STRATEGI LEVEL BISNIS

RISKA AJARIA BINTI HONDO (21020041)

AAP MOHLINGGA (21020056)

4B ADMINISTRASI BISNIS
 PENDAHULUAN

Bisnis strategi biasanya cenderung terkait dengan bagaimana perusahaan

atau unit bisnis meningkatkan posisi persaingannya/produknya diantara
industry atau pangsa pasar tertentu. Berbeda dengan strategi korporat yang
lebih terkait dengan masalah bidang-bidang mana perusahaan akan masuk
dan bagaimana mengelola perusahaan yang ada. Meskipun istilahnya
bersaing, pada saatnya nanti kita akan lihat bahwa bekerja sama pun-
denngan pesaing sekalipun- merupakan salah satu pilihan strateginya.
Bersaing ini maksudnya tidak sekedar untuk menang dalam arti
mengalahkan pesaingnya. Persaingan bisa dalam bentuk berbagai kemitraan.
 BERSAING DALAM TIGA ELEMEN:
Sumber Daya (Input), Aktivitas, dan Produk (output)

Dalam hal apa unit bisnis/perusahaan dilevel bisnis

berkembang? Jawabannya adalah dengen 3 elemen system
bisnis, yakni sumber daya, aktivitas, dan produk.sebuah
perusahaan bisa unggul ketiga hal ini memberikan sebuah
tawaran nilai (value proposisition) yang penting bagi
konsumen, dan kitab isa berbeda atau menonjol
dibandingkan pesaing kita di industry yang sama.
PRODUK DAN TAWARAN NILAI (VALUE PROPOSITION)

Perusahaan yang bersinggungan dengan pasar (konsumennya)

pada saat terjadi transaksi atas produknya, maka transaksi itu
akan mendatangkan keuntungan bagi perusahaan dihargai dengan
baik oleh konsumen, maka transaksi itu akan mendatangkan
keuntungan bagi perusahaan. Mengingat dalam sebuah industry
yang menawarkan bukan kita sendiri saja, maka agar dapat
menang bersaing, maka apa yang kita tawarkan tadi haruslah
unggul.
 Berikut adalah resiko yang harus dihadapi oleh perusahaan bila
produk yang ditawarkannya mengambang tidak jelas dalam hal
produk:
1. Skala ekonomis yang rendah

2. Pembelajaran organisasi yang lamban

3. Citra merek yang tidak jelas

4. Identitas korporat yang tidak jelas

5. Kompleksitas organisasi yang tinggi

6. Fleksibilitas yang terbatas

 STRATEGI BERSAING GENERIK PORTER

1. Unggul dengan biaya rendah (cost leadership)

Merupakan strategi bersaing yang bertujuan pada dasar yang sangat luas
dan sangat menuntut efesiensi dalam operasi.
2. Differensiasi
Diferensiasi juga ditunjukkan untuk pasar yang luas dan melibatkan
penciptaan produk jasa atau jasa yang dianggap memiliki keunikan di satu
industry.
3. Focus pada biaya (cost focus)
Ini adalah strategi dimana perusahaan membuat efisiensi biayanya, tapi
sekaligus juga mencari ceruk pasar tertentu yang tidak mengganggu
pemimpin pasar (market leader).
4. Fokus pada diferensiasi
Strategi ini menyoroti sekelompok pasar tertentu, segmen lini produk
tertentu, atau geografis tertentu.
 RESIKO DALAM MENJALANKAN STRATEGI

Apakah perusahaan punya jaminan sukses bilan menjalankan salah

satu strategi generic dari porter ini? Jawabannya tentu saja tidak.
Pertama, belum tentu strategi yang dipilih tepat. Kedua, masing-
masing strategi memanag memiliki kelemahan tersendiri. Yang
jelas, pesaing akan mencoba menirunya bila itu sebuah Upaya
pembedaan. Keberhasilan sebuah strategi bersaing, akan menjadi
daya tarik bagi pelaku lainnya, terutama bila memang
keberhasilannya menyolok.
1. Positioning dan berbagai isu dalam strategi bersaing
Dalam menciptakan positioning, berbagai dimensi berikut dapat
kita jadikan basis:
Fitur, harga, mutu barang, ketersediaan, atau citra produk.
2. Syarat diferensiasi yang baik
a. Menguntungkan kita

b. Penting bagi konsumen

c. Dapat dikomunikasikan

d. Tidak mudah untuk ditiru

STRUKTUR INDUSTRI BERPENGARUH PADA STRATEGI
YANG DIPILIH

Katakteristik sebuah industry juga mempengaruhi strategi

bersaing yang dipilih. Misalnya, kalah industrinya sangat
terfragmentasi (fragmented), yaitu banyak perusahaan
kecil menengah yang bersaing untuk pangsa pasar yang
relative kecil, maka jelas strategi focus lebih besar
peluang keberhasilannya.
 TAKTIK BERSAING: Kapan dan di Mana

Membahas taktik dari sudut waktu, (kapan sebaiknya kita bersaing) strategi
harus kita jalankan atau dari sudut lokasi pasar (dimana seharunya kita
bersaing). Taktik “di mana” kita bersaing berkaitan dengan soal apakah kita
akan bersaing secara ofensif (menyerang) atau defensive (bertahan).
Berikut beberapa strategi menyerang:
1. Menyerang secara frontal.

2. Flanking manaover

3. Bypass attack

4. Encirlement

5. Bergerilya
 BEKERJA SAMA DALAM RANGKA UNGGUL BERSAING

1. Kolusi
Kolusi adalah Upaya kerja sama perusahan dalam industry untuk mengurangi output
dan menaikkan harga dalam rangka mencapai posisi tawaran dan permintaan yang
ekonomis.kolusi dapat dilakukan secara nyata lewat pengumuman kerja sama, atau
dapat juga dilakukan secara tidak nyata.

2. Aliansi strategis
Merupakan sebuah kemitraan antara dua atau lebih perusahaan atau unit bisnis untuk
mencapai tujuan yang signifikan dan strategis. Ada banyak alasan mengapa perusahaan
memilih strategis kerja sama ini, misalnya:
a. Untuk memperoleh kapabilitas teknologi
b. Untuk memperoleh akses ke pasar tertentu
c. Untuk mengurangi resiko finansial
d. Untuk mengurangi resiko politik
e. Untuk belajar kapasitas baru
Terima Kasih