BUDAYA AKADEMIKA,

ETOS KERJA, TERBUKA DAN ADIL

BUDAYA AKADEMIK “Suatu kebiasaan yg
“Suatu totalitas dari berhubungan dg dunia
kehidupan & kegiatan akademis”.
akademik, yg dihayati, Menurut Islam:
dimaknai, diamalkan oleh “Suatu tradisi atau
masyarakat akademik, spt kebiasaan yg berkmbang
di Perguruan Tinggi & dlm dunia Islam
lembaga penelitian”. menyangkut persoalan
keilmuan, atau tradisi
“Proses belajar mengajar & ilmiah yg dikembangkan
penelitian dalam arti Islam”.
sebenarnya”.
Apresiasi al-Qur’an  Kekhalifahan manusia di
terhadap Ilmu dunia harus dibekali
Pengetahuan & Ilmuan dengan ilmu
 Motivasi belajar, pengetahuan (QS. al-
mempelajari & Baqarah: 30-31)
mengembangkan ilmu  Belajar sepanjang hidup
pgtahuan (QS. al-’Alaq: 1- (QS. Thaha: 114)
5)
‫ك الَّ ِذى َخلَ َق‬ ِ ِ ِ‫ا‬
‫ب‬
ِّ ‫ر‬
َ َ ْ َ ‫م‬ ‫اس‬ ‫ب‬ ‫ْأ‬ ‫ر‬‫ق‬ْ } 114 : ‫ب ِز ْدىِن ِع ْل ًما { طه‬ ِّ ‫َر‬
}1 : ‫{ العلق‬ ‫اُطْلُبُواالْعِْل َم ِم َن الْ َم ْه ِد اِىَل اللَّ ْح ِد‬
: ‫ َوالْ َقلَ ِم َو َما يَ ْسطُُرو َن { القلم‬. ‫ن‬ } ‫{ رواه مسلم‬
} 2-1
 Orang mu’min yang Iman, Amal & Ilmu
berilmu diangkat Dengan bekal ilmu:
derajatnya  Keimanan, keyakinan,
agama akan menjadi
‫َيْرفَ ِع اهللُ الَّ ِذيْ َن ءَ َامنُوا ِمْن ُك ْم َوالَّ ِذيْ َن‬ kokoh
: ‫ات { اجملادلة‬ ٍ ‫اُوتُواالْعِْلم درج‬  Amal shaleh akan
َ ََ َ
}11 menjadi sempurna
 Hidup terarah &
 Orang yg taat kepada
berkarya penuh arti
Allah adl para ilmuan
 Sesuai dengan tuntunan
‫مآء‬ُ‫ل‬ ‫ع‬ْ‫ل‬ ‫ا‬ ِ ‫اِمَّنَا خَي ْشى اهلل ِمن ِعب ِاد‬
‫ه‬
al-Qur’an (QS. al-
ُ ُ َ ْ َ َ Baqarah: 170)
} 28 : ‫{ فاطر‬
Perintah untuk berbudaya  Terciptanya budaya
akademik akademik hanya kepada
 Mengggunakan tradisi orang mu’min yang
keilmuan atau berpikir mendalami ilmunya (QS.
rasional & obyektif al-Nisa’: 162)
menyangkut prinsip Fungsi Budaya akademik
kehidupan manusia”. Akan tercermin dalam
fungsi belajar mengajar:
ِ‫قُل هاتُوا برهانَ ْكم اِ ْن ُكْنتم ص ِادق‬  Fikriah (berpikir analitis,
َ ‫ُ ْ َ نْي‬ ْ َ ُْ َ ْ kritis & sistematis)
} 111 : ‫{ البقرة‬  Ruhiyah (intuitif &
indrawi)
 Jasadiyah (keaktifan &
keefektifan)
Karakter Mu’min yang ETOS KERJA
Berbudaya Akademik
Etos dari bahasa Yunani
(etos): sikap, watak,
Disebut “Ulul Albab” (QS. karakter, kepribadian,
Ali Imran: 190-191) keyakinan atas sesuatu
 Selalu dzikrullah
 Memikirkan ciptaan
Allah Etos (Islam): Khuluq; akhlak
 Menambah &
mengembangkan ilmu Kerja: melakukan sesuatu,
sesuatu yg dikerjakan
Kerja (Islam): Etos Kerja
“Segala bentuk amalan, atau “Semangat kerja yang
pekerjaan yg mempunyai menjadi ciri khas &
unsur kebaikan & keyakinan seseorang atau
keberkahan, bagi diri, kelompok”.
keluarga, masyarakat &
negara”. “Totalitas kepribadian diri,
“Bekerja sebagai wujud dari serta cara
amal sholeh, yg bernilai mengekspresikan
ibadah untuk meraih memandang, meyakini
ridha Allah”. sesuatu, yang mendorong
“Bekerja merupakan diri utuk bertindak &
perbuatan mulia & meraih amal secara
bagian dr jihad”. optimal”.
Etos Kerja Islami  Toto Asmara: niat bekerja
“Niat yang ikhlas, kerja Bekerja merupakan
keras & memiliki cita-cita kwajiban agama dalam
yang tinggi”. rangka mencapai ridha
Allah
 Al-Ghazali: akhlak dlm
bekerja sesuai dengan Peningkatan etos kerja
nilai-nilai Islam.  Memahami manusia
 Musa Asy’ari: rajutan sebagai khalifah
nilai-nilai khalifah & (mengatur, mengelola)
abdullah yg membentuk (QS. al-Baqarah: 30)
kepribadian muslim dlm
bekerja ِ ‫اَألر‬
‫ض‬ ‫ىِف‬ ‫ف‬‫هو الَّ ِذى جعلَ ُكم خالَِئ‬
ْ َ َ ْ ََ َُ
} 39 : ‫{ فاطر‬
 Memahami manusia  Bekerja sesuai bidang
sebagai abidullah keahliannya
(beribadah, berserah diri
kpd Allah)
‫اَألم ُر اِىَل َغرْيِ اَ ْهلِ ِه فَا ْنتَ ِظ ِر‬
ْ َ ُ ‫د‬ ‫س‬ِ ‫و‬ ‫ا‬ َِ ‫ا‬
‫ذ‬
ِ ‫وما خلَ ْقت اجْلِ َّن واإلنْس اِالَّ لِيعب ُد‬
‫ون‬ }‫اعةَ {رواه البخارى ومسلم‬ َ ‫الس‬
َّ
ُْ َ َ َ ُ َ ََ
} 56 : ‫{ الذاريات‬
 Bekerja dengan terbuka
 Mengatur waktu & & jujur
mengisinya dg kebaikan &
sosial kemasyarakatan
(QS. al-Ashr: 1-3)
َّ ‫يَآ اَيُّ َها الَّ ِذيْ َن ءَ َامنُو‬
‫اات ُقوااهللَ َوقُولُوا‬
} 70 : ‫َق ْوالً َس ِديْ ًدا { األحزاب‬
‫ اِ َّن اإلنْ َسا َن لَِفى ُخ ْس ٍر‬. ‫ص ِر‬
ْ ‫َوالْ َع‬
 ‫الص ْد َق ي ْه ِدى اِىَل الْرِب ِّ واِ َّن الْ َّرِب‬ َّ ِ Karakter Muslim yg
َ َ ِّ ‫ا‬ ‫ن‬
} ‫َي ْه ِدى اِىَل اجْلَن َِّة { متفق عليه‬
memiliki etos kerja
 Orientasi ke masa depan
sungguh terarah dan
 Bersikap adil fokus (QS. al-Hasyr: 18)
 Kerja keras, teliti &
ِ mengharagai waktu (QS.
: ‫ب لِ َّلت ْق َوى { املائدة‬
ُ َ َ َُ ْ ‫ا‬
‫ر‬‫ق‬ْ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ا‬ ‫و‬ُ‫ل‬‫د‬ِ ‫ع‬ al-Ashr: 1-3)
}8  Bertanggungjawab
Fungsi Etos Kerja  Hemat & sederhana (QS.
 Pendorong al-Furqan: 67)
 Penggairah  Dinamis & kreatif
 Penggerak
 Apresiasi al-Qur’an terhadap
 Memperkuat jaringan kerja Muslim yg memiliki Etos Kerja
(QS. al-Shaff: 4) (kerja maksimal)

 Berpengetahuan luas &

‫ي‬ ِ ‫آل داود ش ْكرا وقَلِيل ِمن ِعب‬
‫اد‬ َ ‫ا‬ ‫و‬‫ل‬
ُ ‫م‬ ‫ع‬ِ‫ ا‬
wawasan global (QS. al- َ َ ْ ٌْ َ ً ُ ََُ َْ
Isra’: 36)
} 13 : ‫ور { سبأ‬ُ ‫الش ُك‬
َّ
Bekerjalah hai keluarga Daud
 Kokoh, enerjik dan mandiri
untuk bersyukur (kepada
(QS. al-Taubah) Allah).Dan sedikit sekali dari
hamba-hambaKu yang
.berterima kasih
ُ‫ ومن جاهد فاِمَّن ا ِاهد لِنف ِس ِه اِ َّن اهلل لغيِن َوقُ ِل ْاع َملُوا فَ َسَيَرى اهللُ َع َملَ ُك ْم َو َر ُسولُه‬
}105 : ‫َوالْ ُمْؤ ِمنُو َن { التوبة‬ ٌّ َ َ َ ْ َ ُ َ‫َ َ ْ َ َ َ َ َ جُي‬
} 6 : ‫َع ِن الْعالَ ِمنْيَ { العنكبوت‬
َ
Dan katakanlah:"Bekerjalah Dan barangsiapa yang berjihad, maka 
kamu, maka Allah dan Rasul- sesungguhnya jihadnya itu adalah untuk
Nya serta orang-orang mu'min dirinya sendiri.Sesungguhnya Allah
benar-benar Maha Kaya (tidak
akan melihat perkerjaanmu .memerlukan sesuatu) dari alam semesta
itu,
 Sekian
&
Terima Kasih