JALAN
By : Moh. Amin Danto
Pembangunan infrastruktur jalan bertujuan untuk memperlancar
arus distribusi barang dan jasa, serta berperan dalam peningkatan
kualitas hidup dan kesejahteraan manusia. Pembangunan jalan dan
jembatan sebagai infrastruktur transportasi mengacu pada tata
LATAR ruang, terintegrasi sistem transportasi nasional (sistranas), serta
memenuhi standar keselamatan jalan, dan berwawasan lingkungan.
BELAKANG Pembangunan infrastruktur jalan harus pula memperhatikan 3
aspek penting sekaligus yaitu: aspek ekonomi, sosial dan
lingkungan (pro green). Menjawab tuntutan zaman, teknologi yang
pro environment dengan prinsip reuse, reduce & recycle pada
pekerjaan jalan perlu semakin dikembangkan
KLASIFIKASI, Dalam ketentuan umum Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004
Tentang Jalan, jalan didefinisikan sebagai prasarana transportasi
BAGIAN DAN darat, yang meliputi segala bagiannya, termasuk bangunan
RUANG pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukan bagi lalu
lintas, yang berada pada permukaan tanah, di atas
JALAN permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di
atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan
kabeL
Berdasarkan PP No. 34 tahun 2006 Pasal 25 sampai 30, jaringan
jalan yang diklasifikasikan menurut statusnya dibedakan menjadi 5
KLASIFIKASI (lima) jenis, yaitu sebagai berikut:
1 Pembangunan Rumah Masyarakat RSS Type 45 di Distrik Kuala Kencana (8 Unit) Rp.2.111.200.000,00 Kab. Mimika 15-Mar-2016 13-Dec-2016 Disnakertrans dan Perumahan Rakyat
2 Pembangunan Puskesmas di Toddopuli Debt Swap Rp.2.300.000.000,00 Kota Makassar 20-Sep-2017 15-Dec-2017 Dinas Kesehatan
Daftar
Makassar
Pernah
5 Rp.5.658.900.000,00 Kab. Mimika 17-Feb-2020 13-Dec-2020 DISPERINDAG
Dikerjakan
Sekian dan
Terima
Kasih