klasik
1. Anisa Indanadia (18215515)
2. Ira Cici Yuswinris
(18215518)
3. Stenli (18215527)
Periode klasik dalam ekonomi Secara periodesasi era klasik
politik dimulai sejak terbitnya ekonomi politik dimulai dari
buku “Wealth of Nations” karya munculnya pemikiran-
Adam Smith (1776) sampai pemikiran kaum fisiokrat
terbitnya buku “Principals of ditengah perabadan XVIII
Political Economy” karya John hingga ke tahun kematian Karl
S. Mills (1848). Max yaitu 1883.
Ekonomi Pasar yang mengatur
dirinya sendiri
Membahas tentang sifat dari
dalam
tradisi Teori nilai dan
distribusi
klasik Membahas tentang produksi
dan surplus ekonomki
Ide klasik tentang sistem hubungan
ekonomi
1 2 3 4
“Masyarakat sipil” merujuk pada sebuah Dalam masyarakat, produksi barang-barang kebutuhan sehari-hari
sistem yang dipacu oleh kepentingan pribadi (subsistensi) terjadi dalam keluarga atau sebuah kelompok kerabat
dimana dalam sistem ini, tiap-tiap anggota (kinship) dan dilakukan pola pembagian kerja dalam keluarga
memiliki tujuan pada dirinya sendiri dan segala
sesuatu yang lain tidak penting baginya.
Membelanjakan Komoditas
Kepentingan
pribadi dan
kepentingan
publik
Para pemikir klasik berasumsi Cara terbaik untuk
bahwa kepentingan public adalah mewujudkan kepentingan
untuk menumbuhkan kekayaan publik adalah tidak adanya
masyarakat. intervensi dari kewenangan
publik
7
Negara dan
masyarakat
1. Melindungi masyarakat dari kekerasan oleh masyarakat lainnya
Adam Tugas 2. Melindungi semua anggota masyarakat dari ketidakadilan atau penindasan dari masyarakat
Smith Negara lainnya
3. Membangun fasilitas-fasilitas umum dan mendirikan lembaga-lembaga publik tertetu
1 2
Pembagian Kerja Distribusi
dan Pertukaran Pendapatan
Pembagian kerja dan
pertukaran
Hubungan pembagian Ketika orang melakukan pembagian Niali tukar yang digunakan
kerja dan pertukaran tergantung apa yang dimiliki
kerja, maka ia harus melakukan masing-masing.
pertukaran agar bisa mendapatkan
kebutuhan-kebutuhan pokok yang tidak
dapat dihasilkan sendiri Ada hubungan antara
Teori nilai tenaga kerja pembagian himpunan tenaga
(labor theory of value)
kerja ke berbagai industri
Nilai dengan pertukaran komoditas
Tukar Agar kegiatan produksi berjalan maka harus:
1. Besarnya upah harus sama dengan jumlah total dari barang-barang
Teori harga produksi
untuk subsistensi
(theory of production
price) 2. Output dari subsistensi untuk pekerja, upahmya paling tidak memadai
untuk menghasilkan tenaga kerja yang diperlukan untuk menghasilkan
subsistensi tadi
Distribusi
pendapatan