Anda di halaman 1dari 8

SEJARAH SINGKAT NABI MUHAMMAD SAW

Oleh: Divani Majidullah Syarief (B0219018)


MASA KECIL NABI MUHAMMAD SAW
Nabi Muhammad lahir di Mekkah tanggal 12 Robiulawal tahun Gajah atau tanggal 20
April 571 M. Ayahnya bernama Abdullah dan ibunya bernama Aminah. Ayahnya meninggal
sekitar 7 bulan sebelum Nabi Muhmmad lahir dan ibunya meninggal pada saat Nabi
Muhammad berusia 6 tahun. Saat kecil Nabi Muhammad diasuh oleh Halimah Sa’diyah dari
Bani Sa’ad kabilah Hawazin di daerah dusun agar terhindar dari penyakit-penyakit di kota
dan agar dapat berbicara dengan bahasa yang murni dan fasih. Sejak kepergian ibundanya,
Nabi Muhammad diasuh oleh kakeknya yang bernama Abdul Muthalib, namun hanya
berselang dua tahun setelah kepergian sang ibu, Nabi Muhammad juga akhirnya ditinggal
pergi kakeknya yang meninggal dunia. Akhirnya setelah itu Nabi Muhmmad diasuh oleh sang
paman yang bernama Abu Thalib.
PENGALAMAN-PENGALAMAN PENTING NABI
MUHAMMAD SAW
• Pernah menggembalakan kambing-kambing keluarga maupun orang lain yang
mempercayakannya untuk menggembalakan kambingnya pada Nabi Muhammad.
Pekerjaan ini memberikan didikan yang baik pada Nabi karena pekerjaan ini
membutuhkan keuletan, kesabaran, dan keterampilan dalam bertindak.
• Pada saat berusia 12 tahun pernah ikut berdagang ke Syam bersama Abu Thalib. Dalam
perjalanannya mereka bertemu seorang pendeta yang bernama Buhaira yang melihat
tanda kenabian pada Nabi Muhammad dan kemudian berpesan kepada Abu Thalib untuk
menjaga Nabi Muhammad dengan baik.
• Menikah dengan seorang saudagar yang bernama Khadijah saat berusia 25 tahun.
Pernikahan tersebut memberikan ketenangan dan ketentraman pada hati Nabi
Muhammad apalagi Khadijah lah orang yang pertama mengakui kenabiannya.
• Mendamaikan pemuka-pemuka Quraisy saat terjadi sengketa dalam pembaharuan
bentuk Ka’bah terkait siapa yang berhak meletakkan batu Hajar Aswad.
MENJADI RASUL
Diangkat menjadi Rasul pada malam 17 Ramadhan atau bertepatan dengan tanggal 6
Agustus 610 M. Wahyu yang pertama kali turun adalah Surat Al ‘Alaq ayat 1-5 saat usianya
mencapai 40 tahun 6 bulan 8 hari menurut tahun bulan (qamariyah) atau 39 tahun 3 bulan 8
hari menurut tahun matahari (syamsiyah).
Awalnya Nabi berdakwah secara sembunyi-sembunyi hanya kepada orang-orang
terdekatnya terlebih dahulu. Orang-orang yang pertama kali menerima ajaran Nabi
Muhammad mendapat julukan As Sabiqunal Awalun. Mereka semua mendapat ajaran Nabi di
rumah Arqam bin Abil Arqam.
Setelah tiga tahun berdakwah secara sembunyi-sembunyi kepada orang terdekatnya
saja akhirnya Nabi Muhammad mulai berdakwah secara terang-terangan setelah turun wahyu
Surat Al Hijr ayat 94.
PERJALANAN DAKWAH
• Bani Hasyim dan Bani Muthalib diboikot oleh kaum Quraisy akibat dakwah Nabi
Muhammad. Dan para pengikut Nabi Muhammad disiksa oleh orang-orang Quraisy.
• Sempat hijrah ke Habasyah pada tahun kelima setelah diangkat menjadi Rasul.
• Mengalami “Tahun Kesedihan” pada tahun ke 10 dari masa kenabiannya karena ditinggal
pamannya Abu Thalib pada usia 87 tahun dan istrinya Khadijah.
• Mengalami peristiwa Isra Mi’raj pada malam 27 Rajab tahun ke 11 masa kenabiannya.
• Akhirnya Nabi hijrah ke Madinah setelah sekitar 13 tahun berdakwah di Mekkah berjuang
untuk menegakkah agama Allah.
• Mendirikan Masjid Quba pada hari Senin tanggal 8 Robiulawal tahun 1 Hijriah.
• Pada tanggal 24 September tahun 622 M atau bertepatan tanggal 12 Robiulawal tahun 1
Hijriah Nabi Muhammad tiba di Madinah dengan penuh sambutan hangat dari penduduk
Madinah. Hingga kelak Nabi pula menyatukan penduduk asli Madinah (anshar) dan para
penduduk yang hijrah dari Mekkah (muhajirin).
NABI MUHAMMAD SAW MEMBINA MASYARAKAT
ISLAM
• Membangun masjid untuk membina masyarakat Islam berlandaskan semangat tauhid. Di
masjid kaum Muslimin melakukan ibadah dan senantiasa dapat bertemu, bermusyawarah
untuk merundingkan masalah-masalah yang mereka hadapi.
• Mempersaudarakan kaum Muhajirin dan Anshar ke dalam satu ikatan persaudaraan yang
kuat, dengan semangat gotong royong, dan senasib sepenanggungan.
• Membuat perjanjian perdamaian dengan kaum Yahudi guna menciptakan suasana
tenteram dan aman. Dalam perjanjian ini pula ditetapkan dan diakui hak kemerdekaan
tiap-tiap golongan untuk memeluk dan menjalankan agamanya.
• Meletakkan dasar politik, ekonomi, dan sosial untuk masyarakat Islam. Hal ini disebabkan
karena saat periode penyebaran Islam di Madinah, telah turun wahyu yang mengandung
perintah untuk berzakat, berpuasa, dan hukum-hukum yang berkaitan dengan
pelanggaran atau larangan.
TUGAS NABI MUHAMMAD SAW SELESAI
Pada tanggal 25 Zulqaedah tahun ke 10 H, Nabi bersama sekitar 100.000 orang
berangkat ke Mekkah untuk melaksanakan Haji Wada. Sebelum menyelesaikan ibadah haji,
Rasulullah mengucapkan pidato amanat yang bernilai di hadapan kaum Muslimin di bukit
‘Arafah pada tanggal 9 Zulhijjah 10 H. Dan setelah mengerjakan ibadah haji, Nabi pun
kembali ke Madinah.
Kira-kira tiga bulan setelah mengerjakan haji, Nabi menderita demam beberapa hari,
sehingga tidak bisa mengimami shalat jamaah, maka Abu Bakar ditunjuk untuk menjadi imam
shalat berjamaah menggantikan Nabi Muhammad.
Pada 12 Rabiulawal tahun 11 Hijriah bertepatan dengan 8 Juni 632 Masehi, Nabi
Muhammad kembali ke hadirat Allah SWT dalam usia 63 tahun. Setelah 23 tahun diangkat
menjadi Rasul berjuang untuk menegakkan agama Allah.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai