Anda di halaman 1dari 14

Topik 2 Koneksi

Antar Materi
Filosofi Pendidikan Indonesia

Rahmawati PGSD 02
PPG Prajabatan Gelombang I
Tahun 2024
Pengajaran dan Pendidikan
Menurut KHD (2009), “pendidikan dan
pengajaran merupakan usaha
persiapan dan persediaan untuk segala
kepentingan hidup manusia, baik dalam
hidup bermasyarakat maupun hidup
berbudaya dalam arti yang seluas-
luasnya”
Pendidikan yang Menuntun
Pendidikan yang menuntu yaitu menuntun segala kodrat
yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai
keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik
sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat.
Oleh sebab itu, pendidik itu hanya dapat menuntun tumbuh
atau hidupnya kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak,
agar dapat memperbaiki lakunya (bukan dasarnya) hidup
dan tumbuhnya kekuatan kodrat anak.
Dalam proses “menuntun”, anak diberi
kebebasan namun pendidik sebagai
‘pamong’ dalam memberi tuntunan dan
arahan agar anak tidak kehilangan arah
dan membahayakan dirinya. Seorang
‘pamong’ dapat memberikan ‘tuntunan’
agar anak dapat menemukan
kemerdekaannya dalam belajar
Dasar-Dasar Pendidikan
Ki Hadjar Dewantara

1 2 3 4
Kodrat Alam
Budi Sistem Peran
dan Kodrat
Zaman Pekerti Among Guru
Kodrat Alam dan Kodrat Zaman
Kodrat alam bermakna manusia perlu mengamati dan
memahami kodrat alam agar dapat hidup sejalan dengan
alam, menghormati keberagaman, dan menjaga
keseimbangan ekosistem.
Sedangkan Kodrat zaman bermakna sistem pendidikan
harus dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan
zaman, mengakomodasi kebutuhan dan tuntutan
masyarakat pada era tersebut.
B u d i P e k e r t i
Budi pekerti menjadi landasan moral bagi setiap individu untuk menjalani
kehidupan dengan baik.
Pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang budi pekerti menegaskan pentingnya
pendidikan yang menyeluruh, mencakup aspek moral dan karakter. Beliau
meyakini bahwa pembentukan budi pekerti yang baik akan membawa dampak
positif tidak hanya bagi individu, tetapi juga bagi masyarakat secara
keseluruhan.
Sistem Among
Sistem Among mencerminkan pendekatan
pendidikan yang melibatkan peran serta orang tua
atau keluarga dalam pendidikan anak.

Melalui konsep Sistem Among, Ki Hajar Dewantara


ingin membangun sebuah ekosistem pendidikan
yang holistik dan terintegrasi, di mana pendidikan
bukan hanya menjadi urusan sekolah tetapi
melibatkan partisipasi aktif orang tua, keluarga,
dan masyarakat dalam membentuk karakter anak-
anak.
Peran Guru

Guru sebagai agen utama yang memiliki


tanggung jawab besar dalam membimbing,
menginspirasi, dan membentuk karakter anak-
anak
Guru bukan hanya sekadar pemberi
informasi, tetapi juga memiliki peran
penting dalam membentuk kepribadian
dan karakter siswa.

Guru diharapkan menjadi garda terdepan


dalam mewujudkan tujuan pendidikan
yang melibatkan pembentukan manusia
yang berkualitas dan peduli terhadap
masyarakatnya
Refleksi terhadap
Pemikiran-Pemikiran
Ki Hadjar Dewantara
Apa yang anda percaya tentang peserta
didik dan pembelajaran di kelas sebelum
Anda mempelajari topik ini?

Sebelum mempelajari dasar pemikiran Ki


Hadjar Dewantara pada topik ini saya
percaya bahwa fokus utama pembelajaran
adalah mencapai nilai ketuntasan tertentu
pada aspek kognitif peserta didik dengan
penyeragaman kemampuan tiap peserta
didik.
Apa yang berubah dari pemikiran atau
perilaku Anda setelah mempelajari topik ini?
Setelah mempelajari pemikiran Ki Hadjar Dewantara pada topik ini, saya menjadi
tahu bahwa tugas guru dalam pembelajaran adalah menuntun segala kodrat
yang dimiliki oleh anak tidak hanya tentang pengetahuan dan kemampuan akan
tetapi juga budi pekerti anak, di mana setiap anak memiliki kodrat yang berbeda
sehingga guru perlu mengenal karakteristik setiap anak sehingga mampu
menuntun anak untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-
tingginya.
Apa yang dapat segera Anda
terapkan lebih baik agar kelas Anda
merefleksikan pemikiran KHD?
Untuk itu saya akan menciptakan suasana
belajar dan menciptakan pembelajaran
yang bermakna di dalam kelas yang mampu
membuat peserta didik dapat
mengembangkan potensinya masing-masing
serta turut mengajarkan tentang
pentingnya budi pekerti pada peserta didik
terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai