Anda di halaman 1dari 80

PENGENALAN PSP

28 OKTOBER 2021

Oleh :
Nur Sofianingtyas, M.Pd
VISI PENDIDIKAN INDONESIA
Beriman,
bertakwa kepada Berkebinekaan


Tuhan YME, dan Global
berakhlak mulia

mewujudkan Indonesia maju yang


berdaulat, mandiri, dan Bergotong-
Mandiri
berkepribadian melalui terciptanya PELAJAR Royong

Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, PANCASILA


kreatif, mandiri, beriman, bertakwa
kepada Tuhan YME, dan berakhlak
mulia, bergotong royong, dan
“ Bernalar Kreatif
berkebinekaan global Kritis

6
Sekolah Penggerak sebagai Gambaran Akhir Sekolah
katalis Penggerak Secara Umum

Hasil Belajar :
Sekolah Penggerak adalah Di atas level yang diharapkan
katalis untuk mewujudkan
visi pendidikan Indonesia Lingkungan Belajar:
● Sekolah yang
Aman, nyaman, inklusif, dan
berfokus pada
menyenangkan
pengembangan hasil
belajar siswa secara Pembelajaran:
holistik untuk Berpusat pada murid
mewujudkan Profil
Pelajar Pancasila Refleksi diri dan pengimbasan:
● Diawali dengan SDM ● Perencanaan program dan
yang unggul (kepala anggaran berbasis refleksi diri
sekolah dan guru) ● Refleksi guru dan perbaikan
pembelajaran terjadi
● Sekolah melakukan
pengimbasan
7
Program Sekolah Penggerak merupakan penyempurnaan program transformasi
sekolah sebelumnya
Program Sekolah Penggerak merupakan

01 Program kolaborasi antara Kemdikbud dengan Pemerintah


Daerah di mana komitmen Pemda menjadi kunci utama

Intervensi dilakukan secara holistik, mulai dari SDM sekolah,


02 pembelajaran, perencanaan, digitalisasi, dan pendampingan
Pemerintah Daerah

03 Memiliki ruang lingkup yang mencakup seluruh kondisi sekolah,


tidak hanya sekolah unggulan saja, baik negeri dan swasta

04 Pendampingan dilakukan selama 3 tahun ajaran dan sekolah


melanjutkan upaya transformasi secara mandiri

05 Program dilakukan terintegrasi dengan ekosistem hingga


seluruh sekolah di Indonesia menjadi Sekolah Penggerak
8
Program Sekolah Penggerak akan mengakselerasi sekolah negeri/swasta di
seluruh tahap untuk bergerak 1-2 tahap lebih maju dalam waktu 3 tahun ajaran

TAHAP 4
Di atas level yang
TAHAP 3 diharapkan

Di level yang diharapkan Aman, nyaman, inklusif,


TAHAP 2 dan menyenangkan
1-2 tingkat dibawah level Perundungan tidak
TAHAP 1 yang diharapkan terjadi Berpusat pada murid
>=3 tingkat di bawah Perundungan masih
Hasil Belajar Sesuai dengan
level yg diharapkan terjadi namun tidak
kebutuhan dan tingkat Perencanaan program
menjadi norma
kemampuan siswa dan anggaran berbasis
Lingkungan Perundungan menjadi Belum memperhatikan refleksi diri
Belajar norma kebutuhan dan tingkat Perencanaan program
kemampuan murid dan anggaran berbasis Refleksi guru dan
Secara rutin mengalami refleksi diri perbaikan pembelajaran
Pembelajaran terjadi
gangguan
- Guru mulai melakukan
Refleksi diri dan refleksi dan perbaikan Guru dan kepala sekolah
- pembelajaran melakukan pengimbasan
pengimbasan
4 Tahapan Proses Transformasi Sekolah Indonesia
9
Program Sekolah Penggerak terdiri dari lima intervensi yang saling terkait dan
tidak bisa dipisahkan

Profil Pelajar Pancasila


Pembelajaran
Penguatan Perencanaan Digitalisasi
dengan
SDM sekolah berbasis data sekolah
paradigma baru
Penguatan Kepala Sekolah, Pembelajaran yang Manajemen berbasis Penggunaan berbagai
Pengawas Sekolah, Penilik, berorientasi pada sekolah: perencanaan platform digital bertujuan
dan Guru melalui program penguatan kompetensi dan berdasarkan refleksi diri mengurangi kompleksitas,
pengembangan karakter
pelatihan dan sekolah meningkatkan efisiensi,
yang sesuai nilai-nilai
pendampingan intensif Pancasila, melalui kegiatan menambah inspirasi, dan
(coaching one to one) pembelajaran di dalam dan pendekatan yang
dengan pelatih ahli yang luar kelas. disesuaikan
disediakan oleh Kemdikbud.

Pendampingan konsultatif dan asimetris


Program kemitraan antara Kemendikbud dan pemerintah daerah di mana Kemendikbud memberikan pendampingan
implementasi Sekolah Penggerak
1
01. Pendampingan konsultatif dan asimetris
Program kemitraan antara Kemendikbud dan pemerintah daerah dimana Kemendikbud
memberikan pendampingan implementasi Sekolah Penggerak

Kemdikbud melalui UPT di masing UPT Kemdikbud di masing masing provinsi


masing provinsi akan memberikan akan memberikan pendampingan Pemda
pendampingan bagi Pemda selama implementasi Sekolah Penggerak
provinsi dan kab/kota dalam seperti fasilitasi Pemda dalam sosialisasi
perencanaan Program Sekolah terhadap pihak pihak yang dibutuhkan hingga
Penggerak. mencarikan solusi terhadap kendala lapangan
pada waktu implementasi
1
Program dilakukan terintegrasi dengan ekosistem hingga seluruh sekolah di
Indonesia menjadi Sekolah Penggerak
Tahun Ajaran
Angkatan 2 Tahun Ajaran 20XX-20XX
Tahun Ajaran 20XX-20XX
Tahun Ajaran 2024-2025
2023-2024
Tahun Ajaran
Tahun Ajaran 2022-2023
2021-2022

34 Provinsi 34 Provinsi 34 Provinsi 34 Provinsi 34 Provinsi 34 Provinsi


111 Kab/Kota 250 Kab/Kota 514 Kab/Kota 514 Kab/Kota 514 Kab/Kota 514 Kab/Kota
2.500 SP 10.000 SP 20.000 SP 40.000 SP Penambahan 100% sekolah
(akumulasi) (akumulasi) (akumulasi) jumlah SP menjadi Sekolah
Penggerak
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 12
Manfaat untuk sekolah

Meningkatkan hasil mutu Meningkatnya Kompetensi Percepatan Kesempatan untuk menjadi


pendidikan dalam kurun kepala Sekolah, Guru Digitalisasi sekolah katalis perubahan bagi
waktu 3 tahun ajaran sekolah lain

Percepatan pencapaian Mendapatkan Memperoleh tambahan anggaran


profil pelajar Pancasila pendampingan intensif untuk pelaksanaan Program
untuk transformasi sekolah Sekolah Penggerak

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 13


01. Pendampingan konsultatif dan asimetris
Pendampingan Program Sekolah Penggerak dilakukan baik di level daerah maupun di level
pusat. Di level daerah, UPT Paud Dikdasmen, UPT GTK dan Pemerintah Daerah berkoordinasi
dan bekerjasama untuk memonitor kemajuan kegiatan, identifikasi hambatan dan mencarikan
solusi penyelesaian hambatan dalam mekanisme Pokja Manajemen Operasional (PMO) PSP.

Kemdikbud melalui UPT di masing UPT Kemdikbud di masing masing provinsi


masing provinsi akan memberikan akan memberikan pendampingan Pemda
pendampingan bagi Pemda selama implementasi Sekolah Penggerak
provinsi dan kab/kota dalam seperti fasilitasi Pemda dalam sosialisasi
perencanaan Program Sekolah terhadap pihak pihak yang dibutuhkan hingga
Penggerak. mencarikan solusi terhadap kendala lapangan
pada waktu implementasi

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 14


02. Penguatan SDM Sekolah
Penguatan Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, Penilik, dan Guru melalui program pelatihan dan
pendampingan intensif (coaching) one to one dengan pelatih ahli yang disediakan oleh Kemdikbud.

3-5

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 15


03. Pembelajaran dengan paradigma baru
Pembelajaran dengan paradigma baru dirancang berdasarkan prinsip pembelajaran yang
terdiferensiasi sehingga setiap siswa belajar sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangannya
Mata pelajaran
● Pembelajaran terdiferensiasi
Beriman, Berkebinekaan
● Capaian pembelajaran disederhanakan
Bertakwa kepada Global ● Siswa memiliki cukup waktu untuk mendalami
Tuhan YME, dan konsep dan menguatkan kompetensi
Berakhlak Mulia
● Guru leluasa memilih perangkat ajar sesuai
kebutuhan
Bergotong Dipelajari
Mandiri PELAJAR Royong melalui
PANCASILA Pembelajaran berbasis projek

● Berorientasi pada pengembangan karakter dan


Bernalar
kompetensi umum
Kritis Kreatif
● Pembelajaran interdisipliner di luar kegiatan
kelas
● Melibatkan masyarakat
● Muatan lokal dikembangkan sesuai dengan isu
nasional dan global

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 16


Video pembelajaran dengan paradigma baru

17
Profil dan rapor pendidikan disusun dari berbagai sumber data yang andal dan
diproses secara terpadu di Kemdikbud
Sumber data Profil dan Rapor Bentuk evaluasi
Evaluasi diri internal
PROFIL
Kemendikbud
Refleksi diri sekolah /
Profil Satuan Pendidikan
Profil Pendidikan Daerah Pemda
(mandiri, bagian siklus perencanaan)
Kemenag (isi komprehensif, bersifat diagnostik)

Evaluasi eksternal
BPS RAPOR
(re)akreditasi sekolah
Rapor Satuan Pendidikan oleh BAN (visitasi hanya pada sekolah
dengan kriteria tertentu)
Rapor Pendidikan Daerah
Kementerian / Lembaga
lain Evaluasi
(indikator kinerja tertentu, bersifat
penilaian)
Pendidikan Daerah

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 18


04. Perencanaan berbasis data
Satuan Pendidikan dan Pemda akan melakukan refleksi diri untuk perbaikan mutu berkelanjutan
berdasarkan rapor pendidikan sebagai laporan potret kondisi mutu pendidikan

https://raporpendidikan.kemdikbud.go.id/
Laporan potret kondisi Bahan untuk
mutu pendidikan refleksi diri

Pelaksanaan Perencanaan Pendampingan oleh


program perbaikan program perbaikan UPT PAUD Dasmen
dan pelatih ahli
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi 19
05. Platform Teknologi Program Sekolah Penggerak

1 Merdeka Mengajar
mendukung guru mengajar lebih baik,
meningkatkan kompetensi, dan berkembang
secara karir

2 Rapor Pendidikan
memberikan gambaran dan diagnosa pada
sistem pendidikan sebuah sekolah dan
gambaran kualitas pendidikan di daerah
tertentu

3 Sumber Daya Sekolah


melaksanakan proses Pengadaan Barang dan
Jasa (PBJ) secara daring yang dananya
bersumber dari dana bantuan pemerintah

DRAFT DAN RAHASIA 20


Platform Merdeka Mengajar dapat diakses melalui mobile/smartphone

Platform Merdeka Mengajar


adalah platform teknologi
untuk mendukung guru agar
mengajar lebih baik,
meningkatkan kompetensi,
dan berkembang secara karir

Guru bisa secara mandiri


melakukan pencarian modul
- modul perangkat ajar atau
asesmen untuk mendukung
proses pengajaran sehari -
hari, juga guru bisa
melakukan pembelajaran
mandiri untuk mendevelop
kompetensi masing - masing
guru

DRAFT DAN RAHASIA 21


Peran dan tanggung jawab Sekolah dalam PSP1

Persiapan Implementasi Monev

1. Kepala sekolah mendaftar PSP1 1.Mengikuti pendampingan dari 1.Melakukan evaluasi diri
2. Kepala sekolah mengikuti Kemdikbud selama 3 tahun ajaran 2.Melakukan review bahan ajar
seleksi PSP1 dan dari Pemda 3.Memberikan informasi dan data
3. Bagi sekolah yang kepala 2.Menerapkan pembelajaran dengan yang dibutuhkan
sekolahnya terpilih maka kepala paradigma baru
sekolah, pengawas, penilik, dan 3.Menggunakan platform teknologi
perwakilan guru mengikuti untuk pembelajaran dan manajemen
pelatihan sekolah
4. Mengadakan Komunitas Praktisi 4.Melakukan perencanaan sekolah
bagi guru di sekolah berbasis data
5. Mengadakan forum dialog
ekosistem sekolah
6. Melakukan pengadaan bahan
ajar dengan BOS Kinerja

22
1
PSP = Program Sekolah Penggerak
Mekanisme koordinasi dan perolehan informasi Program Sekolah Penggerak

Pemda dan
Laman PSP Help Desk
Kemdikbud

Informasi umum terkait Bertanya menggunakan nomor Berkoordinasi dengan:


Program Sekolah Penggerak whatsapp atau aplikasi LAPOR! 1. Pengawas/penilik
dapat diakses melalui link dengan memilih kategori Program 2. Pelatih ahli
berikut: Sekolah Penggerak. 3. UPT Kemdikbud
https://sekolah.penggerak.kem Pertanyaan akan dijawab melalui
dikbud.go.id/programsekolahp nomor wa 0812 8143 5091
enggerak/ atau email
sekolah.penggerak@kemdikbud.go.id
http://helpdeskpsp.kemdikbud.go.id/

23
PELATIH AHLI SEKOLAH PENGGERAK

PERTEMUAN RUTIN APSI BARTIM


28 OKTOBER 2021
PELATIH AHLI SEKOLAH PENGGERAK
PENGERTIAN
PERAN
Pendamping Kepala
Sekolah, Guru/Pendidik, Mendorong Kolaborasi seluruh
dan Pengawas Sekolah/ ekosistem pendidikan sekolah
Penilik untuk mewujudkan dan pemangku kepentingan di
sekolah yang berpusat kabupaten
pada murid. Mengembangkan Komunitas
Pelatih Ahli mendampingi 3 Praktisi Kepala Sekolah,
(tiga) sampai 5 (lima) Guru/Pendidik dan Pengawas
sekolah penggerak dalam 1 Sekolah/ Penilik
(satu) kabupaten/kota, Mengembangkan kompetensi
selama minimal 1 (satu) Kepala Sekolah, Guru/Pendidik
tahun. dan Pengawas Sekolah/ Penilik
Melakukan monitoring kemajuan
pembelajaran Kepala Sekolah,
Guru/Pendidik dan Pengawas
Sekolah/ Penilik
.
KRITERIA PELATIH AHLI GURU PENGGERAK
KRITERIA UMUM
 Memiliki keinginan kuat .
KRITERI A KHUSUS
untuk memajukan AKADEMIS (DOSEN) 1
pendidikan di Indonesia PENGAWAS SEKOLAH AKTIF
 Mempunyai kualifikasi
 Memiliki pengalaman  Memiliki kualifikasi
akademik pendidikan minimal
pendampingan/peningkatan S-2 akademik minimum paling
kualitas pembelajaran di  Berstatus dosen tetap ataupun rendah S-1/D-4
sekolah minimal 2 tahun dosen tidak tetap  Bertugas di 111
 Memiliki komitmen,  Mendapatkan izin dari pimpinan
kabupaten/kota sasaran
semangat pembelajar yang untuk membantu Program
keberlanjutan, dan Sekolah Penggerak yang sekolah penggerak 
kemampuan berkolaborasi dibuktikan dengan surat ijin dan  Mendapatkan izin dari
 Berusia minimal 30 tahun surat kesanggupan dinas pendidikan
dan maksimal 65 tahun  Memiliki pengalaman setempat untuk
melakukan pendampingan membantu kemendikbud
dalam proses peningkatan melakukan implementasi
kompetensi sumber daya
program selama 1 tahun
manusia dan/atau kualitas mutu
sekolah minimal 2 (dua) tahun)
Widyaiswara Aktif
• Mempunyai kualifikasi akademik pendidikan
paling rendah S2
• Memiliki pengalaman paling sedikit 2 (dua)
tahun dalam salah satu bidang berikut:
pengajaran dan pembelajaran, pengembangan
komunitas, literasi, numerasi, pendidikan
dasar/menengah/anak usia dini,
pengembangan profesi berkelanjutan,
asesmen, manajemen dan kepemimpinan
sekolah, pendidikan inklusif, dll
• Mendapatkan izin dari pimpinan untuk
membantu pelaksanaan implementasi program
Sekolah Penggerak yang dibuktikan dengan
PELATIH AHLI GP
melampirkan surat izin.
Praktisi/Konsultan Pendidikan
• Mempunyai kualifikasi akademik pendidikan
minimal S1 / D4
• Berasal dari sekolah yang mengembangkan
kurikulum satuan pendidikan secara mandiri dan
atau menggunakan kurikulum internasional
• Memiliki pengalaman mengajar minimum 5 tahun 
• Mendapatkan izin dan direkomendasikan oleh
pimpinan sekolah/ yayasan
• Memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam
mengorganisasikan pelaksanaan program dan
kegiatan antar sekolah dan pemerintah

PELATIH AHLI GP
Praktisi/ Konsultan Pendidikan
• Mempunyai kualifikasi akademik pendidikan minimal S1 / D4
• Memiliki pengalaman paling sedikit 2 (dua) tahun dalam
salah satu bidang berikut: pengajaran dan pembelajaran,
pengembangan komunitas, literasi, numerasi, pendidikan
dasar/menengah/anak usia dini, pengembangan profesi
berkelanjutan, asesmen, manajemen dan kepemimpinan
sekolah, pendidikan inklusif, dll
• Aktif berbagi praktik baik terkait pembelajaran (menulis buku,
aktif memberikan pelatihan luring/daring, konten pendidikan
di media sosial, dll.) atau pernah mendapatkan penghargaan
paling rendah setingkat Kabupaten/Kota
• Mendapatkan izin dari pimpinan untuk membantu
Kemendikbud dalam implementasi program Sekolah
Penggerak  selama 1 tahun yang dibuktikan dengan surat

PELATIH AHLI GP
izin bagi yang berada di bawah institusi. Membuat surat
rekomendasi bagi praktisi/konsultan individu.
Pensiunan (Kepala Sekolah, Pengawas
Sekolah/Penilik, Guru/Pendidik PAUD,
Widyaiswara)
• Mempunyai kualifikasi akademik pendidikan
paling rendah S1 atau D4
• Mempunyai pengetahuan dan kemampuan
untuk mengorganisasikan pelaksanaan
program dan kegiatan di tingkat sekolah dan
pemerintah daerah
• Pernah menjabat sebagai kepala sekolah,
pengawas sekolah/penilik, atau widyaiswara
yang dibuktikan dengan Surat Keterangan
jabatan dari institusi tempat bekerja.

PELATIH AHLI GP
TAHAPAN SELEKSI

FINAL
GURU PENGGERAK PENGUMUMAN

PENGAJAR PRAKTIK Seleksi 03


WAWANCARA

FASILITATOR
Seleksi tahap 2
PELATIH AHLI
SIMULASI
MENGAJAR

Seleksi tahap
PENDAFTARAN
01
TAHAPAN SELEKSI
32
34
35
36
37
38
Gambaran Tugas
Pelatih Ahli

39
42
Kandidat melakukan simulasi melatih
selama 10 menit (tanpa dihadiri
peserta latih)

43
44
TATA CARA PENDAFTARAN
PELATIH AHLI SEKOLAH PENGGERAK
PERTEMUAN RUTIN APSI BARTIM
28 OKTOBER 2021
Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan 
Republik Indonesia  https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/programsekolahpenggerak

ALUR PENDAFTARAN PELATIH AHLI


Kementerian Pendidikan dan

Alur Pendaftaran Pelatih Ahli


Kebudayaan 
Republik Indonesia 

PENGISIAN CV
Melengkapi biodata,
Pengalaman pendampingan, Organisasi
Prestasi dan Hobi
Unggah Dokumen Penting

Kirim
Berkas

MENDAFTAR
DENGAN AKUN / PENGISIAN ESAI VERVAL DAN
PENGUMUMAN
EMAIL SIMPKB PENILAIAN ESAI
TAHAP 1
Menginput Esai OLEH PANITIA

SELEKSI TAHAP 1
Kementerian Pendidikan dan

Alur Pendaftaran Pelatih Ahli


Kebudayaan 
Republik Indonesia 

Pengumuman
Simulasi Pengumuman Seleksi Tahap dan
Melatih Wawancara tahap 2 BImtek

LOGIN DENGAN
AKUN / EMAIL Secara Daring
SIMPKB Pengumuman dan
Simulasi melatih dan
Penetapan Pelatih Ahli
wawancara dilakukan
secara daring dengan
menggunakan Google Meet

SELEKSI TAHAP 2
Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan 
Republik Indonesia  https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/programsekolahpenggerak

TATA CARA PENDAFTARAN


PELATIH AHLI
Kementerian Pendidikan dan

Halaman Portal Program Sekolah Penggerak


Kebudayaan 
Republik Indonesia 

https://sekolah.penggerak.kemdikbud.go.id/programsekolahpenggerak
Kementerian Pendidikan dan

Pendaftaran Pilih Peran


Kebudayaan 
Republik Indonesia 

● Bagi Calon Pelatih Ahli dari unsur akademisi, praktisi/konsultan


pendidikan dan pensiunan, pendaftaran dilakukan dengan cara
mengisi biodata lengkap dan melakukan aktivasi melalui email
pribadi.
● Bagi Calon Pelatih Ahli dari unsur pengawas sekolah, kepala/wakil
kepala sekolah, guru dan widyaiswara aktif, pendaftaran dilakukan
dengan cara login dengan menggunakan akun SIMPKB atau
Nomor UKG atau ID GTK.
Kementerian Pendidikan dan

Halaman Pendaftaran (Pilih Peran)


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Halaman Pendaftaran Unsur Umum


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Halaman Pendaftaran
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Halaman Pendaftaran (Peran Pelatih Ahli)


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Halaman Pendaftaran - Aktivasi Email


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Halaman Pendaftaran - Membuat Password


Kebudayaan 
Republik Indonesia 

Kandidat membuat password untuk digunakan login ke SIMPKB


Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Halaman Pendaftaran – Aktivasi Berhasil
Kementerian Pendidikan dan

Login SIMPKB
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Mendaftar
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV dan Esai


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan 
Republik Indonesia  Pengisian CV – Informasi Umum
Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan 
Republik Indonesia  Pengisian CV – Informasi Umum
Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan 
Republik Indonesia  Pengisian CV – Informasi Umum
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV - Pengalaman melakukan Pendampingan


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV - Pertanyaan Tambahan


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV - Unggah Dokumen Penting


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV - Unggah KTP


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV - Unggah Berkas Ijazah


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV - Unggah Dokumen Penting


Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian CV - Lengkap
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian Esai
Kebudayaan 
Republik Indonesia 

1.Esai hanya bisa dikerjakan secara berurutan (Esai No.1 harus sudah
dilengkapi, baru bisa mengisi esai No.2, dst)
2.Setiap esai memiliki batas jumlah minimal dan maksimal kata yang
harus diisikan
3.Jawaban yang sudah disimpan/kirim TIDAK BISA DIUBAH
4.Pengerjaan esai tidak berbatas waktu (dibuka 24 jam)
5.Jawaban harus sesuai dengan kejadian / peristiwa yang pernah Anda
lakukan / alami dalam pekerjaan / tugas Anda dalam kurun waktu 3
tahun terakhir.
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian Esai
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian Esai
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Pengisian Esai
Kebudayaan 
Republik Indonesia 
Kementerian Pendidikan dan

Kirim Berkas
Kebudayaan 
Republik Indonesia 

Kandidat wajib KIRIM BERKAS jika CV dan Esai sudah lengkap


Video Tutorial Pendaftaran Program Sekolah Penggerak

7
80

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai