Di Indonesia masih banyak potensi – potensi yang dapat mengakibatkan bencana. Bencana dapat dibagi menjadi 2 : 1. Bencana Alam gempa, tsunami, gunung berapi, banjir, tanah longsor dan kebakaran hutan. 2. Bencana karena ulah manusia perang, kecelakaan lalu lintas dll. GEMPA BUMI Getaran (goncangan) yn terjadi krn pergerakan (pergeseran) lapisan batu bumi yang bersala dari dasar atau bawah permukaan bumi. Gempa ada 2 yaitu : tektonik dan vulkanik Ketika terjadi gempa, apa yang harus dilakukan : 1. Di dalam ruangan Berlindung dibawah meja Bila tidak ada meja lindungi kepala dg bantal / benda lain yg bs melindungi dr bentutan keras Jauhi rak – rak dan jendela berkaca 2. Di luar ruangan Jauhi bangunan, dinding, tiang listrik, papan reklame atau lainnya yg bisa roboh Jongkoklah ditempat terbuka, lindungi kepala 3. Di pusat keramaian (mall/toko/pasar) Ambil tindakan untuk melindungi diri sendiri Jangan panik atau berebutan menuju pintu keluar krn dpt membahayakan diri Perhatikan pengumuman atau arahan dari yg berwenang Gunakan tangga biasa atau tangga darurat. TSUNAMI Berasal dari bahasa Jepang, Tsu pelabuhan, Nami ombak besar, yg diartikan Gelombang Pelabuhan. Tanda – tanda terjadinya Tsunami 1. Diawali oleh gempa bawah laut 2. Stlh gempa terjadi, air laut surut sangat rendah dan jauh secara tiba – tiba 3. Bau air garam menyengat, tidak seperti biasa 4. Terdengar bunyi gemuruh 5. Tidak lama kemudian, gelombang besar menyapu wilayah pesisir pantai Dampak Tsunami 1. Banjir dan gelombang pasang 2. Korban jiwa atau luka – luka 3. Rusaknya sarana & prasarana akibat hantaman gelombang tsunami 4. Trauma pada korban – korban tsunami 5. Pencemaran air bersih
BILA TERJADI TSUNAMI
JANGAN PANIK, LIHAT TANDA – TANDA
TSUNAMI DI PANTAI DAN SEGERA LARI KE DARATAN YANG LEBIH TINGGI. BANJIR DAN TANAH LONGSOR BANJIR : peristiwa terjadinya peluapan air yang menggenangi permukaan tanah yang biasanya kering. TANAH LONGSOR : pergerakan tanah dalam jumlah besar PENYEBAB BANJIR & TANAH LONGSOR
Hujan deras terus – menerus
Makin berkurangnya daerah resapan air Penggunaan lahan yg tdk sesuai dg fungsinya Penggundulan hutan Pembuangan sampah sembarangan Pendangkalan Daerah Aliran Sungai (DAS) Pembangunan rumah dilereng yg curam Adanya beban tambahan di lereng GEJALA LONGSOR Ada retakan memanjang di tanah Muncul mata air di lereng yg keruh krn tercampur tanah dan lumpur Tiang dan pohon menjadi miring Ada reruntuhan batuan / kerikil dr tebing Air sumur di daerah lereng menjadi keruh Ada retakan di tembok rumah Pintu / jendela sulit dibuka krn terdorong oleh tanah yg bergerak BEBERAPA TINDAKAN UNTUK MENCEGAH BANJIR DAN LONGSOR Membuang sampah pada tempatnya Tidak menebang pohon secara sembarangan Membersihkan saluran air dan selokan di sekitar rumah Menutup tanah yang retak agar tidak masuk Menanami lahan kosong di sekitar rumah dan lereng yg gundul dengan pohon – pohon. TINDAKAN YANG DILAKUKAN BILA TERJADI BANJIR Selamatkan barang – barang/ benda berharga ke tempat aman Segera padamkan aliran listrik dirumah Matikan kompor yang masih menyala Segera mengungsi jika hujan tidak berhenti dan air tidak surut Selalu mencuci tangan setelah memegang apa saja yg tercemar banjir Jangan bermain di air banjir GUNUNG BERAPI Gejala awalnya adalah adanya getaran mekanik yg tercatat sbg getaran tremors akibat naiknya magma ke permukaan.
Gejala ini biasanaya dapat dirasakan dlm
bentuk gempa bumi, terutama di daerah sekitar gunung berapi. BAHAYA GUNUNG BERAPI 1. BAHAYA LANGSUNG Aliran lava Leleran batu pijar Awan panas Hujan abu lebat Hembusan gas beracun Lontaran material pijar
2. BAHAYA TIDAK LANSUNG
Lahar hujan Banjir bandang Longsoran vulkanik Ketika terjadi letusan gunung berapi Menghindari daerah rawan bencana Gunakan masker/ saputangan yg dibasahi untuk menutupi hidung dari bahaya gas beracun Gunakan kacamata pelindung Gunakan masker penutup hidung dan mulut dari kain untuk menghindari dampak abu vulkanik Segera mengungsi ke tempat evakuasi TERIMA KASIH
Secara Geologis Letak Wilayah Indonesia Yang Dilalui Oleh Dua Jalur Pegunungan Muda Dunia Yaitu Pegunungan Mediterania Di Sebelah Barat Dan Pegunungan Sirkum Pasifik Di Sebelah Timur Menyebabkan Indonesia Banyak Memil