Pertemuan 12
FARMAKODINAMIK
Tepat Penderita
Tepat Obat
Tepat Diagnosis
Tepat Indikasi
Tepat Dosis, Pemberian dan lamanya terapi
Tepat Informasi
Tepat Evaluasi
Faktor yang Mempengaruhi Respons Klinis
Pengguna Obat
Penyakit
Faktor Fisiologis
Interaksi obat
Interaksi obat dan makanan
* Mekanisme Kerja Obat
Kebanyakan obat menimbulkan efek melalui interaksi dengan reseptornya pada
sel organisme. Interaksi obat dengan reseptornya ini mencetuskan perubahan
biokimiawi dan fisiologi yang merupakan respon khas untuk obat tersebut
Reseptor obat adalah makromolekul (protein) dipermukaan atau didalam
sitoplasma sel yang mengenal dan mengikat molekul spesifik, menghasilkan efek
khusus pada sel. Reseptor obat merupakan komponen makromolekul fungsional,
hal ini mencakup 2 konsep penting yaitu :
1. Obat dapat mengubah kecepatan kegiatan faal tubuh
2. Obat tidak menimbulkan fungsi baru tetapi hanya memodulasi fungsi yang
sudah ada.
* Mekanisme Kerja Obat
Mekanisme kerja obat secara umum dapat digolongkan menjadi 4 macam:
1.Obat yang bekerja tidak melalui target spesifik Contoh : antasida, anestesi umum,
osmotik diuretik.
2.Obat yang bekerja dengan cara mengubah sistem transport Contoh : kalsium
antagonis, kardiak glikosida, obat anestesi local.
3.Obatyang Mengubah fungsi enzim Contoh : COX inhibitor, MAO inhibitor,
AChE inhibitor
4.Obat yang bekerja pada reseptor Contoh: hormon, neurotransmiter.
Interaksi Obat Reseptor