Anda di halaman 1dari 15

INTEGRASI

HARDWARE
DAN SOFTWARE
Kelompok 1V
Desi fitriani
Eriskha amalia sakkar
Nur annisa suci
Yuswida
musdalifah
INTEGRASI SOFTWARE DAN HARDWARE 

 Untuk perbedaan software dan hardware yang paling mendasar pada fisiknya. Komponen
hardware bisa dilihat dan dipegang dengan menggunakan tangan. Sedangkan, untuk software
tidak bisa dipegang dengan tangan. Selain itu, perbedaan juga terlihat berdasarkan dengan
fungsinya.
 Apa peranan hardware dan software dalam sistem komputer?

Sedangkan hardware (perangkat keras) merupakan alat yang dipakai untuk memproses
informasi seperti computer, laptop, CPU dll. Sedangkan pada software (perangkat lunak) adalah
aplikasi-aplikasi apa saja yang sudah terinstal kedalam sistem computer tersebut.
KOMPONEN SISTEM
KOMPUTER HARDWARE,
SOFTWARE DAN BRAINWARE
1. Hardware/ Perangkat Keras
 Hardware merupakan perangkat keras yang kasat mata dan memiliki wujud fisik yang
dapat diraba. Hardware pada komputer sendiri masih dibagi lagi menjadi empat bagian
yaitu input device, output device, processing device dan storage device. Berikut ulasannya
• Input Device/ Perangkat Masukan

Bagian pertama adalah input device atau perangkat masukan. Yang termasuk dalam input


device ini adalah keyboard, mouse, webcam dan juga scanner. Perangkat tersebut
dikategorikan input device karena fungsinya sebagai alat untuk memasukan berbagai data
dan juga perintah pada komputer. Sebuah data atau instruksi harus di input terlebih dahulu
sebelum diolah menjadi informasi yang seperti kita inginkan, oleh karena itu dibutuhkan
sebuah unit input yang menjadi sebuah gerbang untuk data yang dari dunia luar masuk ke
dalam sistem komputer. Bentuk-bentuk data yang telah diinput akan dikonversi menjadi
kode binary sehingga dapat dibaca oleh memori utama.
• Processing Device/ Perangkat Proses

Data yang dimasukan melalui input device selanjutnya akan diolah melalui processing


device. Dengan kata lain, processing device adalah perangkat yang berfungsi untuk
mengolah berbagai data yang berasal dari input device. Yang termasuk dalam processing
device adalah CPU (Central Processing Unit). Peran CPU sangat penting didalam sebuah
komputer karena merupakan otak dari sistem komputer. CPU sekaligus juga perangkat
yang mengatur semua perangkat internal dan eksternal di komputer.
• Output Device/ Perangkat Keluaran

Perangkat keluaran atau output device adalah perangkat yang memberikan atau


mengeluarkan hasil dari data yang masuk dan telah diproses. Contoh dari output
device ini adalah monitor, printer, headphone, speaker, webcam dan mikrofon.  Dengan
kata lain output device ini menyajikan segala informasi yang didapat dari pemrosesan
sistem komputer seperti gambar, suara dan video.
• Storage Device/ Perangkat Penyimpanan

Perangkat terakhir pada hardware adalah perangkat penyimpanan. Sesuai dengan


namanya, perangkat ini adalah alat yang digunakan untuk menyimpan berbagai
data. Storage device sendiri terdiri dari dua macam yaitu internal storage dan
eksternal storage. Contoh dari internal storage adalah harddisk dan RAM.
Sedangkan external storage misalnya adalah harddisk eksternal, CD, DVD dan flashdisk.
2. SOFTWARE/ PERANGKAT LUNAK
 Komponen sistem komputer selanjutnya adalah software. Berkebalikan
dari hardware, software adalah komponen yang tak kasat mata. Software dalam komputer
adalah komponen penting karena berperan menjalankan segala perintah yang masuk ke
hardware. Software dapat diartikan juga sebagai suatu kumpulan data elektronik yang tersimpan
dan diatur oleh komputer, bisa berupa program ataupun koneksi untuk menjalankan berbagai
macam instruksi perintah. Software dibagi menjadi tiga yaitu software sistem, software aplikasi
dan software tambahan. Software sistem merupakan software utama yang sangat penting
karena bertugas mengatur komponen pada komputer secara menyeluruh.
Contoh software diantaranya adalah Windows Xp, Windows 2000, Windows 7, Linux, IOS dan
lain-lain. Software aplikasi adalah kategori untuk software yang digunakan oleh user untuk
menyelesaikan sebuah tugas tertentu. Dalam hal ini bisa dikatakan bahwa software aplikasi
merupakan software pelengkap pada komputer yang digunakan sebagai sarana pengolahan
data. Contohnya adalah web browser, software office, game dan lainnya.
Sedangkan software tambahan adalah software yang menjalankan tugas-tugas khusus atau
tambahan sekaligus melindungi hardware. Contohnya seperti Data recovery, Disk Defragmenter,
Sceensever, Backup, dan lain-lain.
3. BRAINWARE
 Komponen terakhir yang menutup serangkaian komponen sistem komputer
adalah brainware. Brainware yaitu orang yang menjalankan atau mengoperasikan
komputer. Brainware sangat penting karena komputer tidak dapat bermanfaat jika
tidak dioperasikan oleh manusia. Jadi brainware merupakan setiap orang yang
terlibat dalam kegiatan-kegiatan pemanfaatan komputer. Contoh
dari brainware diantaranya adalah programmer, sistem analis, operator dan
administrator.
Selesai sudah rangkaian informasi yang bisa Anda baca mengenai komponen sistem
komputer. Melalui artikel diatas, Anda jadi tahu bahwa komputer terdiri dari tiga
komponen utama yaitu hardware, software dan juga brainware. Selain itu Anda menjadi
paham tentang fungsi dan contoh-contoh dari berbagai komponen sistem komputer
tadi. Selain bermanfaat, semoga informasi diatas dapat menambah wawasan dan
pengetahuan Anda semua.
PRAKTIK DALAM MENGINTEGRASIKAN
PERANGKAT KERAS DAN PERANGKAT
LUNAK
 Perangkat keras adalah perangkat atau komponen komputer yang memiliki wujud fisik yang dapat
dipegang dan juga dilihat, Perangkat keras menyusun fisik dari sistem komputer, baik komputer
analog ataupun komputer digital.
 Jenis perangkat keras komputer Secara garis besar, perangkat keras terdiri dari empat jenis yaitu:
 Perangkat masukan (input device)
 Perangkat keluaran (output device)
 Perangkat pemrosesan (processor device)
 Perangkat penyimpanan (storage device
Mengintegrasikan perangkat keras dan perangkat lunak adalah proses menghubungkan dan
menyatukan komponen fisik (perangkat keras) dengan program dan aplikasi yang berjalan di atasnya
(perangkat lunak). Praktik dalam mengintegrasikan perangkat keras dan perangkat lunak melibatkan
beberapa langkah penting yang harus diikuti. Berikut ini adalah beberapa praktik yang dapat membantu
dalam proses tersebut:
 Perencanaan: Mulailah dengan merencanakan integrasi perangkat keras dan perangkat lunak. Identifikasi
kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai melalui integrasi tersebut. Tentukan spesifikasi perangkat keras
yang sesuai dan perangkat lunak yang dibutuhkan.
 Kompatibilitas: Pastikan bahwa perangkat keras yang akan diintegrasikan kompatibel dengan perangkat
lunak yang akan digunakan. Periksa persyaratan sistem perangkat lunak dan pastikan perangkat keras
memenuhi persyaratan tersebut.
 Pengujian: Lakukan pengujian terhadap perangkat keras dan perangkat lunak secara terpisah sebelum
melakukan integrasi. Pastikan bahwa keduanya berfungsi dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan.
 Antarmuka: Pastikan adanya antarmuka yang sesuai antara perangkat keras dan perangkat lunak. Hal ini
melibatkan pengaturan koneksi fisik dan pengaturan perangkat lunak yang dapat berkomunikasi dengan
perangkat keras
 Protokol komunikasi: Tentukan protokol komunikasi yang akan digunakan antara perangkat
keras dan perangkat lunak. Hal ini mencakup format data yang dikirim dan diterima, metode
pengiriman data, dan pengaturan keamanan.
 Pengembangan perangkat lunak: Jika perangkat lunak yang dibutuhkan belum tersedia, perlu
dilakukan pengembangan perangkat lunak khusus. Ini melibatkan menulis kode, menguji, dan
memperbaiki perangkat lunak sesuai kebutuhan integrasi.
 Integrasi: Setelah semua persiapan selesai, lakukan integrasi perangkat keras dan perangkat
lunak sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Pasang perangkat keras dengan benar, atur
antarmuka komunikasi, dan pastikan perangkat lunak terhubung dengan perangkat keras
dengan baik.
 Pengujian integrasi: Setelah integrasi selesai, lakukan pengujian menyeluruh untuk
memastikan bahwa perangkat keras dan perangkat lunak bekerja bersama dengan baik.
Identifikasi dan perbaiki masalah yang mungkin muncul selama pengujian.
 Pemeliharaan: Setelah integrasi selesai, perlu dilakukan pemeliharaan rutin untuk memastikan
kinerja yang optimal. Perbarui perangkat lunak secara berkala, lakukan pemeliharaan
perangkat keras, dan perbaiki masalah yang mungkin muncul seiring waktu.
MEMBAHAS TREN TERKINI DALAM
PENGEMBANGAN HARDWARE DAN
SOFTWARE
 Berikut adalah beberapa tren terkini dalam pengembangan hardware dan software:Tren dalam
Pengembangan Hardware:
 Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence, AI): Kecerdasan Buatan semakin diterapkan dalam
pengembangan hardware, seperti sistem pengenalan wajah, kendaraan otonom, dan asisten
virtual. Peningkatan kecerdasan dan kemampuan pemrosesan AI membutuhkan
pengembangan hardware yang lebih canggih, seperti unit pemrosesan grafis (GPU) yang kuat
dan chip AI yang didedikasikan.
 Internet of Things (IoT): IoT terus berkembang dengan pesat. Perangkat IoT menghubungkan
objek sehari-hari ke internet, memungkinkan pertukaran data yang terhubung. Pengembangan
hardware IoT mencakup sensor kecil, modul komunikasi nirkabel, dan teknologi low-power
untuk memungkinkan konektivitas yang efisien.
 Komputasi Kantan (Edge Computing): Komputasi Kantan adalah paradigma yang
mengharuskan pemrosesan data terjadi lebih dekat dengan sumbernya, daripada mengirimkan
data ke pusat data jauh. Ini mengharuskan pengembangan hardware yang lebih kuat di sisi
perangkat, seperti mikrokontroler dan mikroprosesor yang lebih canggih, agar dapat
melakukan pemrosesan data yang kompleks secara lokal.
 Tren dalam Pengembangan Software:Pembelajaran Mesin (Machine Learning): Pembelajaran Mesin telah
menjadi tren utama dalam pengembangan software. Algoritma pembelajaran mesin digunakan untuk
menganalisis data, mengenali pola, dan menghasilkan prediksi atau keputusan tanpa pemrograman eksplisit.
Pengembangan software yang melibatkan pembelajaran mesin memerlukan kerangka kerja (framework) dan
pustaka (library) yang kuat, seperti TensorFlow dan PyTorch.
 Komputasi Awan (Cloud Computing): Komputasi Awan telah merevolusi cara pengembangan dan penyediaan
perangkat lunak. Pengembangan software yang berbasis cloud memungkinkan akses mudah, skalabilitas yang
tinggi, dan pemrosesan paralel. Platform cloud, seperti Amazon Web Services (AWS) dan Microsoft Azure,
menyediakan layanan yang luas untuk pengembang software.
 Pengembangan Aplikasi Bergerak (Mobile App Development): Dengan semakin meningkatnya penggunaan
smartphone, pengembangan aplikasi bergerak terus berkembang. Platform seperti Android dan iOS
menyediakan beragam alat dan framework untuk membangun aplikasi yang responsif dan berkinerja tinggi.
Pengembangan aplikasi bergerak juga melibatkan desain antarmuka pengguna yang intuitif dan
pengoptimalan untuk berbagai perangkat.
 Keamanan Cyber: Dalam era digital ini, keamanan cyber menjadi perhatian utama. Pengembangan software
yang aman melibatkan praktik seperti enkripsi data, otentikasi pengguna, dan pemindaian keamanan secara
berkala.
KESIMPULAN
integrasi hardware dan software saling melengkapi dan mempengaruhi kinerja sistem secara
keseluruhan. Proses integrasi ini melibatkan desain perangkat keras yang mempertimbangkan
kebutuhan perangkat lunak yang akan digunakan, serta pengembangan perangkat lunak yang
dioptimalkan untuk menjalankan dengan efisien di atas hardware yang ada.Keuntungan utama dari
integrasi yang baik antara hardware dan software termasuk peningkatan kinerja, kehandalan, dan
efisiensi energi sistem. Selain itu, integrasi yang baik juga memungkinkan pengembangan aplikasi
yang lebih kompleks dan inovatif, dengan kemampuan untuk menggabungkan berbagai teknologi
dan menyediakan pengalaman pengguna yang lebih baik.Namun, tantangan dalam integrasi
hardware dan software meliputi kesesuaian antarmuka, kompatibilitas, dan koordinasi antara tim
pengembang perangkat keras dan perangkat lunak. Penting bagi para profesional terlibat dalam
pengembangan sistem untuk bekerja sama secara erat, berkomunikasi dengan baik, dan mengikuti
praktik terbaik dalam integrasi hardware dan software.Secara keseluruhan, integrasi hardware dan
software adalah aspek kunci dalam pengembangan teknologi modern. Dengan memahami
pentingnya integrasi ini dan mengatasi tantangan yang terkait, kita dapat membangun sistem yang
lebih canggih, efisien, dan inovatif untuk masa depan.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai