MEKANIKA

FLUIDA
 MEKANIKA
FLUIDA

Teori mekanika fluida dibuat oleh matematikawan Yunani,

Archimedes . Dia merumuskan dan menerapkan prinsip daya apung
dalam uji nondestruktif pertama dalam sejarah untuk menentukan
kandungan emas mahkota Raja Hiero I. Bangsa Romawi membangun
saluran air yang bagus dan mendidik banyak orang yang
ditaklukkannya tentang manfaat air bersih, tetapi secara keseluruhan
memiliki pemahaman yang buruk tentang teori fluida.
 MEKANIKA
FLUIDA

Mekanika fluida adalah studi tentang perilaku fluida di bawah aksi

gaya yang diterapkan. Biasanya, kami tertarik untuk menemukan daya
yang diperlukan untuk menggerakkan fluida melalui suatu alat, atau
gaya yang diperlukan untuk menggerakkan benda padat melalui
fluida.
 MEKANIKA
FLUIDA

kecepatan air yang normal pada permukaan batu harus nol, dan air
yang mendekati permukaan biasanya akan berhenti total di
permukaan. Semua pengamatan eksperimental menunjukkan bahwa
fluida yang bergerak akan berhenti total di permukaan dan
mengasumsikan kecepatan nol relatif terhadap permukaan. Artinya,
fluida yang bersentuhan langsung dengan benda padat «menempel»
ke permukaan karena efek viskos, dan tidak ada selip.
 MEKANIKA
FLUIDA
MESIN KENDARAAN
Tangki bahan bakar ke silinder-saluran
bahan bakar, pompa bahan bakar, injektor
bahan bakar, atau karburator-serta
pencampuran bahan bakar dan udara di
dalam silinder dan pembersihan gas hasil
pembakaran di pipa knalpot dianalisa
dengan menggunakan mekanika fluida.
FENOMENA ALAM
Siklus hujan, pola cuaca,
naiknya air tanah ke atas
pohon, angin, gelombang laut,
dan arus di badan air yang
besar juga diatur oleh prinsip-
prinsip mekanika fluida
 MEKANIKA
FLUIDA

Daerah Aliran Kental VS Tidak Kental Aliran Stabil VS Aliran Tidak Stabil

Ketika dua lapisan fluida bergerak relatif
terhadap satu sama lain, gaya gesekan
berkembang di antara keduanya dan lapisan
yang lebih lambat mencoba memperlambat
lapisan yang lebih cepat.
unsteady adalah istilah yang paling umum
yang berlaku untuk setiap aliran yang tidak
stabil, tetapi transien biasanya digunakan
untuk aliran yang sedang berkembang.

Aliran Laminar VS Aliran turbulen

Beberapa aliran lancar dan teratur

sementara yang lain agak kacau.
 MEKANIKA
FLUIDA

Aliran Internal VS Aliran Eksternal Tergantung pada apakah fluida dipaksa

T mengalir dalam saluran terbatas atau di atas
E permukaan.
R
G
Aliran yang dapat dimampatkan VS A
Aliran yang tidak dapat dimampatkan N Tingkat variasi densitas selama aliran.
T
U
N
G Tergantung pada bagaimana fluida gerakan
Aliran Alami VS Aliran Paksa
dimulai
 MEKANIKA
FLUIDA

Dalam bab ini berbagai sifat yang biasa digunakan dalam mekanika cairan
dibahas. Sifat-sifat yang bergantung pada massa dari suatu sistem disebut
dengan sifat yang luas dan yang lainnya disebut sifat yang intens. Densitas
adalah massa per unit volume, dan volume spesifik adalah volume per unit
massa. Gravitasi spesifik didefinisikan sebagai rasio kepadatan suatu zat
terhadap kepadasan air pada 4°C