Anda di halaman 1dari 16

KONSEP PREVENTIVE MAINTANANCE

NAMA KELOMPOK : A
ANGGOTA KELOMPOK : 1. ABDUL RAHMAN FAIZ
2. RADITYA RAHMAPUTRA
3. TENGKU WILDHAN ALHAKIM
4. JODI ADITYA
5. ROHIMUL MUSTAKIM
6. ALFIN FEBRIANSYAH
7. ADAM FEBRIYAND PUTRA
Apa itu Preventive Maintenance ?
Preventive Maintenance merupakan suatu pengamatan secara
sistematik yang disertai analisa teknis-ekonomis untuk
menjamin berfungsinya suatu peralatan produksi dan
memperpanjang usia pakai suatu peralatan/mesin. Dalam
Preventive Maintenance terdapat 3 jenis, yaitu :
- Perawatan Pencegahan (Preventive Maintenance)
- Perawatan Korektif (Corrective Maintenace)
- Perawatan Prediktif ( Predictive Maintenance)
1. Perawatan Pencegahan (Preventive Maintenance)
Preventive Maintenance adalah jenis maintenance yang dilakukan untuk mencegah terjadinya
kerusakan pada mesin selama operasi berlangsung.
2. Perawatan korektif (corrective Maintenance)
Corrective Maintenance adalah perawatan yang dilakukan dengan cara mengidentifikasi
penyebab kerusakan dan kemudian memperbaikinya sehingga mesin atau peralatan produksi
dapat beroperasi normal kembali. Corrective Maintenance biasanya dilakukan pada mesin atau
peralatan produksi yang sedang beroperasi secara abnormal (Mesin masih dapat beroperasi
tetapi tidak optimal).
3. Perawatan Prediktif (Predictive Maintenance)
Perawatan Prediktif ini akan memprediksi kapan akan terjadinya kerusakan akan komponen
tertentu pada mesin dengan cara melakukan analisa trend perilaku mesin/peralatan kerja.
Berbeda dengan perawatan berkala (periodic Maintenance) yang dilakukan berdasarkan waktu
(Time Based), Predictive Maintenace lebih menitik beratkan pada kondisi mesin (Condition
Based).
PM INTERVAL 250-500 HOURS PADA UNIT
EXCAVATOR 320D

Initial 250 Service Hours


1. Final Drive Oil - Change .
• Posisikan satu final drive sehingga sumbat kuras oli (2) berada di bagian bawah.
• Lepaskan sumbat kuras (2) dan sumbat tingkat (1). Kuras oli ke dalam tempat
penampungan yang sesuai.
• Bersihkan sumbat dan periksa seal O-ring. Jika terdapat keausan atau kerusakan,
ganti sumbat kuras, sumbat tingkat, dan/atau seal O-ring.
• Pasang sumbat kuras (2).
• Isi final drive hingga mencapai dasar lubang pada sumbat tingkat (1).
• Pasang sumbat tingkat (1).
2. Swing Drive Oil - Change
 Lepaskan selang pembuangan (2) dari pemegang (1) pada
kerangka atas. Hadapkan ujung selang ke arah tempat
penampungan.
 Gunakan sebuah universal joint dengan perpanjangan socket
untuk mengendurkan katup pembuangan pada lubang (3).
Buang oli ke dalam sebuah tempat penampungan.
 Kencangkan katup pembuangan. Kaitkan selang
pembuangan (2) ke pemegang (1). Pastikan bahwa ujung
selang menghadap ke atas.
 Lepaskan dipstick (4).
 Tambahkan oli dengan jumlah yang ditentukan melalui
lubang tabung dipstick.
 Every 250 Service Hours or Monthly
1. Belt - Inspect/Adjust/Replace
• Buka kap engine
• Periksa kondisi sabuk serpentine. Seiring waktu alur sabuk akan menipis
(C). Area di antara alur sabuk akan meningkat (D). Kehilangan material akan
menyebabkan sheave puli menyentuh valley sabuk. Hal ini akan
menyebabkan sabuk mengalami selip dan mempercepat keausan (E). Ganti
sabuk jika sabuk telah aus atau berjumbai.
• Berikan gaya sekitar 98 N (22 lb) pada bagian tengah di antara puli
• Ukur simpangan sabuk. Sabuk harus terdefleksi sejauh 10 to 12 mm (0.4 to
0.5 inch).
• Jika simpangan tidak sesuai, longgarkan baut pemasangan alternator (1) dan
baut bracket (2). Putar baut penyetel (3) untuk menyesuaikan tegangan
sabuk.
• Bila penyetelan sudah benar, kencangkan baut (1) dan baut (2).
• Periksa kembali simpangan sabuk.
• Jika sabuk baru dipasang, jalankan engine pada kecepatan tetapan selama
tiga puluh menit. Periksa penyetelan sabuk. Setel kembali sabuk, bila perlu.
2. Condenser (Refrigerant) – Clean
• Buka pintu akses depan di samping kiri alat berat.
Kondensor terletak di belakang kabin
• Periksa kondensor terhadap adanya kotoran.
Bersihkan kondensor, apabila diperlukan.
• Gunakan air bersih untuk membersihkan semua debu
dan kotoran dari kondensor.
• Tutup pintu akses.

PERHATIAN
Bersihkan kondensor dengan menggunakan sikat apabila
terlalu kotor. Untuk mencegah sirip-sirip mengalami
bengkok atau rusak, jangan menggunakan sikat yang
kaku.
Lakukan perbaikan sirip yang ditemukan rusak.
3. Swing Drive Oil Level – Check
 Lepaskan dipstick
 Periksa dipstick. Jaga agar ketinggian oli selalu
berada di antara tanda-tanda pada dipstick.
Tambahkan oli melalui tabung dipstick, bila
diperlukan. Gunakan petunjuk pada Buku Petunjuk
Pengoperasian dan Perawatan, "Viskositas
Pelumasan" sewaktu memilih suatu jenis oli. Apabila
ketinggian oli berada di atas garis "FULL", maka
kurangi sebagian oli dari sistem. Kembalikan oli ke
posisi ketinggian yang benar.
 Masukkan dipstick.
4. Final Drive Oil Level – Check
• Posisikan satu final drive agar sumbat pembuangan
oli ( 2) berada di sebelah bawah.
• Catatan: Gunakan petunjuk pada Buku Petunjuk
Pengoperasian dan Perawatan, "Informasi Umum
Mengenai Keadaan Bahaya" untuk mengetahui
informasi mengenai penampungan tumpahan cairan.
• Lepaskan sumbat ketinggian oli (1).
• Periksa ketinggian oli. Ketinggian oli harus berada di
bawah lubang sumbat ketinggian oli.
• Lakukan penambahan oli melalui lubang sumbat
ketinggian oli, apabila diperlukan.
 Bersihkan sumbat ketinggian oli (1). Periksa seal O-
ring. Ganti seal O-ring jika sudah aus atau rusak.
 Pasang sumbat ketinggian oli (1).
 Every 500 Service Hours or 3
Months
1. Fuel System Filter – Replace
• Buka penutup engine.
• Lepaskan filter
• Bersihkan dudukan pemasangan filter. Pastikan bahwa
semua seal pada filter yang lama telah dilepaskan.
• Oleskan bahan bakar diesel yang bersih pada seal dari
filter bahan bakar yang baru
• Pasang filter bahan bakar yang baru dengan
menggunakan tangan sampai seal dari filter
bersinggungan dengan dudukan pemasangan filter.
• Lakukan priming pada sistem bahan bakar. Lihat
Buku Petunjuk Pengoperasian dan Perawatan,
• Tutup kembali penutup engine
Jangan mengisi filter dengan bahan bakar sebelum
melakukan pemasangan filter. Bahan bakar yang
terkontaminasi akan mempercepat keausan pada
komponen-komponen sistem bahan bakar.
2. Fuel System Primary Filter (Water Separator) Element – Replace
• Buka pintu akses belakang di samping kiri alat berat.
• Putar katup pembuangan (4) berlawanan arah jarum jam untuk
membuka katup pembuangan. Katup pembuangan berada di bagian
bawah separator air.
• Buang air dan endapan ke dalam sebuah tempat penampungan
• Tutup katup pembuangan (4)
• Tahan bagian bawah elemen separator air (2) sambil mengendorkan
kerah (3)
• Lepaskan tabung (5)
• Kendorkan kerah (1)
• Lepaskan elemen separator air (2). Buang elemen separator air (2) 
• Bersihkan permukaan bagian dalam dari kepala filter dan tabung (5)
• Periksa O-ring pada tabung (5). Juga periksa seal pada kepala filter.
Ganti seal apabila seal telah aus atau rusak.
• Pasang elemen separator air yang baru. Kencangkan kerah (1) untuk
menahan elemen separator air.
• Pasang tabung (5). Kencangkan kerah (3) 
• Tutup pintu akses.
“BUAH KEDONDONG BUAH MANGGIS
KASIH PERTANYAAN DONG ABANG-ABANG MANIS”

“KITA BERADA DIBUKIT ANDALAS


BUKIT YANG TINGGI LAGI ASRI
WAHAI KAUM MUDA JANGANLAH MALAS
MARI KITA DUDUK BERDISKUSI”

“BARANGSIAPA YANG MEYUSAHKAN ORANGLAIN


MAKA KELAK DIA AKAN DISUSAHKAN OLEH ORANGLAIN JUGA”

“JALAN JALAN DIAKHIR PEKAN


LIHAT KEKIRI DAN KEKANAN
JANGANLUPA LIHAT JUGA KEDEPAN
NANTI KALIAN BISA TABRAKAN”

“WARNA KUNING WARNANYA PISANG


KALAU KALIAN PUSING AYOK KITA PULANG”
PM ADJUSTMENT VALVE PADA ENGINE
3306
Adapun tujuan dari menyetel celah katup ini ialah : Adapun alat yang perlu disiapkan ialah :
1. Menjamin efisiensi pemasukan campuran bahan bakar • Kunci Ring ukuran 14/12.
dan udara ke dalam silinder mobil yang selanjutnya • Kunci Ring atau kunci Shock ukuran
akan dikompresikan untuk proses pembakaran 14/17/19 yang akan digunakan untuk
sehingga menghasilkan tenaga yang dibutuhkan mobil memutar pully.
untuk bergerak.
• Obeng Plus ( + ) dan Minus ( – ).
2. Menjamin efisiensi pembuangan gas sisa pembakaran
dari dalam silinder mobil ke udara bebas melalui • Feeler Gauge, alat untuk mengukur
exhaust manifold.  ketebalan celah.
3. Agar pengaturan keluar masuknya udara dan bahan • Tool Box Set.
bakar pada silinder mobil dapat bekerja secara • Buku manual.
optimal.
4. Menjaga performa mobil agar tetap stabil.
Cara Menyetel Katup Yang Benar
•Feeler harus dapat didorong dan ditarik dengan agak
rapat/seret.
•Feeler yang tidak rata / berombak dan tidak halus harus
diganti baru.
•Jangan mengencangkan mur-mur terlalu kendor atau
Penyetelan Katup Yang Salah
1. Celah Terlalu Besar
terlalu kencang. Gunakan kunci ring rata dan obeng yang
Mesin dengan celah katup yang terlalu longgar akan
cocok.
•Tentukan posisi saat akhir langkah kompresi, apakah berisik dan dapat mengakibatkan kerusakan
komponen mekanisme katup. Daya motor akan
terjadi pada silinder pertama atau silinder terakhir. Saat
berkurang dan bahan bakar boros.
akhir langkah kompresi dapat diketahui dari adanya celah
2. Celah Terlalu Kecil
pada kedua katupnya, karena posisi kedua katup tertutup.
•Stel katup, dimana setengah dari jumlah katup dapat Apabila celah katup terlalu rapat, mesin akan hidup
goyang pada saat putaran idle, dan kemungkinan
distel. Pertama, silinder yang berada pada posisi saat
daun katup akan terbakar. Dengan celah katup yang
terakhir kompresi, kedua katupnya dapat distel. Pada
rapat, daya mesin tidak akan lebih besar.
silinder berikutnya, katup masuk dapat distel. Pada
silinder berikutnya lagi, katup buang dapat distel, dan
demikian juga untuk silinder berikutnya. Katup-katup
pada silinder terakhir tidak dapat
Jika silinder keenam pada saat akhir langkah kompresi, maka katup yang dapat disetel ( X ) adalah :
• Kemudian penyetelan setengah dari jumlah katup yang belum distel dilakukan dengan cara yang sama, yaitu
setelah puli motor diputar satu putaran lagi / tanda TMA tepat.
• Pasang tutup kepala silinder.
• Hidupkan motor dan kontrol dudukan/kebocoran paking tutup kepala silinder serta sambungan-sambungan
ventilasi karter.
“BUAH KEDONDONG BUAH MANGGIS
KASIH PERTANYAAN DONG ABANG-ABANG MANIS”

“KITA BERADA DIBUKIT ANDALAS


BUKIT YANG TINGGI LAGI ASRI
WAHAI KAUM MUDA JANGANLAH MALAS
MARI KITA DUDUK BERDISKUSI”

“BARANGSIAPA YANG MEYUSAHKAN ORANGLAIN


MAKA KELAK DIA AKAN DISUSAHKAN OLEH ORANGLAIN JUGA”

“JALAN JALAN DIAKHIR PEKAN


LIHAT KEKIRI DAN KEKANAN
JANGANLUPA LIHAT JUGA KEDEPAN
NANTI KALIAN BISA TABRAKAN”

“WARNA KUNING WARNANYA PISANG


KALAU KALIAN PUSING AYOK KITA PULANG”

Anda mungkin juga menyukai