Anda di halaman 1dari 25

BERTUMBUH

MENJADI DEWASA
DALAM SEGALA
ASPEK
Lukas 2 : 41 -
52
Agama Kristen - Kelas X
Tujuan
Pembelajaran
1.Menjelaskan arti dewasa dalam keenam aspek
perkembangan
2.Memahami pentingnya menjadi dewasa dalam tiap aspek
perkembangan
3.Menganalisis pertumbuhan diri dalam tiap aspek
perkembangan
4.Mengkritik perilaku yang tidak mencermikan kedewasaan
Apa itu dewasa?
Menurut kalian apa ciri-ciri
orang yang sudah dewasa?
Apa ciri-ciri orang yang
belum dewasa?

6 Aspek Bertumbuh
Menjadi Dewasa


1. Aspek Fisik atau
Jasmani
Yang termasuk dalam aspek fisik selain
bertambahnya tinggi, berat badan juga otot-otot
adalah hal-hal seksual, yaitu perkembangan
kemampuan organ seksual maupun ciri-ciri
seksual yang semakin membedakan antara
pria dan wanita.
Ciri-ciri dewasa dalam
aspek fisik :
1. Menerima hal-hal tidak bisa diubah dari ciri-ciri fisik
yang ada sejak lahir,
2. Menempatkan seks pada proporsi yang wajar.
3. Dapat memilih makanan yang memenuhi persyaratan
gizi.
4. Memiliki keseimbangan antara bekerja dan istirahat.
2. Aspek Intelektual atau
Berfikir.
Menjadi dewasa secara
intelektual berarti menggunakan akal budi untuk
melakukan penilaian tentang benar tidaknya
sesuatu sehingga terjadi pertimbangan yang
matang dalam menghadapi masalah atau
mengambil keputusan.
Ciri-ciri dewasa dalam aspek
Intelektual :
1. Dipimpin akal sehat.
2. Tekun
3. Hidup dalam dunia realitas.
4. Melihat ke masa depan
5. Menarik manfaat dari kegagalan
6. Rajin dan mau berusaha
7. Memiliki inisiatif
3. Aspek Emosi.
Dewasa secara emosi artinya mampu
mengendalikan perasaan dengan cara yang tepat
untuk alasan yang tepat dan ditunjukkan pada
orang yang tepat.
Ciri-ciri dewasa
dalam aspek Emosi :
1. Dapat mengontrol emosi.
2. Percaya pada diri sendiri.
3. Bebas dari iri hati.
4. Dapat menunggu untuk mendapatkan apa yang diinginkan.
5. Memiliki emosi yang wajar dan dengan kadar yang sesuai :
malu, takut, rasa bersalah.
6. Tidak merasakan kesepian walaupun sendirian.
4. Aspek Sosial.
Dewasa secara sosial artinya mampu
menempatkan diri di lingkungan masyarakat dan
sekitarnya serta mampu menerima orang lain.
Ciri-ciri dewasa dalam aspek Sosial :
1. Dapat bergaul dengan teman sebaya maupun yang beda
usia.
2. Tidak terpengaruh oleh teman sebaya (bebas dari peer
pressure).
3. Melihat apa yang baik pada orang lain.
4. Senang atas keberhasilan orang lain.
5. sabar mendengar cerita orang lain.
6. Bisa dekat dengan orang lain dan membina keintiman.
7. Menghormati orang tua, tetapi tidak bergantung pada
mereka.
5. Aspek Moral & Spiritual.

Dewasa secara moral dan spiritual adalah mampu


menjaga karakter/sikapnya agar sesuai dengan
norma agama dan masyarakat serta menggunakan
hidupnya untuk memuliakan Tuhan
Ciri-ciri dewasa dalam aspek
Moral-Spiritual :
1. Jujur, tanggung jawab, keberanian, keadilan,
kebenaran, komitmen, kepedulian, kesetiaan,
kesabaran, toleransi, kerjasama, integritas,
menghormati hak orang lain, pengorbanan untuk
sesuatu yang luhur/mulia
2. Berbuat baik kepada orang lain
3. Takut akan Tuhan
4. Menggunakan hidupnya untuk memuliakan Tuhan.
6. Identitas Diri.
Orang yang dewasa dalam aspek identitas diri ini mengenal bukan
hanya kekuatan, melainkan juga kelemahan dirinya ; ia tidak
menjadi sombong dengan semua kelebihan yang dimiliki karena
pada saat yang sama ia tahu bahwa kekurangannya pun ada.

Pemahaman tentang identitas diri sering dikaitkan dengan harga diri


atau konsep diri, yaitu bagaimana seseorang menghargai dan
menilai dirinya sendiri.
B. MENJADI DEWASA
MENURUT ALKITAB

Baca Lukas 2 : 41-52



Dari bacaan tadi,
identifikasi kalimat mana
yang menunjukkan Tuhan
Yesus bertumbuh sesuai
dengan 6 aspek?
Tuhan Yesus Bertumbuh
dalam 6 Aspek
Kedewasaan
1. Aspek Fisik/Jasmani
Ayat ke-52, “Dan Yesus makin bertambah besar
dan bertambah hikmatNya dan besar-Nya, dan
makin dikasihi oleh Allah dan manusia.” Dari
ayat ini kita dapat mengenali bahwa Yesus
bertumbuh dalam aspek fisik (bertambah besar)

2. Aspek Intelektual

Ayat ke-52, “Dan Yesus makin bertambah


besar dan bertambah hikmatNya dan besar-
Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan
manusia.” Dari ayat ini kita dapat
mengenali bahwa Yesus bertumbuh dalam
aspek intelektual (bertambah hikmat)

3. Aspek Emosi

Ayat ke-49, ““Jawab-Nya kepada mereka,


“Mengapa kamu mencari Aku? Tidakkah
kamu tahu, bahwa Aku harus berada di
dalam rumah Bapa-Ku?”
Yesus Tidak marah Ketika ditanya oleh
orang tua-Nya

4. Aspek Sosial

Ayat ke-52, “Dan Yesus makin bertambah besar


dan bertambah hikmatNya dan besar-Nya, dan
makin dikasihi oleh Allah dan manusia.”

Dari ayat ini kita dapat mengenali bahwa Yesus


bertumbuh dalam aspek soaial (dikasihi oleh
manusia)

5. Aspek Moral dan Spiritual

Ayat ke-52, “Dan Yesus makin bertambah besar


dan bertambah hikmatNya dan besar-Nya, dan
makin dikasihi oleh Allah dan manusia.”

Dari ayat ini kita dapat mengenali bahwa Yesus


bertumbuh dalam aspek spiritual (dikasihi oleh
Allah)

6. Aspek Identitas Diri

Ayat ke-49, “Jawab-Nya kepada mereka:


"Mengapa kamu mencari Aku? Tidakkah kamu
tahu, bahwa aku harus berada di dalam rumah
Bapa-Ku?.”

Dari ayat ini kita dapat


,
mengenali bahwa Yesus
bertumbuh dalam aspek identitas diri (dikasihi
oleh Allah)
2 Hal yang dapat dipelajari dari
Alkitab tentang dewasa :

1. Pertambahan usia menjadi semakin dewasa


seharusnya dibuktikan dengan hikmat dan
pengenalan akan Allah yang bertambah sehingga kita
tahu bagaimana membawa diri di tengah-tengah
orang lain dan orang banyak
2. Semakin bertambah dewasa usia seseorang, semakin
ia menyadari terbatasnya kesempatan dan semakin
ia sadar bahwa kesempatan itu tidak boleh disia-

Bertumbuh menjadi dewasa adalah tugas
tiap orang. Sebagai pengikut Kristus, kita
memaknai pertumbuhan ini seturut
dengan teladan yang sudah diperlihatkan
oleh Tuhan Yesus sendiri. Janganlah puas
bila kita masih bertahan pada sikap
kekanak-kanakkan.

Anda mungkin juga menyukai