depan dada.
Milking, gerakan memijat seperti memeras susu dari pangkal
paha ke pergelangan kaki.
Milking Swedia, gerakan memijat seperti memeras susu dari
pergelangan kaki ke pangkal paha. Jangan lupa untuk memijat bagian
Rolling, gerakan seperti menggulung-gulung dimulai dari kaki
pangkal paha ke arah pergelangan kaki.
Squizing, gerakan memutar dan memeras dengan lembut
dari pangkal paha ke arah pergelangan kaki.
Thumbs after thumbs, gerakan pijat dari arah tumit ke jari-
jari dan punggung kaki ke jari-jari.
Spiral, gerakan pijat yang dengan gerakan bentuk spiral dari
pergelangan kaki ke arah jari dan dari punggung kaki ke jari-
jari.
Finger Shake, menggoyangkan jari kaki.
Rileks, menyilangkan kedua kaki, dengan mata kaki kiri bagian
dalam bertemu dengan mata kaki kanan bagian luar dan
sebaliknya.
Rileks kedua, gerakan menekuk lutut bergantian ke arah perut.
Terakhir, memijat bagian punggung

Gerakan maju mundur dengan tangan berposisi


lurus dengan tulang belakang. Posisi tangan
mama ini ada di atas punggung si Kecil dengan
gerakan posisi anak horizontal Gerakannya dari
atas punggung hingga bokong kembali lagi ke
atas.
Gerakan meluncur, telapak tangan tegak lurus
dengan tulang belakang dari atas ke arah bokong.
Gerakan mengayuh, sama seperti memijat
bagian perut gerakan ini dilakukan dari atas
punggung ke bawah hingga bokong.
Membuat gerakan lingkaran-lingkaran kecil
dari bahu ke bokong. Pastikan jangan memulai
gerakan dari tengah-tengah tulang punggung.
Gerakan menggaruk, dilakukan dari atas
punggung hingga ke bokong.
Terima kasih........

Anda mungkin juga menyukai