Mikroorganisme

Sebagai Tulang
Punggung
Bioteknologi
Dosen pengampu : apt. TAMZIL AZIZI MUSDAR,
M.Farm
SLIDESMANIA
 Kelompok 1
Resti D1B122059
Nurwiati D1B122021
Nurlala Maswatu B1A119119
Asniar D1B122036
Sitti khafifah Sabdan D1B122035
Mektildis V Dirma D1B122052
Sinthya P Uli Loni  D1B122003
Sriyani kurniati sampe D1B122011
SLIDESMANIA
 Definisi bioteknologi
01
SLIDESMANIA
 Did you know?
Istilah bioteknologi pertama sekali diperkenalkan pada
tahun 1919 oleh seorang sarjana pertanian Hongaria,
Karl Ereky. Pada waktu itu, istilah ini digunakan untuk
menghasilkan suatu produk dari bahan baku dengan
bantuan organisme hidup. Ereky memperkirakan
bahwa krisis pangan dan energi akan dapat
diselesaikan melalui bioteknologi.

Karl Ereky
SLIDESMANIA
 Did you know?
maka bioteknologi dapat kita definisikan sebagai
Bioteknologi adalah perpaduan yang harmonis
antara biologi dan teknologi. Secara
terminologi, bioteknologi dapat kita artikan
sebagai pemanfaatan sistem biologi, makhluk
hidup dan produknya untuk mengubah atau
memperbaiki kesehatan umat manusia dan
lingkungannya.
SLIDESMANIA
Dengan merangkum semua pengertian di atas,
aplikasi prinsip-prinsip dasar sains dan
perekayasaan atas proses material dengan
bantuan agen biologi untuk menghasilkan
berbagai barang dan jasa. Tampaknya,
keunggulan bioteknologi telah mengambil alih
dan menjadi revolusi baru dalam ilmu biologi,
melalui pengelolaan produk-produk alami
menggantikan proses kimiawi dan industri
 Did you know? Berdasarkan definisi dan pengertian di atas, maka bioteknologi tidak lain
adalah suatu proses yang unsur-unsurnya sebagai berikut:

Input.
Input yaitu bahan kasar (raw material) yang akan diolah seperti; beras, anggur, susu
dsb

Proses.
Proses yaitu mekanisme pengolahan yang meliputi; proses penguraian atau
penyusunan oleh agen hayati.

Output.
Output yaitu produk baik berupa barang dan/atau jasa, seperti; alkohol, enzim,
SLIDESMANIA

antibiotika, hormon, pengolahan limbah.

 02 Mikroorganisme
SLIDESMANIA
 MIKROORGANISME

Aplikasi bioteknologi sangat beragam yang meliputi berbagai aspek yaitu

pada bidang pangan, pertanian, peternakan, kesehatan, dan pengobatan.
Aplikasi bioteknologi banyak menggunakan bantuan mikroorganisme.
Mikroorganisme merupakan makhluk hidup yang memiliki ukuran yang sangat
kecil. Mikroorganisme ada yang hanya terdiri dari sel tunggal (uniseluler)
maupun bersel banyak (multiseluler). Setiap sel memiliki kemampuan untuk
mengalami pertumbuhan,memperbanyak diri, dan menghasilkan energi
SLIDESMANIA
 Penggolongan mikroorganisme

mikroba dibagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu

Prokariot

Eukariot

Archaea
SLIDESMANIA
 MIKROORGANISME

Mikroorganisme memiliki fleksibilitas metabolisme yang tinggi

Mikroorganisme yang digunakan untuk proses
karena mikroorganisme ini harus mempunyai kemampuan menyesuaikan
pengolahan makanan bisa berasal dari kelompok bakteri
diri yang besar sehingga apabila ada interaksi yang tinggi dengan
maupun fungi. Bakteri yang digunakan bisa berasal dari
lingkungan menyebabkan terjadinya konversi zat yang tinggi pula. Akan
tetapi karena ukurannya yang kecil, maka tidak ada tempat untuk kelompok Actinobacteriaceae seperti Bifidobacterium
menyimpan enzim-enzim yang telah dihasilkan. Dengan demikian enzim thermophilum, Firmicutes seperti Bacillus , dan
yang tidak diperlukan tidak akan disimpan dalam bentuk persediaan.enzim- Proteobacteriaceae seperti Acetobacter
enzim tertentu yang diperlukan untuk perngolahan bahan makanan akan
dan Gluconacetobacter.
diproduksi bila bahan makanan tersebut sudah ada.Mikroorganisme ini juga
tidak memerlukan tembat yang besar, mudah ditumbuhkan dalam media
Sedangkan dari fungi bisa berasal dari yeast
buatan, dan tingkat pembiakannya relative cepat.
SLIDESMANIA

maupun filamentous fungi

 03 Mikroorganisme dalam
bioteknologi
SLIDESMANIA
 Did you know?

Bioteknologi pada mikroorganisme, berhasil melipat gandakan kemampuan produksi

bakteri penghasil zat aktif untuk bahan baku obat dengan teknik rekayasa genetika,

begitu pula dengan mikroba penghasil alkohol dan enzim tertentu. Selain itu, biologi

molekuler telah kita manfaatkan pula dalam peningkatan kualitas kesehatan dengan

memanfaatkan teknik antibodi monoklonal, vaksin, serta diagnostik untuk penyakit-

penyakit berbahaya maupun deteksi dini terhadap kontaminasi mikroba patogen

SLIDESMANIA
 Peran mikroorganisme dalam bidang bioteknologi

Dalam bioteknologi, mikroba mempunyai peranan yang penting untuk menghasilkan suatu  produk. Mikroorganisme yang sering

digunakan dalam bioteknologi adalah virus, bakteri,  jamur dan alga. Beberapa alasan mengapa mikroorganisme dijadikan

subyek pada berbagai  proses bioteknologi adalah:

1. Perkembangan mikroba yang sangat cepat

2. Mudah diperoleh di lingkungan kita
3. Sifat mikroorganisme yang mudah dimodifikasi melalui teknik rekayasa genetika sehingga dpat menghasilkan produk yang
sesuai dengan yang diinginkan

4. Mikroba dapat menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan oleh manusia tanpa tergantung pada musim dan kondisi
lingkungan
SLIDESMANIA

― Irene M. Pepperberg
 Peran mikroorganisme dalam bidang bioteknologi

Mikroorganisme berinteraksi dengan sesama

mikroorganisme maupun dengan organisme lain yang
kemudian akan memberikan efek yang beraneka ragam,
Aplikasi bioteknologi sangat beragam yang baik menguntungkan maupun merugikan. Dalam
meliputi  berbagai aspek yaitu pada bidang pembahasan mikrobiologi kedokteran maupun
pangan, pertanian, peternakan, kesehatan, dan fitopatologi, beberapa mikroorganisme dapat menjadi

pengobatan. Aplikasi bioteknologi banyak
menggunakan bantuan mikroorganisme
SLIDESMANIA
penyebab adanya suatu penyakit dan menjadi patogen
dalam kehidupan. Namun, mayoritas mikroorganisme
dapat memberikan manfaat yang sangat beragam dalam
dunia bioteknologi

― Irene M. Pepperberg
 Peran bioteknologi dalam kehidupan
o Mikroorganisme dalam pengolahan pangan
o Mikroorganisme dalam bidang industri
o Mikroorganisme dalam bidang Kesehatan
o Mikroorganisme dalam bidang pengelolaan lingkungan
o Mikroorganisme dalam pemisahan logam, dari bijinya
o Mikroorganisme dalam bidang pertanian dan perkebunan
o Mikroorganisme dalam bidang peternakan
o Mikroorganisme dalam bidang energi
SLIDESMANIA
 Mikroorganisme
dalam pengolahan
pangan Contoh penggunaan mikroorganisme dalam
pengolahan pangan:
Mikroorganisme merupakan kelompok makhluk hidup
1. Tempe : Rhizopus oligosporus
mikroskopis yang memiliki kemampuan menghasilkan
enzim yang secara alami berfungsi menguraikan 2. Tauco dan kecap : Aspergilus oryzae
subtrat atau bahan makanan sekelilingnya.kemampuan
ini dimanfaatkan dalam bioteknologi melalui proses 3. Oncom : Monilia sitophila
fermentasi
4. Kopi aroma : Erwina dissolvens

5. Tape : Saccaromyces ovale

SLIDESMANIA

6. Roti dan kue : Saccaromyces elipsoide

 Mikroorganisme
dalam bidang industri
Muntuk memproduksi zat-zat kimia terdapat beberapa mikroorganisme yang terlibat,
contohnya:

Acetobacter aceti – asam asetat

Aspergilus niger - asam nitrat

Lactobacillus bulgaricus – asam laktat

Corynebacterium glutamicum – asam glutamat

Bacillus subtilis – asam aspartat ; dll

SLIDESMANIA
 Mikroorganisme
dalam bidang
kesehatan
digunakan untuk produksi bahan aktif seperti antibiotik, enzim, antiparasit, dan antioksidan. Pigmen
dari mikroba juga dapat dimanfaatkan untuk obat dan makanan. Pemanfaatan mikroba digunakan
untuk bahan pembuatan vaksin dan protein manusia.

Antibiotik

 Penisilin ; Penicillium chrysogenum

 Amniglukosida ; jamur genus Ascomycota

 Tetrasilin ; jamur genus Streptomyches

 Makrosida ; jamur genus Ascomycotina

SLIDESMANIA

 Antrasiklin ; jamur genus Ascomycotina

 Mikroorganisme dalam bidang
pengelolaan lingkungan
Mikroorganisme digunakan sebagai pengurai (pendegradasi) berbagai jenis limbah.
Misalnya:

Limbah minyak – Pseudomonas sp.

Limbah plastic – Chadosporium resinae

Limbah pabrik gula – Clostridium butyrium

Limbah rumah tangga – Sporotrichium sp

Limbah Pb(II) – Phellinus badius

SLIDESMANIA

Limbah Cu – Rhizo mucor dll

 Mikroorganisme dalam pemisahan
logam, dari bijinya

Yang paling sering digunakan adalah mikroorganisme Thiobacillus

ferooxidan ( tembaga dari bijinya) dengan menggunakan energi dari
senyawa besi belerang
SLIDESMANIA
 Mikroorganisme dalam bidang
pertanian dan perkebunan

Tumbuhan yang memiliki sifat unggul, seperti tahan hama, produksi panen banyak, tahan
kekeringan, dan waktu panen lebih singkat dapat diperoleh dari rekayasa genetika dengan
cara menyisipkan gen tumbuhan dengan gen yang memiliki sifat yang dikehendaki melalui
perantara bakteri Agriobaetarium sp. Tumbuhan yang memdapatkan perlakuan demikian
disebut sebagai Tumbuhan transgenik.

Biomassa mikroba juga dimanfaatkan dalam tahapan sebelum panen, misalnya membuat
formulasi pupuk hayati atau pestisida hayati. Pupuk hayati = Rhizobium sp., Azobacter sp.,
SLIDESMANIA

Azosporillum sp., Pestisida hayati = Bacillus thuringiensis.

 Mikroorganisme dalam bidang
peternakan

Untuk meningkatkan produksi dan kesehatan ternak.

Melalui pembuatan vaksin dan hormon. Hormon untuk
pertumbuhan (Bovine Growth Hormone/BGH) yang
dibuat oleh E. Coli Vaksin pencegah penyakit mulut dan
kuku ternak oleh E. Coli juga
SLIDESMANIA
 Mikroorganisme dalam bidang
Energi

Bahan bakar alternatif secara teknis dikembangkan di Denmark pada

1970 untuk pertama kalinya.Teknologi Biogas memanfaatkanproses
pencernaan yang dilakukan oleh bakteri penghasil gas metana (CH4)
dan bakteri asam.Bakteri tersebut adalah bakteri metanogen
(Methanobacterium, Methanobacillus, Methanosarcina,
dan Methanococcus)
SLIDESMANIA
 Hasil Diskusi
Penanya :

Andi Syahrianti D1B12221

Apa kelebihan dari mikroorganisme sehingga banyak digunakan dalam bioteknologi?

Penjawab :

Resti D1B122059

Bioteknologi adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup dan produk yang dapat dihasilkan
oleh makhluk hidup. Umumnya penerapan bioteknologi dalam kehidupan sehari-hari menggunakan mikroorganisme karena
dapat tumbuh dengan cepat, mengandung protein yang cukup tinggi, dapat menggunakan produk sisa sebagai substratnya.
Dalam bioteknologi, mikroba mempunyai peranan yang penting untuk menghasilkan suatu  produk. Mikroorganisme yang
sering digunakan dalam bioteknologi adalah virus, bakteri,  jamur dan alga. Beberapa alasan mengapa mikroorganisme
dijadikan subyek pada berbagai  proses bioteknologi adalah: Perkembangan mikroba yang sangat cepat, Mudah diperoleh di
lingkungan kita , Sifat mikroorganisme yang mudah dimodifikasi melalui teknik rekayasa genetika sehingga dpat
menghasilkan produk yang sesuai dengan yang diinginkan, Mikroba dapat menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan
SLIDESMANIA

oleh manusia tanpa tergantung pada musim dan kondisi lingkungan

 Hasil Diskusi
Penanya :

Muvida syawie

mengapa mikroorganisme di jadikan subjek dalam bidang bioteknologi

Penjawab :

Sriyani kurniati sampe D1B122011

Mikroorganisme dijadikan subyek dalam bioteknologi karena beberapa alasan yaitu : - Reproduksinya sangat cepat - Mudah
diperoleh dari lingkungan - DNA/gennya relative sedikit, sehingga mudah dimodifikasi. - Dapat menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan
manusia tanpa mengenal iklim atau musim.
SLIDESMANIA
 Hasil Diskusi
Penanya :

Ulfatun izza D1B122302

sebutkan dan jelaskan kekurangan mikroorganisme

Penjawab :

Sitti khafifa sabdan D1B122035

Kerugian: Mikroorganisme dapat membuat seseorang menjadi sakit dikarenakan jika

mikroorganisme tidak sesuai maka dapat merusak daya tahan tubuh seperti tipes, disentris dan
sebagainya.

Penambah :
Nurwiati D1B122021
SLIDESMANIA

Mikroorganisme juga merugikan karena dapat membusukkan bahan-bahan makanan, menghasilkan

racun, serta bersifat patogen dan parasit pada manusia, hewan ternak, maupun tanaman budidaya
 Thank you!
Do you have any questions?
hello@mail.com
555-111-222
mydomain.com
SLIDESMANIA