Kepekaan (sensitivity)
Ialah perbandingan antara gerakan linear jarum penunjuk pada instrumen
itu dengan perubahan variable yang diukur yang menyebabkan gerakan itu.
Misalnya : suatu rekorder (perekam) 1 mv mempunyai skala yang
panjangnya 25 cm, maka kepekaannya adalah 25 cm/mv.
Histerisis (Hysterisis)
Yaitu perbedaan bacaan bila nilai besaran yang diukur didekati dari atas
atau dari bawah. Histerisis mungkin disebabkan oleh gesekan mekanik efek
magnetic, deformasi elastik atau efek termal.
Ketelitian (accuracy)
Yaitu menunjukkan deviasi atau penyimpangan (deviation) terhadap
masukan yang diketahui. Ketelitian biasanya dinyatakan dalam persentase
bacaan skala penuh. Misalkan jangkauan pengukur tekanan 100 kPa yang
mempunyai ketelitian 1 persen artinya teliti disekitar 1 kpa dalam
keseluruhan jangkauan bacaan pengukur itu.
Ketepatan (precision)
Yaitu menunjukkan kemampuan instrumen itu menghasilkan kembali
bacaan tertentu dengan ketelitian yang diketahui.
Kalibrasi atau peneraan (calibration)
Yaitu memeriksa instrumen terhadap standar yang diketahui, untuk
selanjutnya mengurangi kesalahan dalam ketelitiannya.
Kesalahan (error)
Yaitu penyimpangan variable yang diukur dari harga (nilai) sebenarnya.
Resolusi (Resolution)
Yaitu perubahan terkecil dalam nilai yang diukur kepada mana instrumen
akan memberikan respon
Transduser (Transducer)
Yaitu peranti yang dapat mentransformasikan suatu efek fisika menjadi efek
fisika lain dan untuk mengubah variabel fisik menjadi sinyal listrik yang
setara