PRAKTIKUM
METALURGI
EKSTRAKSI
EKSTRAKSI
SILIKA
NURYOSI ISMIANA 19.01.011.044
SITI NURLYANA19.01.011.037
PENDAHULUAN
SEKAM PADI adalah salah satu bentuk biomassa Pemanfaatan abu sekam padi sampai saat ini masih terbatas
pertanian sebagai sumber energi panas yang sangat sebagai bahan penggosok dan campuran pembuatan genteng
efisien. Sekam padi memiliki kandungan silika yang dan bata yang dilakukan secara konvensional. Secara kimia,
tinggi mencapai 20%. Sekitar 80 juta ton sekam padi abu sekam padi mempunyai kandungan silika (campuram
setara dengan 2,3 juta ton silika. Potensi untuk amorf dan kristal) lebih dari 90% dan sisanya oksida dari
memproduksi silika dari sekam padi ini dapat beberapa logam. Tingginya kandungan silika membuat abu
menguntungkan secara ekonomi jika silika yang sekam padi memiliki potensi yang besar sebagai sumber silika
diekstraksi adalah produk berkualitas tinggi dengan pada pembuatan bahan berbasis silika, yang pada umumnya
memperhatikan luas permukaan, ukuran partikel dan menggunakan pasir kuarsa. Penggunaan abu sekam padi lebih
kemurniannya. menguntungkan dibandingkan pasir kuarsa karena mineral
kuarsa dalam pasir memiliki kristalinitas tinggi dan sangat
stabil sehingga peleburan harus dilakukan pada temperatur
yang relatif tinggi. Abu sekam padi dengan kandungan silika
kirakira sama dengan pasir kuarsa, memiliki struktur amorf
sehingga temperatur peleburan tidak terlalu tinggi dan waktu
yang digunakan tidak lama
RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana penerapan metode ekstraksi silika pada sekam padi ?
2. Bagaimana mekanisme proses ekstraksi yang diterapkan pada percobaan ?
3. Bagaimana persamaan reaksi yang dihasilkan pada proses ekstraksi ?
TINJAUAN
PUSTAKA
SEKAM PADI
Silika adalah senyawa kimia dengan rumus molekul SiO2 (silicon dioxside) yang dapat
diperoleh dari silika mineral, nabati, dan sintesis kristal. Silika mineral adalah senyawa yang
banyak ditemui dalam bahan tambang atau galian yang berupa mimeral seperti pasir kuarsa,
granit, dan fledspar yang mengandung kristal-kristal
23 silika (SiO2). Silika nabati dapat diperoleh dari tanaman, misalnya padi, tebu, dan bambu.
Adapun manfaat silika secara umum yaitu sebagai antiacking (anti gempal) pada pangan,
sebagai penjernih minuman, pemurnian minyak, pembersih pada pasta gigi, bahan kosmetika,
pembersih deterjen, dan bahan pengisi cat .
EKSTRAKSI
Ekstraksi adalah salah satu proses pemisahan suatu senyawa dari campurannya dengan bantuan pelarut. Ekstraksi dapat
juga diartikan sebagai pemisahan satu atau beberapa bahan dari suatu padatan atau cairan dengan bantuan pelarut.
Pemisahan terjadi atas dasar kemampuan larut yang berbeda dari komponenkomponen dalam campuran.
Ukuran parikel mempengaruhi laju ekstraksi dalam beberapa hal. Semakin kecil ukurannya, semakin besar luas permukaan
antara padat dan cair, sehingga laju perpindahannya menjadi semakin besar. Dengan kata lain, jarak untuk berdifusi yang
dialami oleh zat terlarut dalam padatan adalah kecil.
Pada ekstraksi padat-cair misalnya, dapat dilakukan pra-pengolahan (pengecilan) bahan ekstraksi atau pengolahan lanjut
dari rafinat (dengan tujuan mendapatkan kembali sisa-sisa pelarut)
Komposisi Kimia Sekam % Berat
Padi
Don’t forget us
we love you