Anda di halaman 1dari 19

KELOMPOK 1

pengertian masyarak
at modern
pengertian masyarak
at konsumsi menurut
Jean Baudrillard dalam Martono (2012: 130)
mengatakan bahwa masyarakat konsumsi merupakan
konsep kunci untuk menunjukan gejala konsumerisme
yang sangat luar biasa dan telah menjadi bagian dari
gaya hidup manusia modern.
Biografi Jean Baudrill
ard

Baudrillard adalah salah seorang teoritisi terkemuka


postmodern, yang sejajar dengan Faucault, Lacan,
Derrida. Perhatiannya terutama adalah hakikat dan
pengaruh komunikasi massa dalam masyrakat pasca
modern.
Konsep Simulacra Jean
Baudrillard
Konsep simulacra bagi Jean Baudrillard pada
masyarakat modern, kenyataan telah digantikan
dengan simulasi kenyataan, yang hanya diwakili oleh
simbol dan tanda.
Hiperrealitas
ciri-ciri simulacra
Baudrillard menyatakan ciri-ciri simulacra yang diawalai
sebagai imej Adalah:
Its is the reflection of a profound reality
It masks and denature a profound reality
It masks the absenceof a profound reality
It has no relation to any reality whatsoever: is is ots own pure
simulacrum
Baudrillard mencantumkan Disney
land sebagai model sempurna unt
uk teori simulacra-nya.
Diamana tempat itu menawarkan segala ilusi dan
fantasi: bajak laut, dunia masa depan, kerajaan, dan
lain sebagainya.
Simulasi
Baudrillard mendifinisikan simulasi menjadi tiga jenis dianta
ranya. Pertama, simulasi yang terkait dengan pemalsuan, seper
ti yang dominan pada zaman klasik Renaissance. Kedua, simulas
i yang terkait dengan produksi dalam zaman industri. Ketiga,
dan simulasi pada masa kini yang banyak disominasi oleh kode.
Pada objek yang dipalsukan, tampak ada perbedaan antara objek
yang nyata, atau ”alami”.
Merekonstruksi Produk Simulacra
Dewasa ini, masyarakat postmodern tidak lagi mengkonsumsi objek berda
sarkan manfaat atau fungsi dari objek. Tindakan konsumsi didasarkan ata
s tanda dan prestise. Pembuatan teknologi tidak lagi dilatarbelakangi p
emenuhan kebutuhan manusia

contoh: Seperti fenomena yang sempat santer


Desember lalu, yaitu Bapak yang membeli HP
menggunakan Pecahan Rp 2.000 karena anaknya
mengancam tidak mau sekolah apabila tidak dibelikan
HP
Adapun pembahasan Hiper-realitas
juga dimaktubkan Baudrillard dalam karya tu
lisnya yang penulis jadikan sumber pendukung
utama, meliputi :
The System of Objects (1968)
Consumer Society (1970)
For a Critique of the Economy of Sign (1972)
The Mirror of Production (1973)
Simulacra and Simulacrum (1989), dan
Seduction (1990).
ERA KAPITALISME
Sistem Obyek-Obyek
The Ecstasy of Comm
unication
Konsumsi Menentukan St
atus Sosial Seseorang
Hilangnya Ruang Publik
Terbentuknya Hyperrealli
ty
Masyarakat Konsumen
KESIMPULAN
Berdasarkan Kesimpulan dari pembahasan diatas. Baudrillard
menjelaskan empat fase simulakra. Keempat fase tersebut
adalah (1) simulakra sebagai refleksi atas realitas, (2) simulakra
sebagai penyesatan atas realitas, (3) simulakra imaji yang
menutupi ketidadaan realitas, dan (4) simulakra sebagai
representasi yang tidak memiliki kaitan apapun dengan realitas.

Anda mungkin juga menyukai