PROJEK PENGUATAN
PROFIL PELAJAR PANCASILA
JEJULUK
PEMBERIAN GELAR KEPADA PENGANTIN KAYUAGUNG
DENGAN TOPIK
mengenai lingkungan alam tempat mereka tinggal. Pandangan hidup ini biasanya
adalah pandangan hidup yang sudah berurat akar menjadi kepercayaan orang-orang
di wilayah tersebut selama puluhan bahkan ratusan tahun.
Untuk mempertahankan kearifan lokal tersebut, para orang tua dari generasi
sebelumnya, dan lebih tua akan mewariskannya kepada anak-anak mereka dan
begitu seterusnya. Mengingat kearifan lokal adalah pemikiran yang sudah lama dan
berusia puluhan tahun, maka kearifan lokal yang ada pada suatu daerah jadi begitu
melekat dan sulit untuk dipisahkan dari masyarakat yang hidup di wilayah tersebut.
Mirisnya, meski banyak orang tua tetap berusaha mewariskan kearifan lokal dan
pandangan hidup yang mereka dapatkan dari nenek moyang, tetapi banyak anak
muda justru menganggap kearifan lokal dan pandangan hidup tradisional yang
sudah turun-temurun dari nenek moyang adalah pandangan dan pemikiran kuno
yang sudah tidak lagi relevan dengan zaman modern saat ini.
Padahal, kalau dipikir-pikir lagi, segala sesuatu yang termasuk pandangan hidup
yang masih tradisional tidak selamanya buruk dan tidak selamanya juga merupakan
pandangan yang salah. Bahkan, bisa berlaku sebaliknya, karena kearifan lokal yang
dipertahankanlah yang membuat suatu masyarakat jadi begitu unik dan berbeda
dari masyarakat yang tinggal di wilayah lain.
Dengan kearifan lokal, maka tatanan sosial dan alam sekitar agar tetap lestari
dan terjaga. Selain itu, kearifan lokal juga merupakan bentuk kekayaan budaya yang
harus digenggam teguh, terutama oleh generasi muda untuk melawan arus
globalisasi. Dengan begitu karakteristik dari masyarakat daerah setempat tidak akan
pernah luntur.
CIRI-CIRI Bertahan dari Gempuran Budaya Asing
KEARIFAN Memiliki Kemampuan Mengakomodasi
LOKAL Budaya yang Berasal dari Luar.
Mampu Mengintegrasikan Budaya Asing
ke Dalam Budaya Asli di Indonesia
Mampu Mengendalikan Budaya Asing
yang Masuk
Memberi Arah pada Perkembangan
Budaya di Masyarakat
FUNGSI Konservasi Pelestarian Sumber
KEARIFAN Daya Alam yang Ada
LOKAL
Menjadi Petuah, Kepercayaan, dan
Pantangan
TARGET PENCAPAIAN
ELEMEN SUB
. Menghasilkan AKHIR FASE
ELEMEN memunculkan gagasan imajinatif
kaya dan Komunikasi untuk
tindakan yang mencapai tujuan
baru yang bermakna dari beberapa
orisinil bersama gagasan yang berbeda sebagai
ekspresi pikiran dan atau
perasaannya
.
Perkembangan Sub Elemen Perfase
Dimensi : Mandiri, Sub Elemen: Mengembangkan refleksi diri
5. Siswa menganalisis hasil observasi untuk menentukan kearifan lokal yang akan digunakan projek 9 JP
penguatan profil pancasila
Kegiatan Awal
Guru menyampaikan penguatan materi tentang kearifan lokal secara umum (Ulasan materi terlampir)
Kegiatan Inti
Peserta didik memperhatikan dan mencatat hal-hal yang penting
Penutup
1. Guru memberikan penguatan materi tentang kearifan lokal
2. Siswa menonton video tentang kearifan lokal
3. Siswa diajak ke perpustakaan untuk mencari informasi tentang kearifan lokal
4. MENGGALI INFORMASI
Kegiatan Awal
Guru mengajak siswa untuk menggali informasi tentang kearifan lokal
Kegiatan Inti
1. Guru memberikan lembar formatif 1
2. Guru menjelaskan cara mengerjakan lembar formatif 1
3. Siswa mengidentifikasi kearifan lokal di Kota Kayuagung lingkungan sekolah
Penutup
4. Guru memberikan penguatan terhadap informasi yang di dapat siswa
5. MENGANALISIS HASIL OBSERVASI
Kegiatan Awal
Guru mengajak siswa untuk menganalisis hasil observasi tentang kearifan lokal
Kegiatan Inti
1. Guru mengarahkan siswa untuk memilih kearifan lokal yang akan dijadikan produk olahan.
2. Guru bersama siswa menentukan kearifan lokal yang akan diolah menjadi produk minuman
3. Siswa mengenal dan mengetahui manfaat kearifan lokal.
Penutup
4. Guru memberikan penguatan terhadap informasi yang di dapat siswa
6. PRESENTASI HASIL OBSERVASI
Kegiatan Awal
Guru mengajak siswa mempresentasikan hasil observasi tentang kearifan lokal yang telah ditentukan
Kegiatan Inti
1. Guru mengarahkan siswa untuk melakukan presentasi hasil observasi sesuai nomor absen kelas.
2. Siswa melaksanakan presentasi hasil presentasi di depan kelas dengan percaya diri
3. Siswa mengapresisasi presentasi yang dilaksanakan oleh temannya
Penutup
4. Guru memberikan penguatan terhadap informasi yang di dapat siswa
7. PENGENALAN KEARIFAN LOKAL-JEJULUK KHAS KOTA
KAYUAGUNG
Kegiatan Awal
Guru mengajak siswa untuk mengenal kearifan lokal budaya tari terbang bandung kota pasuruan
Kegiatan Inti
1. Guru menjelaskan kearifan lokal budaya Jejuluk Kayuagung yang telah ditentukan
2. Siswa mengamati penjelasan dari guru dengan seksama
3. Setelah mengamati siswa dapat menyebutkan properti pada penampilan jejuluk Kayuagung
Penutup
4. Guru memberikan penguatan terhadap informasi yang di dapat siswa
8. MENDATANGKAN NARASUMBER
Kegiatan Awal
Guru mengenalkan narasumber yang didatangkan untuk membimbing siswa dalam mengenal “Jejuluk Kota
Kayuagung”. dan melakukan persiapan latihan gerakan tari bersama
Kegiatan Inti
1. Narasumber menjelaskan tentang Jejuluk Kota Kayuagung.
2. Narasumber menjelaskan beberapa properti yang harus disiapkan saat melakukan “Jejuluk Kota Kayuagung”..
3. Siswa mengamati penjelasan dari narasumber dengan seksama
4. Siswa diajak mempraktekkan gerakan awal pada gerakan “Jejuluk Kota Kayuagung”.
Penutup
5. Guru memberikan penguatan terhadap informasi yang di dapat siswa
9. PELAKSANAAN LATIHAN JEJULUK KHAS KOTA KAYUAGUNG
Kegiatan Awal
1. Peserta didik dibagi secara berkelompok
2. Peserta didik diajak untuk mengingat kembali informasi yang diberikan narasumber
Kegiatan Inti
3. Guru membantu menjelaskan kembali informasi yang telah diberikan narasumber
4. Guru memberikan lembar kerja formatif kepada siswa
5. Siswa menuliskan informasi secara runtut.
6. Guru melakukan penilaian berdasarkan rubrik yang sudah disiapkan
Penutup
Guru memberi penguatantentang pentingnyabekerja sama dalam kelompokdan mengkomunikasikan segala
sesuatu untuk mencapai tujuan bersama.
10. ASESMEN SUMATIF P5
Nama :
Kelas :
Hari/Tanggal:
1. Dari hasil observasi kalian, apakah kita perlu melestarikan kearifan lokal di sekitar
kita? Berikan alasanmu !
2. Dengan adanya kearifan lokal, apakah masyarakat sekitar sekolah dapat ikut
melestarikannya?
3. Kendala apa saja yang dihadapi dalam melestarikan kearifan lokal tersebut?
4. Solusi apa yang dapat kalian tawarkan untuk mengatasi hal tersebut?
11. PERSIAPAN PENAMPILAN HASIL BELAJAR
Kegiatan Awal
1. Peserta didik tetap pada kelompok
2. Peserta didik menyiapkan properti Jejuluk Kota Kayuagung
Kegiatan Inti
3. Peserta didik praktik / simulasi penampilan hasil belajar,
4. Guru melakukan penilaian berdasarkan rubrik yang sudah disiapkan.
Penutup
Guru memberi penguatan tentang pentingnya bekerja sama dalam kelompok dan
mengkomunikasikan segala sesuatu untuk mencapai tujuan bersama.
12. PENAMPILAN HASIL BELAJAR
Persiapan
1. Siswa mempersiapkan peralatan yang diperlukan untuk menampilkan
“Jejuluk Kota Kayuagung”.
2. Siswa melakukan koordinasi dengan guru untuk menyampaikan kegiatan
penampilan “Jejuluk Kota Kayuagung”.
3. Siswa menyiapkan tempat dan perlengkapan untuk kegiatan penampilan
tersebut.
Pelaksanaan:
4. Siswa menampilkan “Jejuluk Kota
Kayuagung” kepada penonton dengan
percaya diri.
5. Siswa menuturkan “Jejuluk Kota
Kayuagung” dengan musik yang sudah
disediakan.
13. EVALUASI DAN REFLEKSI PROJEK
Kegiatan Awal
1. Peserta didik tetap pada kelompok
2. Guru mengingatkan siswa tentang kegiatan sebelumnya
Kegiatan Inti
3. Guru bersama siswa melakukan Evaluasi terhadap praktik projek yang telah dilakukan
secara kolaboratif
4. Guru memberikan lembar refleksi kegiatan pada proses penampilan jejuluk.
5. Setelah memberi pertanyaan guru meminta peserta didik untuk menuliskan refleksi
pribadi akan perjalanan proyek dari awal hingga akhir. Beberapa pertanyaan pemantik
yang dapat ditanyakan:
- Hal apa yang paling berkesan selama berjalannya projek?
- Hal apa yang paling menantang sepanjang projek yang kalian lakukan?
- Kendala apa saja yang kalian temui saat melaksanakan projek?
- Hal baru apa yang kalian dapat?
13. EVALUASI DAN REFLEKSI PROJEK
Kegiatan Inti
4. Kelompok melakukan presentasi
5. kelompok lain memberikan tanggapan
Tindak Lanjut
6. Peserta didik diajak untuk mengembangkan ide baru untuk
melestarikan kearifan lokal yang ada di Kota Kayuagung dengan mengikuti
perkembangan zaman.
2. Mewujudkan dan meluaskan aksi
Akomodasi : Sesuatu yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan
GLOSARIUM Budaya : Sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan dan sukar diubah
Globalisasi : Proses masuknya ke ruang lingkup dunia
Integrasi : Pembauran hingga menjadi kesatuan yang utuh atau bulat
Konservasi : Pemeliharaan dan pelindungan sesuatu secara teratur untuk
mencegah kerusakan dan kemusnahan dengan jalan mengawetkan;
pengawetan; pelestarian
Pantangan : Hal (perbuatan dan sebagainya) yang terlarang menurut adat atau
kepercayaan
Pelestarian : Perlindungan dari kemusnahan atau kerusakan
Petuah : Nasihat orang alim; pelajaran (nasihat) yang baik
Proatin : Lurah dan perangkatnya
Relevan : Kait-mengait; bersangkut paut; berguna secara langsung
Tatanan : Aturan; tata tertib; sistem
Tradisional : Menurut tradisi (adat)
DAFTAR Ardand. Syaiful. 2002. Perkawinan Menurut Hukum Adat Masyarakat Kayuagung