Ekstraksi Kemiri
Ekstraksi Kemiri
EKSTRAKSI KEMIRI
Nama anggota kelompok :
No Perlakuan Pengamatan
1 Sampel dihaluskan menggunakan Sampel kemiri menjadi halus
mortar
= 0,14%
PEMBAHASAN
Pada praktikum ekstraksi minyak kemiri ini, kemiri di tumbuk
hingga halus lalu di bungkus dengan kertas dengan bentuk
sedemikian rupa. Kemiri yang yang sudah ditumbuk halus
dimasukkan ke dalam alat untuk ekstraksi (soxhlet) dengan berada
pada tengah bagian soxhlet. Dengan menambahkan etanol serta
memasang jalur air masuk dan keluar secara tepat, ekstraksi dapat
dilakukan dengan cara dan prosedur yang benar. Setelah itu
tunggu proses ekstraksi sekitar 3 jam, setelah itu hasil ekstraksi
(destilat) di destilasi hingga kandungan etanol pada destilat hilang
dan tersisa hanya destilat murni nya saja. Setelah kering masukkan
ke dalam oven dengan suhu 105oC selama 10 menit, setelah itu di
dinginkan di dalam desikator selama 5 menit lalu setelah itu
ditimbang destilat bersama dengan labu nya.
Proses yang terakhir adalah yaitu titrasi larutan destilat yang telah di
desilasi tadi, dengan menambahkan 15 mL etanol dan 3 tetes indicator
PP setelah itu di titrasi dengan NaOH sebanyak 2 kali (duplo) agar
dapat mengetahui rata-rata volume larutan titran yang didapat pada
saat proses titrasi.
Titrasi ini berguna untuk mengetahui dan mencari bilangan asam
(%FFA) pada larutan praktikum ekstraksi minyak kemiri pada praktikum
kali ini. Pada saat praktikum terdapat beberapa kendala yaitu kurang
akuratnya neraca yang digunakan, serta pada saat membuat indicator
PP larutan serbuk yan digunakan tidak larut sempurna. Bisa saja hal ini
dapat berpengaruh terhadap nilai yang sebenarnya dicari, maka pada
sebelum praktikum, praktikan wajib memeriksa serta mengkalibrasi
alat-alat yang ingin digunakan serta mengikuti prosedur yang telah
ditentukan guna untuk meminimalisir kesalahan serta untuk
mendapatkan hasil yang lebih baik dan maksimal.
•
KESIMPULAN
Hasil dari percobaan praktikum pembuatan klorofom yaitu
sebagai berikut :
• Pada praktikum kali ini hasil yang didapat yaitu:
• Volume titrasi rata-rata 2,5 mL (titrasi duplo)
• Menggunakan berat molekul asam lemak yaitu 282
• % FFA yang di dapat pada praktikum ekstraksi minyak kemiri
yaitu 0,14% bilangan asam yang terdapat pada kemiri.