Anda di halaman 1dari 21

Aksi Nyata

Merdeka Belajar
Menyebarkan
Pemahaman
Merdeka Belajar

CHRISNA DEWI ASTUTI, M.Pd


MERDEKA BELAJAR

Kami mengupayakan transformasi


sistem Pendidikan melalui Merdeka
Belajar untuk menjadikan
Pendidikan yang lebih adaptif. Kami
juga menjadikan pengembangan
karakter sebagai fokus transformasi
Pendidikan
- Nadiem Makarim-
Strategi Penerapan
Merdeka Belajar

Membangun sekolah atau lingkungan


belajar masa depan yang aman dan
inklusif, memanfaatkan teknologi,
kolaborasi, kreatif, dan sistem belajar
berbasis pengalaman
Peran Pendidik Dalam Proses Pembelajaran
Peranan seorang guru sangat besar. Hal apapun yang
kita lakukan di kelas dari segi memfasilitasi proses
pembelajaran, metode kerja kelompok atau hal kecil
ucapkan pujian. Cemooh yang tidak sengaja terucap
akan meninggalkan makna bagi peserta didik yang
kelak akan menjadi bagian dari masyarakat. Sejak
merancang memfasilitasi hingga menilai proses
pembelajaran kita sebagai guru mesti hadir secara
utuh. Setiap hal kecil yang kita sampaikan di kelas
akan berkontribusi pada kecakapan hidup anak pada
saat dewasa.
Mendidik Menyeluruh
Ki Hajar Dewantara mengajarkan bahwa
Pendidikan itu suatu tuntunan di dalam
hidup tumbuhnya anak-anak. Artinya,
bahwa hidup tumbuhnya anak itu terletak
di luar kecakapan atau kehendak kita
sebagai pendidik. Anak-anak sebagai
makhluk, manusia, dan benda hidup
sehingga mereka hidup dan tumbuh
menurut kodratnya sendiri. Pendidik hanya
dapat menuntun tumbuh dan hidupnya
kekuatan-keuatan itu, agar dapat
memperbaiki lakunya (bukan dasarnya)
hidup dan tumbuhnya itu.
Hal ini dianalogikan seperti seorang petani.
Petani yang menanam padi misalnya, hanya
dapat menuntun tumbuhnya padi, dapat
memperbaiki kondisi tanah, memelihara
padi, memberi pupuk dan air, membasmi
ulat-ulat atau jamur yang mengganggu
hidup tanaman padi. Meskipun kodratnya
padi, padi tidak tidak bisa diubah menjadi
jagung ataupun tanaman lainnya. Begitu
pun peserta didik, tidak ada yang dapat
mengubah kodrat alam anak karena anak
dilahirkan dengan kodratnya masing-masing
dan dasar jiwanya masing-masing. Guru
hanya dapat menuntun, bagaimana cara
guru menuntun akan membawa pengaruh
yang sangat besar terhadap tumbuhnya
anak-anak.
Mendampingi Murid Dengan
Utuh dan Menyeluruh
Ki Hajar Dewantara menyatakan bahwa, dalam
melakukan perubahan yang terpadu hendaknya
selalu diingat bahwa segala kepentingan anak-
anak baik yang berkaitan dengan kehidupan
dirinya maupun kehidupan kemasyarakatannya
harus berdasarkan pada kodrat alam dan kodrat
zaman
Kodrat alam berkaitan dengan sifat dan bentuk lingkungan dimana anak berada,
sedangkan kodrat zaman berkaitan dengan isi dan irama. Artinya bahwa setiap anak
sudah membawa sifat atau karakterya masing-masing jadi sebagai guru kita tidak
bisa menghapus sifat dasar, yang bisa dilakukan adalah menunjukkan dan
membimbing anak agar muncul sifat-sifat baiknya sehingga menutupi atau
menyamarkan sifat-sifat jeleknya.

Pembelajaran yang berpihak pada peserta didik adalah dengan asas trikon
(kontinyu, konvergen dan konsentrasi
Mendidik dan Melatih Kecerdasan Budi
Pekerti
“ Dengan adanya budi pekerti, tiap-tiap
manusia berdiri sebagai manusia merdeka
(berpribadi) yang dapat memerintah atau
menguasai diri sendiri
(Ki Hajar Dewantara)

Budi pekerti juga dapat dimaknai sebagai


perpaduan antara cipta (kognitif) dan rasa
(afektif) sehingga menghasilkan karsa
(psikomotorik)
Sebagai Pendidikan Langkah-Langkah untuk
menumbuhkan Budi Pekerti antara lain:
1. Selalu menjadi contoh dan teladan
2. Mengajarkan sopan santun
3. Mengajarkan nilai moral dalam setiap pelajaran
4. Mengajarkan sikap jujur dan terbuka
5. Berbagi pengalaman inspiratif
6. Memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk menjadi pemimpin
Merdeka Balajar Abad 21
Growt Mindshet
Pola pikir pembelajaran.
Peserta didik keyakinan untuk dapat
terus berkembang dan berprestasi
dengan berusaha secara maksimal.
Salah satu contoh metode berbasis
proyek.
DOKUMENTASI
DOKUMENTASI
DOKUMENTASI
UMPAN BALIK
UMPAN BALIK
UMPAN BALIK
UMPAN BALIK
UMPAN BALIK
REFLEKSI DIRI
Terima Kasih
CHRISNA DEWI ASTUTI, M.Pd

Anda mungkin juga menyukai