Anda di halaman 1dari 8

Semiotika Media

Jean Baudrillard
Agus Darmawan
• Tanda-tanda memang terpisah dari objek
yang mereka tandai dan bahwa media telah
menggerakkan proses ini hingga titik
dimana tidak ada yang nyata.

• Media, simulasi, dan apa yang disebut


‘cyberblitz’ telah mengkonstitusi bidang
Asumsi Teori pengalaman baru, tahapan sejarah dan tipe
masyarakat yang baru.

• Media mendominasi kehidupan kita


dengan informasi yang membentuk apa
yang ktia rasakan sebagai pengalaman
yang nyata, tetapi yang juga dihilangkan
dari hal-hal yang alami.

• Budaya komoditas kita yang didorong


oleh media merupakan salah satu aspek
simulasi tempat kita hidup.
Tanda menjadi salah satu elemen penting bagi
masyarakat konsumer

Masyarakat Feodal Perubahan Masyarakat Primitif


Masyarakat Kapitalis Masyarakat Hierarkis
Masyarakat Periodisasi Masyarakat Massa
Komunis
Konsep Dasar Teori

Hiperealitas Nilai Tanda


&
Budaya Simulasi Nilai
Simbol
Hiperealitas
Baudrillard menggambarkan dunia ini sebagai
Hiperealitas. Sebagai contoh, media mulai tidak lagi
menjadi cermin realitas melainkan menjadi realitas atau
bahkan lebih real dari realitas (Ritzer 2009 : 678 ).

Hipperealitas adalah efek, keadaan atau


pengalaman kebendaan dan atau ruang yang
dihasilkan dari proses tersebut
( Piliang, 2003 : 150 ).

Baudrillard mengungkapkan bahwa apa yang direproduksi


dalam dunia hiperealitas tidak saja realiitas yang hilang,
tetapi juga dunia tak nyata : fantasi, mimpi, ilusi,
halusinasi atau science fiction. Hipperealitas adalah
duplikat dari realitas yang didekodifikasikan ( Piliang,
2003 : 152).
Budaya Simulasi
Budaya komoditas dunia kini didorong oleh media dan membuat
simulasi di tempat kita hidup. Lingkungan tiruan memberitahu kita
apa yang harus dilakukan, karena lingkunganlah yang
membentuk selera, pilihan, kesukaan, dan kebutuhan kita.
Budaya konsumerisme menjadi salah satu budaya yang kuat
sekarang ini hampir di setiap negara, termasuk Indonesia.
Mengonsumsi menjadi hal yang sangat penting bagi setiap
individu walaupun barang yang kita konsumsi itu tidak benar-
benar kita inginkan atau kita butuhkan.
Nilai Tanda & Nilai Simbol
Baudrillard menyatakan bahwa dalam masyarakat kapitalisme-lanjut (late
capitalism), nilai-guna dan nilai-tukar telah dikalahkan oleh sebuah nilai
baru, yakni nilai-tanda dan nilai-simbol.

Nilai-tanda dan nilai-simbol, yang lahir bersamaan dengan semakin


meningkatnya taraf ekonomi masyarakat Barat, lebih memandang makna
simbolik sebuah objek ketimbang manfaat atau harganya, melainkan
berdasarkan prestise dan makna simbolisnya
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai