Anda di halaman 1dari 38

Inteligensi & Bakat

KELOMPOK 2
SLIDESMANIA.CO
This is our team!

Tania Noverha Jesica Deviana Salsabila Ria Nabila Sonia Puspitasari


Tarani
22416273201082 22416274201310 22416273201238
22416273201221
PS22H PS22I PS22I
PS22I
SLIDESMANIA.CO
Table of Contents.

01 – pengertian 02 – Hubungan 03 – Tes


dan ciri-ciri inteligensi inteligensi
perilaku dengan
Inteligensi kreativitas
04 - 05 - Faktor-Faktor
Pengembangan yang Berpengaruh
dan Penggunaan terhadap Perubahan
SLIDESMANIA.CO

Tes Intelegensi Inteligensi


Table of Contents.

07 - Jenis-Jenis 08 –
06 – Apa itu Mengembangkan
bakat? Bakat
Kemampuan Anak
Berbakat

09 -
Test Bakat
SLIDESMANIA.CO
Did you know tnteligensi?

01
Asal usulnya kata “inteligensi” erat sekali
hubungannya dengan kata “intelek”
Keduanya berasal dari kata latin yang sama
yaitu “intellegere” yang berarti memahami.
SLIDESMANIA.CO
Did you know tnteligensi?
▪ Intelek adalah daya atau potensi untuk memahami

▪ Inteligensi adalah aktivitas atau perilaku yang merupakan


perwujudan dari daya atau potensi tersebut.
Ada pula yang mendefinisikan inteligensi sebagai :
✔ “Kemampuan untuk berfikir secara abstrak” (terman)
✔ “Kemampuan menyesuaikan diri dengan lingkungan” (Colvin)
✔ “intelek plus pengetahuan” (henmon)
✔ “Teknik untuk memproses informasi yang disediakan oleh
indra” (Hunt)
SLIDESMANIA.CO
Definisi inteligensi oleh
para ahli
1. S.C. Utami Munandar

Secara umum inteligensi dapat dirumuskan


sebagai berikut:

⮚ Kemampuan untuk berfikir abstrak

⮚ Kemampuan untuk menangkap hubungan-


hubungan dan untuk belajar

⮚ Kemampuan umtuk menyesuaikan diri


terhadap situasi-situasi baru.
SLIDESMANIA.CO
2. Alfred Binet

Inteligensi mempunyai tiga aspek kemampuan


yaitu :

a. Direction, kemampuan untuk


memutuskan pada suatu masalah yang
harus dipecahkan

b. Adaptation, Kemampuan utnuk


mengadakan adaptasi terhadap masalah
yang dihadapinya.

c. Criticism, kemampuan untuk


mengadakan kritik, baik terhadap
SLIDESMANIA.CO

masalah yang dihadapi maupun diri


sendiri.
3. L.L Thurstone

Ada 7 faktor yang merupaka faktor dasar


(primary abilities). Yaitu :

⮚ Verbal comprehension (V), kecakapan untuk


memahami pengertian yang diucapkan
dengan kata-kata.

⮚ Word Fluency (W), Kecakapan dan


kefasihan menggunakan kata-kata.

⮚ Number (N), kecakapan untuk memecahkan


masalah matematika.
SLIDESMANIA.CO
⮚ Space (S), kecakapan tilik ruang, sesuai
dengan bentuk hubungan formal, seperti
menggambar design from memory.

⮚ Memory (M), Kecakapan untuk mengingat

⮚ Perceptual (P), kecakapan mengamati dam


menafsirkan, mengamati persamaan dan
perbedaan suatu objek,

⮚ Reasoning (R), Kecakapan menemukan dan


menggunakan prinsip-prinsip.
SLIDESMANIA.CO
4. Edward Thorndike

“Intelligence is demonstable in ability of


the individual to make good responses
from the stand point of truth or fact”
SLIDESMANIA.CO
5. George D. Stodard

“inteligensi adalah kecakapan dalam


menyatakan tingkah laku, yang memiliki
ciri-ciri sebagai berikut ;
• Mempunyai tingkat kesukaran
• Kompleks
• Abstrak
• Ekonomis
• Memiliki nilai-nilai sosial
• Memiliki daya adaptasi dengan tujuan
• Menunjukan kemurnian
SLIDESMANIA.CO
6. William Stren

“Inteligensi merupakan kapasitas atau


percakapan umum pada individu secara
sadar untuk menyesuaikan pikirannya
pada situasi yang dihadapinya.

7. Lewis Medison Terman

Inteligensi terdiri atas dua faktor, yakni :

“General ability (Faktor G), kemampuan


umum dan Special ability (faktor S),
Kemampuan khusus
SLIDESMANIA.CO
8. Carl Whitherington

“ …. Excellence of performance as
manifested in efficient activity”
(inteligensi adalah kesempurnaan
bertindak sebagaimana dimanifestasikan
dalam
kemampuan-kemampuan/kegiatan-
kegiatan) berikut
a. Facility in the use of numbers
b. Language efficiency
c. Speed of perception
d. Facility in memorizing
e. Facility in comprehending
SLIDESMANIA.CO

relationship
f. Imagination
Ciri tingkah laku yang inteligensi
⮚ Purposeful ⮚ Adabtable behavior, ⮚ Rapid behavior,
behavior, selalu Tingkah laku yang tingkah laku yang
terarah pada luas efisien, efektif, dan
tujuan. ⮚ Succses oriented cepat atau singkat
⮚ Organized behavior, tingkah laku ⮚ Board behavior,
behavior, tingkah yang didasari tingkah laku yang
laku yang perasaan aman, mempunyai latar
tenang.
terkoordinasi belakang dan
⮚ Clearly motivated
⮚ Physical well toned pandangan luas yang
behavior, tingkah laku
behavior, memiliki mempunyai sikap
yang dapat memenuhi
sikap jasmani kebutuhannya dan
dasar dan jika
SLIDESMANIA.CO

yang baik, penuh bermanfaat bagi terbuka


tenaga dan lincah orang lain
Hubungan inteligensi dengan kreativitas
Dilihat dari segi penekananya, definisi kreativitas dapat
dibedakan dalam dimensi person, proses, produk, dan press.
• Person, dikemukakan oleh Guilford (1950) “Creativity
refers to the abilities that are characterisrict of creative

02
people”

• Proses, dikemukakan oleh Munandar (1977) “Creativity is a


process that manifests it self influency, in flexibility as well
in originalty of thingking

• Produk, dikemukakan oleh Barron (1976) “the ability to


bring spmething new into existence”

• Press, dikemukakan oleh supriadi (1994) “creativity can be


SLIDESMANIA.CO

regarded as quality of products or responses judged to be


creative by appropriate observes.
Ciri-ciri mencerminkan kepribadian kreatif (munandar, 1977)
a. Mempunyai imajinasi yang kuat
b. Mempunyai inisiatif
c. Mempunyai minat yang luas
d. Bebas dalam berfikir
e. Bersifat ingin tahu
f. Selalu ingin mendapatkan pengalaman baru
g. Percaya pada diri sendiri
h. Penuh semangat
i. Berani mengambil resiko
j. Berani dalam pendapat dan keyakinan
SLIDESMANIA.CO
Menurut dedi supriadi kreativitas dan inteligensi mempunyai perbedaan.
Inteligensi lebih menyangkut pada cara berfikir konveregen (memusat).
Kreativitas dengan cara berfikir divergen (menyebar).

Menurut getzels dan Jackson


Pada tingkat iq diatas 120, hampir tidak ada hubungan diantara keduanya
artinya, orang yang iqnya tinggi mungkin kreativitasnya rendah atau
sebaliknya.
Getzels dan Jackson membuat 4 kelompok orang :
1. Kreatiivitas rendah, inteligensi rendah
2. Krativitas tinggi, inteligensi tinggi
3. Kreativitas rendah, inteligensi tinggi
4. Kreativitas tinggi, inteligensi rendah
SLIDESMANIA.CO

Kreativitas dan inteligensi merupakan dominan kecakapan yang berbeda,


Test Intelegensi

03 Tes inteligensi adalah tes yang bertujuan


mengukur inteligensi dan
Inteligensi adalah apa yang diukur oleh tes
inteligensi.
SLIDESMANIA.CO
Strenberg (1985) menyatakan bahwa komponen yang
lebih besar ini hubungan bukan hanya dengan
“inteligensi akademis” tetapi juga “intelegensi praktis”
komponen ini disusun dalam empat kelompok :

a. Kemampuan untuk berfikir dan mengambil pelajaran


dari pengalaman
b. Kemampuan untuk berfikir atau menalar secara
abstrak
c. Kemampuan untu beradabtasi dengan hal-hal yang
timbul
d. Kemampuan untuk memotivasi diri
SLIDESMANIA.CO
Pengembangan dan Penggunaan

04
Test Intelegensi
⮚ Di tahun 1882, Galton mendirikan pusat tes kecerdasan
pertama di dunia. Karena baginya kecerdasan adalah
persoalan kemampuan penginderaan, Galton menyusun
serangkaian tes yang terdiri dari tes ketajaman penglihatan,
pendengaran, sensitivitas, dan waktu bereaksi
SLIDESMANIA.CO
⮚ Test Intelegensi Binet
Simon 1905 di Paris-
Prancis.
Binet mendapatkan sebuah tugas dari
pemerintah untuk mendeteksi anak-anak yang
memiliki kecerdasan terbelakang. Binet
berasumsi bahwa kecerdasan dapat diukur
melalui tugas-tugas yang menggunakan
penalaran dan pemecahan masalah bukan
pada keterampilan motorik (fisik).
Dibantu teman sejawatnya Theophile
Simon, sehingga tesnya terkenal dengan nama
Tes Binet-Simon (1908-1911), yang diberi nama
Chelle matrique de I’inteligence atau skala
SLIDESMANIA.CO

pengukur inteligensi.
Rumus Perhitungan IQ Menurut William Stern
Note :
IQ = (MA/CA) x 100.
MA = Mental Age
CA = Chronological Age

Maka : 100 digunakan sebagai pengali, sehingga IQ memiliki nilai 100 jika MA sama
dengan CA. Jika MA lebih rendah dari CA, maka IQ lebih kecil dari 100; jika MA lebih
tinggi dari CA, maka IQ lebih tinggi dari 100.
SLIDESMANIA.CO
Contoh tipikal soal dari Stanford-Binet Intelligence Scale (Revisi
1986) Untuk anak usia 6 sampai 8 tahun.

Penalaran Penalaran Penalaran Memori Jangka Pendek


Verbal
● Pembendahara Kuantitatif
● Kuantitat Abstrak ● Mengingat
an kata
(Vocabulary) if ● Analisis Pola Bentuk
● Pemahaman ● Urutan ● Mengingat
● Mencontoh
(comprehensio Angka Kalimat
n) Gambar
● Membent ● Mengingat
● Keganjilan
(absurdities)
uk angka
SLIDESMANIA.CO

● Hubungan persamaa ● Mengingat


Verbal (Verbal n benda
Tingkat Intelegensi
• Dibawah 70 : Cacat Mental (Idiot : IQ 0-19); (Embicile : IQ
20-49); (Moron : IQ 50-69)

• 70 – 79 : Tingkat IQ rendah atau keterbelakangan mental


(Inferior)

• 80 – 90 : Tingkat IQ rendah yang masih dalam kategori


normal (Bodoh)

• 91 – 110 :   Tingkat IQ normal atau rata-rata (Dull Normal)

• 111 – 120 : Tingkat IQ tinggi dalam kategori normal (Pandai)

• 120 – 130 : Tingkat IQ superior


SLIDESMANIA.CO

• 131 : atau lebihTingkat IQ sangat superior atau jenius.


Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Perubahan
Inteligensi

1. Anak Tidak Memiliki 3. Faktor Keturunan


2. Rangsangan Di Masa
Taraf Kecerdasan dan
Kecil Bisa Mengubah
Tempo Perkembangan
Rangsangan dan Fungsi
Kimiawi Otak

4. Perubahan Dalam 6. Cortex = Komputer


Kemampuan Mental 5. Usia 4 tahun ; Separuh
kemampuan Kecerdasan. 8
tahun ; 80% kecerdasan
SLIDESMANIA.CO
Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Perubahan
Inteligensi
9. Perkembangan Bicara
7. Batas waktu 8. Masa- Masa Peka 10. Sifat Filosofis Otak

12. Dorongan Demi 14. Ragam Rangsangan


11. Dorongan Untuk Kegembiraan 13. Proses Belajar
Eksplorasi
Yang Menyenangkan
SLIDESMANIA.CO
Apa Itu Bakat?
Bakat adalah kemampuan alamiah untuk
memperoleh pengetahuan atau keterampilan. yang
relative bersifat umum misalnya, Bakat Intelektual
umum atau bakat akademik khusus. Bakat khusus
juga disebut talent

Beberapa factor yang menentukan bakat seseorang


dapat terwujud oleh keadaan lingkungan
seseorang, Seperti kesempatan, sarana, dan
prasarana yang tersedia, dukungan dan dorongan
SLIDESMANIA.CO

orang tua, taraf social, ekonomi orang tua, tempat


tinggal, didaerah perkotaan atau di daerah
Siapakah anak berbakat itu?
Sobur, 1991 : 62.

Anak-anak yang di tingkat prasekolah,sekolah dasar, dan sekolah


menengah, diidentifikasi memiliki kemampuan yang tinggi, baik yang
nyata maupun yang potensial, dalam bidang-bidang, seperti
intelektual,kreatif, kepandaian khusus, kepemimpinan atau seni

Gunarsa dan Gunarsa,


Dalam upaya mengidentifikasi keberbakatan seseorang, renzuli
1991.
menyarankan beberapa cara berikut

a. Pendekatan Psikometri
b. Hal-Hal yang terlihat dalam perkembangan
c. Penampilan yang meliputi prestasi dan perilaku
SLIDESMANIA.CO

d. Pendekatan sosiometri
Renzuli dan kawan-kawan 1981.

dari hasil penelitiannya, menyimpulkan bahwa yang mentukan bakat


seseorang pada pokoknya merujuk pada tiga kelompok ciri-ciri,yaitu;
1. Kemampuan diatas rata-rata
2. Kreativitas
3. Tanggung jawab atau peningkatan diri terhadap tugas

Renzuli mengenai bakat sebagai perpautan antara tiga


kelompok,yaitu ; Kemampuan, kreativitas, dan peningkatan di atas rata-
rata ciri tersebut dapat dijabarkan menjadi ciri-ciri perilaku yang bisa
diamati.
SLIDESMANIA.CO

Hal ini sudah dilakukan dalam menyusun suatu kuisoner penilaian


ciri-ciri anak berbakat yang harus diisi oleh guru kelas [munandar,
1982;munandar, 1987] ciri ciri tersebut meliputi:
Ciri-Ciri anak berbakat

A. Dimensi Ciri-Ciri B. Dimensi ciri-ciri C. Dimensi ciri-ciri motivasi


Intelektual kreativitas 1. Tekun menghadapi tugas
1. Dorongan ingintahu 2. Ulet dalam menghadapi
1. Mudah menangkap
besar kesulitan
pelajaran
2. Sering mengajukan 3. Tidak memerlukan
2. Ingatan baik
pertanyaan yang baik dorongan dari luar
3. Perbendaharaan 3. Memberikan gagasan untuk berprestasi
kata luas dan usul terhadap suatu 4. Ingin mendalami
4. Penalaran tajam masalah bidang/bahan
5. Daya konsentrasi 4. Bebas dalam pengetahuan yang
SLIDESMANIA.CO

baik menyatakan pendapat diberikan


5. Mempunyai rasa 5. Selalu berusaha
keindahan
Jenis-jenis bakat
a. Bakat yang lebih berdasarkan
pskofisik
b. Bakat kejiwaan yang bersifat
umum
c. Bakat-Bakat kejiwaan yang
khas dan majemuk
d. Bakat yang lebih berdasarkan
pada alam perasaan dan
SLIDESMANIA.CO

kemauan
Mengembangkan kemampuan anak berbakat
Anak – anak yang berbakat umunmnya bisa menemukan lebih banyak kesempatan
dibandingkan dengan anak biasa, secara aktif, mereka akan selalu mencari kesempatan
tersebut. Menurut Eales (1983), umumnya akan kita temukan bahwa jauh lebih mudah
membimbing anak berbakat dibandingkan dengan membimbing anak yang lemah.

Biasanya anak-anak berbakat bisa menciptakan, menyesuaikan benda-benda di


lingkungannya menurut kebutuhan mereka. Misalnya, sebuah kotak kaleng dapat
menjadi pesawat luar angkasa, kotak atau botol dapat menjadi alat music, kotak korek
api dapat menjadi bangunan istana.
SLIDESMANIA.CO
Dalam tulisannya, Busse dan Mansfield (Eales, 1983) menyatakan bahwa
kelompok “late blomeer” (lambat berkembang) terkadang agak lambat
memilih karier. Namun sekali karier itu dipilih, mereka seringkali
mneunjukan dorongan lebih kuat dibandingkan teman-temannya. Kata Buse
dan Mansfield, akan berhasil menemukan seorang berbakat yang lambat
berkembang seperti itu andaikata kita mau memberikan kesempatan kepada
anak-anak untuk berkembang menurut kecepatannya sendiri.

Belakangan ini, kian banyak tertuju pada anak yang educationally


disadvantaged ialah mereka yang karena keadaan perkembangan bahasa,
kebudayaan, ekonomi, atau lingkungan yang merugikan, mengalami
hambatan dalam perkembangan dari kemampuan intelektual dan kreatif
serta hambatan dalam perkembangan optimal bakatnya.
Kerugian yang dapat dialami anak dalam perkembangan menumbuhkan
SLIDESMANIA.CO

kemampuan berbakatnya adalah :


1. Faktor lingkungan 3. Faktor kebudayaan
∙ Situasi rumah yan tidak support ∙ Kurang pengalaman kebudayaan
∙ Sikap orang tua yang acuh tak acuh ∙ Ketidakjelasan pegangan nilai-nilai
atau bahkan selalu menolak tentang kebudayaan
Pendidikan si anak
∙ Sering pindah sekolah 4. Faktor ekonomi
∙ Kelas yang terlalu penuh ∙ Penghasilan keluarga yang rendah
∙ Keluarga yang terlalu besar
2. Faktor bahasa ∙ Anak harus ikut mencari nafkah
∙ Kurang kesempatan mempelajari ∙ Ketidak mampuan membeli buku-buku
bahasa dengan baik ∙ Mendapat pengalaman kurang baik diluar
∙ Kurang perangsang intelektual verbal rumah
SLIDESMANIA.CO
Cara membina anak agar
berbakat sebaik-baiknya
1. Perlu diingat pertama-tama adalah anak
berbakat tetaplah seorang anak dengan
kebutuhan seorang anak.
2. Jangan membandingkan dengan adik atau
kakaknya
3. Jangan membandingkan dengan anak
tetangga
4. Sempatkanlah waktu untuk mendengarkan
dan menjawab pertanyaan-pertanyaannya.
5. Tidak perlu ditonjolkan julukan kepada anak
bahwa ia “berbakat” karena dapat dirasa
sebagai beban oleh anak.
SLIDESMANIA.CO
Tes Bakat
Test bakat itu meliputi banyak bidang, seperti
bidang seni, ilmu pengetahuan, profesi tertentu,
dan bidang-bidang yang memerlukan skill yang
tidak begitu tinggi. Banyak orang yang khawatir

09
bahwa test-test itu tidak akurat, dan akan
menghasilkan penilaian yang tidak adil atasbakat
sesungguhnya yang dimliki seseorang.
Kenyataannya bahwa test itu mempunyai
kepercayaan statis dan validalitas yang tinggi tidak
mengurangi kritik atasnya.
Menurut John William Gardner (1984) kritik kerap di
pertajam oleh kenyataan bahwa sulit sekali bagi mereka
yang tidak memiliki pelatihan professional di bidang
psikologi untuk memahami proses pengukurn mental.
SLIDESMANIA.CO

Tidak seorang pun yang mau dinilai melalui proses yang


ia sendiri tidak memahaminya
Thank you!
Do you have any questions?
SLIDESMANIA.CO

Anda mungkin juga menyukai