Anda di halaman 1dari 8

KOMPLIKASI PENGGUNAAN OBAT

BAGI PENDERITA DIABETES DAN


HIPERTENSI
(DRUG RELATED PROBLEM)
Dr. Ayu Wulan Lestari
Penyuluhan prolanis Klinik Griya Sehat Medical Center
15 Oktober 2022
PENDAHULUAN
• Diabetes mellitus (DM) adalah suatu sindroma gangguan metabolisme
yang dicirikan dengan hiperglikemi abnormal sebagai akibat dari suatu
defisiensi sekresi insulin, berkurangnya efektivitas aktivitas biologis
insulin atau adanya resistensi insulin.
• Hipertensi seringkali merupakan penyulit utama yang dihadapi penderita
DM berkaitan dengan komplikasi yang menyertai.
• Target penurunan tekanan darah adalah 130/80 mmHg dan 125/75 mmHg
untuk pasien dengan proteinuria > l gram/hari.
PENDAHULUAN
• Hal ini disebabkan karena kondisi DM dan hipertensi mempunyai resiko lebih besar pada
kerusakan jantung, ginjal, serta organ-organ lain.

• Komplikasi yang terjadi meliputi komplikasi akut dan kronik.

• Penderita dengan diagnosa akhir diabetik hipertensi akan mendapatkan terapi obat
antidiabetes dan antihipertensi, serta obat-obatan lain terkait dengan penyakit penyerta
lainnya, misalnya infeksi, nefropati, stroke dan retinopati.

• Kompleksnya terapi obat yang diterima penderita diabetik hipertensi memungkinkan


timbulnya masalah-masalah yang terkait dengan penggunaan obat (Drug Related Problem)
DRUG RELATED PROBLEM
• Drug Related Problems atau Masalah Terkait Obat adalah peristiwa atau keadaan yang
melibatkan terapi obat yang benar-benar atau berpotensi mengganggu hasil kesehatan yang
diinginkan (PCNE, 2017).
• Drug Related Problems(DRPs) merupakan kejadian yang tidak diinginkan yang
menimpa pasien yang berhubungan dengan terapi obat.
• Diabetes melitus tipe 2 dan hipertensi merupakan penyakit degeneratif, terapi keduanya
terdiri dari beberapa obat dan pengobatan dalam jangka waktu yang lama.
• Hal tersebut dapat menimbulkan DRPs, bisa saja obat diabetes dapat memperburuk
keadaan hipertensinya atau obat hipertensi dapat meningkatkan kadar glukosa darah
pasien, dan identifikasi DRPs penting untuk meningkatkan efektivitas terapi obat pada
penyakit yang membutuhkan pengobatan sepanjang hidup (Gumi dkk., 2013)
DRUG RELATED PROBLEM
• Peningkatan insidensi diabetes melitus menyebabkan peningkatan insidensi komplikasi akibat
diabetes tersebut, salah satu contohnya dapat mengakibatkan komplikasi hipertensi.
• Hipertensi dijumpai dua kali lebih banyak pada penderita diabetes dibandingkan pada
penderita tanpa diabetes (Waspadji, 2010). Jumlah penderita diabetes dengan hipertensi
di Indonesia berada di peringkat 12 dunia, bahkan diperkirakan pada beberapa tahun
mendatang Indonesia akan naik diposisi 6 dunia (Yulianto 2012).
• Munculnya hipertensi pada diabetes disebabkan hiperglikemia pada diabetes melitus yang dapat
meningkatkan angiostensin II sehingga dapat menyebabkan hipertensi, dengan timbulnya hipertensi
dapat menyebabkan komplikasi yang lebih lanjut seperti jantung koroner, nefropati diabetes, dan
retinopati diabetes (Novitasari, dkk., 2011). Kadang dengan adanya penyakit komplikasi seperti
diatas dapat menimbulkan kejadian Drug Related Problems.
DRUG RELATED PROBLEM
• Drug Related Problems mempunyai dua komponen utama :
a. Peristiwa yang tidak diharapkan atau resiko dari peristiwa yang dialami oleh
pasien. Kejadian ini dapat memberikan bentuk dari keluhan medis, gejala, diagnosis,
penyakit, ketidakmampuan, atau sindrom. Peristiwa tersebut dapat disebabkan oleh
kondisi psikologis, fisiologis, sosiokultural atau ekonomi.
b. Adanya gejala antara kejadian yang tidak diharapkan pasien dan terapi obat.
Keterkaitan ini dapat berupa konsekuensi dari terapi obat, saran yang berkaitan
dengan sebab dan efek atau kejadian yang memerlukan terapi obat untuk resolusi dan
pencegahannya.
DRUG RELATED PROBLEM
• Oleh karena itu agar tercapai pengobatan yang efektif, aman, dan ekonomis maka
harus memenuhi prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Indikasi tepat
2. Penilaian kondisi tepat
3. Pemilihan obat tepat
4. Dosis dan cara pemberian obat secara tepat
5. Informasi untuk pasien secara tepat
6. Evaluasi dan tindak lanjut dilakukan secara tepat
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai