Diptera

Nyamuk
Penyakit Bersumber Nyamuk menjadi masalah
kesehatan
• Demam berdarah dengue (DBD)
• Japanese encephalitis (JE)
• Chikungunya
• Malaria
• filariasis.
Culicinae dan kemampuan sebagai penular
penyakit

Aedes
Culex
Mansonia
Toxorhynchitinae
 Anophelinae Culicinae

Proboscis &
Proboscis &
body in
body in
two axis
one axis

Principal Characters for Identifying

Anophelinae and Culicinae
 ANOPHELINE CULICINE

FEMALE

Pointed Abdomen
 Mosquitoes
adult diagrame
Klasifikasi Aedes sp
Kerajaan:Animalia
Filum:Arthropoda
Kelas:Insecta
Ordo:Diptera
Famili:Culicidae
Genus:Aedes
Upagenus:Stegomyia
Spesies:Ae. aegypti
Siklus hidup nyamuk
Telur-larva -pupa –dewasa  metamorfosis sempurna
(holometabola)
Pada stadium pra dewasa (telur-larva-pupa) berada
dalam air
Stadium dewasa di alam
Morfologi
Telur :
Telur nyamuk Aedes berwarna hitam berbentuk ovale
diletakkan satu persatu dipermukaan air atau dilekatkan
pada dinding bejana yang berisi air sedikit diatas
perbatasan air dan bejana
Telur Aedes tidak memiliki pelampung, dalam keadaan
kering telur dapat bertahan selama enam bulan. Telur
nyamuk akan menetas menjadi larva membutuhkan waktu
1 – 2 hari
Larva
Morfologi larva Aedes sp mempunyai bagian kepala,
torax, abdomen. Pada segmen terakhir terdapat
corong nafas yang disebut siphon yang pendek
Pada siphon terdapat satu berkas rambut
Dalam keadaan istirahat larva menggantung pada
permukaan air dengan posisi membentuk sudut
Dalam waktu 5 - 7 hari larva akan berubah menjadi
bentuk pupa
Pupa
Pupa adalah fase inaktif yang tidak membutuhkan
makan namun tetap membutuhkan oksigen untuk
bernafas.
Untuk keperluan pernafasannya pupa berada di dekat
permukaan air
Dewasa
Nyamuk dewasa mempunyai bercak-bercak putih
keperakan atau kekuningan pada tubuh yang
berwarna hitam
Dibagian dorsal torax terdapat bentuk bercak yang
khas berupa dua garis sejajar dibagian tengah dan dua
garis lengkung dibagian tepinya.
Sedangkan Aedes aegypti pada dorsal torax terdapat
garis melengkung seperti garpu
Aedes aegypti
Aedes albopictus

Garis putih
pada skutum
MORPHOLOGY OF
ADULT MOSQUITOES
SIKLUS HIDUP NYAMUK CULEX
Telur
 Nyamuk betina mampu bertelur100-400 butir telur.
 Nyamuk Culex sp meletakan telurnya diatas
permukaan air secara bergelombolan dan bersatu
membentuk rakit sehingga mampu untuk
mengapung.
Larva
Telur menetas dalam waktu 2-3 hari.
Pertumbuhan dan perkembangan larva dipengaruhi
oleh faktor temperature, tempat perkembiakan dan
ada tidaknya hewan predator
waktu yang dibutuhkan mulai dari penetasan sampai
dewasa kurang lebih 5 hari
LARVA Culex
Pupa
stadium ini tidak memerlukan makanan
terjadi pembentukan sayap hingga dapat terbang
memakan waktu lebih kurang satu sampai dua hari
fase ini membutuhkan 2-5 hari untuk menjadi
nyamuk
akan keluar dari larva menjadi nyamuk yang dapat
terbang dan keluar dari air
Dewasa
setelahmuncul dari pupa nyamuk jantan dan betina
akan kawin
betina yang sudah dibuahi akan menghisap darah
waktu 24-36 jam
Darah merupakan sumber protein yang untuk
mematangkan telur
 Perkembangan telur hingga dewasa memerlukan
waktu sekitar 10 sampai 12 hari.
GAMBAR JENIS NYAMUK CULEX
(umur sampai 63 hari betina, 22 jantan)
Tempat berkembangbiak Culex
Tempat Perkembangbiakan
MALE FEMALE

CULICINAE
Life Cycle of Mosquitoes
Nyamuk Mansonia
Siklus Hidup
Telur
Diletakkan saling berdekatan membentuk rakit
dibalik permukaan daun tumbuhan air
Menetas 2-4 hari
Larva
Hidup menempel pada tumbuhan air
Menjadi pupa kira-kira 3 minggu
Pupa
Menjadi dewasa 1-3 hari
Larva Mansonia
Mansonia
Mansonia sp eggs

Oval with one end ,concentrate in one, attached to

the under surface of floating vegetation
Mansonia sp
LARVA
LARVA HEAD OF
Mansonia sp
Mansonia uniformis LARVA

Tip of siphon has penetrating shut

on the last abdoment segment
Anopheline
Nyamuk Anopheles

 Nyamuk Anopheles betina bersifat zoofilik/antropofilik,

eksofagik, eksofilik, aktivitas nokturnal, memilih tempat
perkembangbiakan air relatif jernih, tawar(sawah, rawa, tepian
sungai, dll) atau payau (laguna); larvae umumnya berasosiasi
dengan tumbuhan air yang kecil-kecil, tanaman padi yang
masih muda, ganggang air, dll.
 Terdiri dari sekitar 430 spesies
Nyamuk Anopheles dan Malaria