Oleh Kelompok 2 :
1.
A. Latar Belakang
Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki banyak gunung api aktif di
dunia. Keaktifan gunung api di Indonesia dapat dilihat dari posisi geografis yang
berada pada pertemuan tiga lempeng tektonik besar yaitu Lempeng HindiaAustralia,
Lempeng Benua Eurasia dan Lempeng Pasifik Barat. Selain itu, secara fisiografis
Indonesia terletak dalam rangkaian cincin gunung api pasifik (Pasific Ring of Fire)
yang merupakan pertemuan dua jalur pegunungan, diantaranya ada Sirkum
Mediteranian dan Sirkum Pasifik. Jalur Sirkum Mediteranian di wilayah Indonesia
membentang dari Pulau Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara dan Maluku,
sedangkan jalur Sirkum Pasifik masuk ke Indonesia melalui Sulawesi kemudian
bercabang ke Pulau Halmahera dan berakhir di Papua. Meninjau kondisi tersebut
mengakibatkan wilayah Indonesia memiliki zona seismik aktif dan banyak gunung
api.
Oleh sebab itu tidak heran jika Indonesia sering mengalami bencana gunung
meletus. Gunung api meletus disebabkan maga di dalam perut bumi yang di dorong
keluar oleh gas yang bertekanan tinggi atau karena pergerakan lempengan
bumi,tumpukan tekanan dan panas cairan magma. Letusannya membawa abu dan
batu yang menyenbur dengan keras, sedangkan lavanya bisa membanjiri daerah
sekitarnya bahkan hingga radius ribuan kilometer. Gunung meletus memiliki dampak
negatif yaitu gangguan Pernafasan dan penglihatan, pencemaran sumber air bersih,
mengganggu kerja mesin dan kendaraan bermotor, merusak atap rumah, kebakaran
hutan, korban jiwa akibat aliran lava, awan panas, banjir lahar, jatuhan pasir dan batu.
Namun dari gunung meletus terdapat dampak positif yaitu membuat tanah menjadi
lebih subur,
Banyaknya korban jiwa akibat gunung meletus ini dapat diperkecil dengan
adanya peringatan dini dan penyuluhan tentang kesiapsiagaan bencana
B. Perumusan Masalah
D. Tujuan Kegiatan
1. Membantu masyarakat setempat khususnya sekitar gunung semeru yang
memerlukan pandangan yang lebih luas tentang kesiapsiagaan bencana
sehingga mampu untuk mengurangi korban jiwa saat bencana
2. Untuk memberdayakan masyarakat
E. Manfaat kegiatan
Diharapkan dapat memebrikan manfaat :
- Dapat turut mewujudkan masyarakat yang tanggap dan siaga bencana
F. Khalayak Sasara Strategis
Khalayak yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini adalah masyarakat sekitar
gunung semeru
G. Rencana Evaluasi
Setelah dilakukan penyuluhan maka akan dilakukan evaluasi sebagai berikut :
- Pengetahuan masyarakat tentang bencana gunung meletus
- Perubahan tindakan ketika terjadi bencana
Instrument evaluasi :
- Tanya jawab dan diskusi
- Simulasi kesiapsiagaan bencana
Lampiran 1
MATERI
A. Pengertian
Gunung api meletus disebabkan maga di dalam perut bumi yang di dorong keluar
oleh gas yang bertekanan tinggi atau karena pergerakan lempengan bumi,tumpukan
tekanan dan panas cairan magma. Letusannya membawa abu dan batu yang
menyenbur dengan keras, sedangkan lavanya bisa membanjiri daerah sekitarnya
bahkan hingga radius ribuan kilometer
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi membagi status gunung api aktif
menjadi:
Awan panas , Bersuhu 300 sampai 700 derajat celcius, berkecepatan lebih dari
70 km/jam.
Material vulkanik, berupa batuan panas bersuhu lebih dari hujan abu yang
mengandung asam dan berbahaya bagi pernafasan ,penglihatan,merusak air
tanah dan tanaman
Lava atau lahar ,yang berwujud cairan kental bersuhu antara 700 sampai 1200
derajat celcius.
Gas beracun yang dapat keluar melalu rongga atau kawah bersama letusan ,
yang dapat mematikan makhluk hidup.
Tsunami, bilamana gunung api yang berada di bawah permukaan laut meletus.
Saat terjadi letusan :
Pasca letusan :
o Keracunan makanan
o Korban luka bakar terkena awan panas atau lahar panas dan
meninggal