KELAS IV
INFORMASI UMUM
A. Indentitas Modul
Nama Penyusun : Dwi Laras Laksita S.Pd
Nama Sekolah : UPT Satuan Pendidikan SDN KARANGSENTUL
Kelas / fase : IV/ Fase B
Tema : Kearifan Lokal
Topik : Sukai Jajan Tradisional
Mata Pelajaran : PAIBP,PKN, Matematika, Bahasa Indonesia,
IPAS,PJOK, B Inggris,
Alokasi waktu : 126 JP (16 x Pertemuan)
B. Pendahuluan
Kue merupakan salah satu kebutuhan pokok yang diperlukan oleh manusia. Kue
merupakan bagian dari sebuah kebudayaan, hampir semua daerah memiliki Kue khas
masing-masing. Dewasa ini, Kue khas setiap daerah perlahan mulai ditinggalkan seiring
perkembangan jaman. Banyak anak yang lebih mengenal Kue modern dibandingkan
dengan Kue tradisional
Saat ini, anak-anak lebih banyak mengkonsumsi Kue modern dibandingkan dengan Kue
tradisional khas daerahnya. Anak-anak pun seolah menjadi asing dengan jenis Kue khas
dari daerahnya sendiri. Oleh karena itu, projek ini disusun untuk mengenalkan kembali
kebudayaan asli Indonesia melalui Kue tradisional khas setiap daerah dengan
menanamkan nilai-nilai kearifan lokal.
Pada fase B ini, merupakan fase anak berpikir konkrit. Kue merupakan hal terdekat
yang ada dalam kehidupan anak-anak. Melalui Kue tradisional anak-anak diperkenalkan
dengan budaya asli dari daerah mereka tinggal
C. Kompetensi Awal
Peserta didik telah memiliki kemampuan tentang:
1. Mengenal kearifan lokal dalam suatu daerah melalui Kue tradisional
2. Mengembangkan tiga dimensi dari Profil pelajar Pancasila yakni Kemandirian,
Gotong Royong, dan Kreatif
D. Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam pembelajaran pembuatan projek ini antara
lain:
1. LCD proyektor
2. Video pengenalan
3. Jaringan Internet
4. Alam takambang ( Sumber belajar di luar kelas )
E. Target Peserta
Peserta didik Reluger fase B Kelas IV
F. Model Pembelajaran
Pembelajaran tatap muka, pengamatan, diskusi, Problem Based Learning (PBL),
Wawancara,serta presentasi
KOMPETENSI INTI
A. Tujuan Pembelajaran
Tujuan dari pembuatan projek ini adalah:
Mengenal kearifan lokal dalam suatu daerah melalui Kue tradisional yang mungkin
sudah tidak dikenal oleh anak-anak
Siswa dapat mengembangkan tiga dimensi dari Profil pelajar Pancasila yakni
Kemandirian,Gotong Royong serta kreatif
Kerjasama Masih harus selalu Sesekali masih Menunjukan sikap Siswa berinisiatif
diingatkan orang diingatkan orang aktif dalam untuk
dewasa atau teman dewasa atau teman kelompok dan mengumpulkan ide
untuk aktif dalam untuk aktif dalam mengerjakan tugas dan mampu
kelompok. kelompok. sesuai dengan bekerjasama dengan
perannya. siapapun.
3. Kreatif
Sub-elemen Belum Mulai Berkembang Sangat
berkembang berkembang sesuai harapan berkembang
Tahap Aksi : berkolaborasi untuk menciptakan aksi nyata terkait permasalahan yang terjadi.
11.Mengunjungi 12. Praktek 13.Membuat 14.Presentasi 15. Refleksi
pasar, komunikasi membuat Kue Draft presentasi pembuatan kue
dengan penjual tradisional tradisional dengan
( Membeli Bahan dirumah ( bersama Menyaksikan
untk membuat kelompok) video
Kue tradisional) didampingi
orangtua)
Dokumen video
Tahap Refleksi dan Tindak Lanjut : melakukan refleksi dan memikirkan tindak lanjut atas
projek yang sudah dilakukan.
16. Gelar Karya
1. Perkenalan : Persiapan :
Mencari data Kue 1. Guru menyiapkan lembar observasi yang akan diisi siswa (tabel
kesukaan. untuk data Kue kesukaan).
2. Guru menyiapkan template grafik gambar yang akan digunakan
siswa untuk menuangkan data yang diambil sebelumnya.
3. Guru menyiapkan stiker atau bisa membuat stiker sederhana dengan
menggunakan kertas warna warni dibentuk lingkaran, persegi,
segitiga, dll.
Pelaksanaan :
Tatap Muka dan
Tugas Mandiri 1. Guru memulai projek dengan menanyakan Kue yang sering
dikonsumsi siswa dan paling mereka suka secara klasikal. Guru
Waktu : 4 JP
bertanya lebih lanjut kepada siswa dengan beberapa pertanyaan
Bahan : lembar tabel pemantik seperti berikut :
data Kue kesukaan, a. Apa Kue yang paling kamu suka?
template grafik b. Kenapa kamu menyukai Kue tersebut?
gambar dan stiker c. Dimana kamu biasanya menemukan Kue tersebut?
Peran guru :
Fasilitator Guru bertanya secara klasikal mengenai Kue kesukaan siswa. Dari
hasil diskusi, guru menuliskan 5 Kue terbanyak yang anak sebutkan.
2. Guru menjelaskan cara pengisian tabel yang akan diisi oleh siswa.
Guru meminta siswa untuk bertanya kepada teman sekelasnya
mengenai Kue kesukaan (sesuai dengan 5 pilihan yang tersedia) dan
menuliskannya pada tabel yang telah disiapkan. Pengisian tabel
menggunakan turus, sehingga 1 turus mewakili 1 siswa.
3. Guru menjelaskan cara pengisian grafik gambar dari data yang sudah
dikumpulkan oleh siswa.
Tugas :Siswa dengan mandiri memindahkan data yang diperoleh ke
dalam bentuk grafik gambar.
1. Guru sudah mengelola data Kue kesukaan siswa dari data yang
diperoleh siswa.
2. Guru menyiapkan beberapa video terkait konsumsi Kue pada anak-
anak saat ini.
3. Guru menyiapkan beberapa dokumentasi terkait jajanan yang banyak
dikonsumsi siswa.
Pelaksanaan :
Pelaksanaan :
Tatap Muka dan Guru menyiapkan lembar refleksi yang harus diisi oleh siswa terkait
Tugas Mandiri dengan Kue yang sering dikonsumsi siswa dan Kue tradisional yang
ada di daerah tempat siswa tinggal.
Waktu : 2 JP
Pelaksanaan :
Alat dan Bahan :
1. Guru memandu diskusi berdasarkan hasil pengisian tabel plus delta
Lembar refleksi Kue modern dengan Kue tradisional yang sudah diisi siswa.
2. Guru memberikan pertanyaan pemantik untuk menghidupkan diskusi
secara klasikal :
Data dari tabel plus a. Apakah anak-anak sering mengkonsumsi Kue tradisional?
delta yang sudah
b. Apakah anak—anak tahu sejak kapan Kue tradisional dibuat?
diisi siswa.
Peran guru : c. Pada kegiatan apa saja biasanya Kue tradisional dihidangkan?
Fasilitator d. Apakah anak-anak mudah menemukan Kue tradisional?
Tugas :
Pelaksanaan :
Tatap Muka
1. Guru mereview isu dan cerita yang pernah dibahas sebelumnya
Waktu : 2 JP kemudian menentukan tujuan projek bersama siswa untuk lebih
mengenal Kue tradisional. Selain itu, siswa juga diajak memikirkan
Alat dan Bahan : apa saja yang perlu dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut.
Tabel perencanaan. 2. Guru dan siswa menentukan timeline kegiatan yang akan dilakukan
selama projek berlangsung.
Peran guru : 3. Pembagian kelompok (3-4 orang), kemudian memilih Kue
Fasilitator tradisional yang akan dikaji.
Tips :
Tips :
8. Mengunjungi Persiapan :
Lingkungan sekitar (
Kantin sekolah ) 1. Guru dan siswa (perkelompok) Kantin sekolah dengan membawa
lembar wawancara untuk memperbanyak wawasan tentang macam –
macam kue tradisional, bahan apa saja yang digunakan serta cara
pembuatannya .
Tatap Muka Pelaksanaan :
Waktu : 4 JP 1. Sebelum pergi ke Kantin sekolah , siswa diberikan lembar
(disesuaikan dengan pertanyaan ( wawancara). Untuk mewawancarai penjual di kantin
tempat yang akan sekolah
dikunjungi dan 2. Guru menjelaskan tata cara menyampaikan pertanyaan kepada
pengaturan penjual di kantin sekola dengan etika kesopanan (menyapa, meminta
jadwalnya) ijin dan berterima kasih) menggunakan bahasa daerah.
3. Guru menjelaskan hal-hal yang perlu siswa amati saat berkunjung ke
Alat dan Bahan :
Kantin sekolah
Lembar observasi
dan wawancara. Tata Krama :
Peran guru : Jelaskan kepada siswa mengenai tata krama berkunjung ke tempat orang
Fasilitator lain (menyapa, berperilaku sopan, tidak berbicara kasar, bicara
bergantian, meminta ijin/permisi saat mau mencoba atau melakukan
sesuatu).
Pelaksanaan :
Tatap muka 1. Sebelum pergi ke pasar tradisional, siswa membuat draft bahan-
bahan apa saja yang dibutuhkan untuk dibeli.
Waktu : 4JP 2. Guru menjelaskan tata cara melakukan pembelian sesuai dengan
(disesuaikan dengan etika kesopanan (menyapa, meminta ijin dan berterima kasih)
tempat yang akan menggunakan bahasa daerah.
dikunjungi dan 3. Guru menjelaskan hal-hal yang perlu siswa amati saat
pengaturan
jadwalnya) berkunjung ke pasar, seperti : alat bahan yang digunakan dan
cara membuat Kue nya.
Alat dan Bahan : Tata Krama :
Lembar observasi Jelaskan kepada siswa mengenai tata krama berkunjung ke tempat orang
dan wawancara. lain (menyapa, berperilaku sopan, tidak berbicara kasar, bicara
Peran guru : bergantian, meminta ijin/permisi saat mau mencoba atau melakukan
Fasilitator sesuatu).
Alat dan Bahan : 1. Masing-masing siswa membawa Kue tradisional yang sudah
disiapkan
Rubrik penilaian. 2. Presentasi dilakukan berkelompok di atas panggung kecil yang sudah
Peran guru : disiapkan.
Fasilitator dan 3. Setiap siswa mempresentasikan Kue tradisional yang dibuatnya
Moderator mulai dari nama Kue , ciri khas dan cara membuat Kue tersebut
sesuai dengan pengalamannya.
4. Guru melakukan penilaian pada saat siswa melakukan presentasi.
5. Siswa merapikan kembali ruangan dan peralatan yang digunakan saat
acara sudah selesai.
16. Refleksi dan Tindak Persiapan :
Lanjut
1. Guru menyiapkan resume dokumentasi keseluruhan kegiatan projek
yang sudah dilakukan.
2. Guru menyiapkan lembar refleksi.
Pelaksanaan :
K. Refleksi Siswa
Pengenalan 1
Nama :
Kelas :
Tanggal :
1.
2.
3.
4.
5.
Nama :
Kelas :
Tanggal :
Grafik gambar
Kue kesukaan siswa kelas IV
Setelah melihat tayangan video tentang Kue sehat dan tidak sehat ,Siswa dapat
Mengelompokkan jenis Kue sehat dan Kue tidak sehat.
1.
2.
3.
4.
5.
Pengenalan 3
Nama :
Kelas :
Tanggal :
Lembar Soal!
Setelah melihat tayangan video tentang Kue modern dan Kue tradisional ,Siswa dapat
Mengelompokkan jenis Kue modern dan Kue tradisional
1.
2.
3.
4.
5.
Pengenalan 5
“ Rangkuman Hasil Penjelasan Guru tamu” tentang cara membuat Kue tradisional (Jajan
tradisional)
Lembar Refleksi Awal
Nama :
Kelas :
Tanggal :
Kelas :
Tanggal :
Pertanyaan!
Nama Kelompok :
Kelas :
Tanggal :
Uang Rp 10.000
Bahan Harga