Anda di halaman 1dari 8

Pertemuan 12

Audit atas Proses Right Issue


Pengertian Right Issue

• Apa yang dimaksud dengan Right Issue ?

Hak yang diberikan kepada investor


lama untuk membeli saham baru,
sebelum ditawarkan kepada calon
investor baru
Right issue

• Untuk bisa melakukan right issue adalah


perusahaan yang sudah go-publik,
• Perusahaan tertarik untuk menjual saham
kepada masyarakat : memperoleh dana
segar ( fresh money)
Right issue
• Untuk go-publik perusahaan harus memenuhi syarat
sbb:
- Perusahaan harus transparan/ terbuka
mengenai keadaan keuangan perusahaan.
- Sitem akuntansi dan pengendalian intern harus cukup
baik.
- Menyiapkan Prospektus
- Harus ada tax clearance ( bersih dari tunggakan ) dari
Dirjen Pajak
- -Tidak ada masalah hukum
Right issue
• Biaya yang dikeluarkan emiten cukup besar karena dalam proses Go
Publik diperlukan jasa dari Lembaga Pendukung sbb:
1. Financial consultant
sebagai koordinator, menyiapkanprospektus, menghitung PER ( price earning ratio)dll
2. Lead atau Main Underwriter (Penjamin Emisi Utama) yang membantu menjualkan saham
kepada masyarakat dan mengatur penjataan saham.
isi dari lead underwriter:
a. Full commitment, dalam hal ini underwriter berjanji untuk menjualkan seluruh saham. Jika
tidak habis maka underwriter yang akan membelinya. Resiko tinggi sehingga fee nya juga
tinggi.
b. Best effort, dalam hal ini underwriter berjanji utuk mengusahan sebaik baiknya untuk
menjual seluruh saham, jika tidak habis tidak diharuskan membeli sisanya.
3. Sub – underwriter (Penjamin Emisi Tambahan), membantu lead underwriter dalam menjualkan
saham kemasyarakat.
4. Kantor Akuntan Publik, mengaudit Laporan Keuangan
Right issue
5. Legal consultant, bertugas menangani masalah masalah hukum yang dihadapi
perusahaan untuk perusahaan yang akan go publik.

6. Notaris, membantu menangani perubahan akte akte yan diperlukan perusahaan


dalam rangka go publik.
7. Tax Consultant
8. Appriasal company, yang bertugas melakukan penilaian kembali terhadap aset
perusahan agar sesuai dengan nilai wajar.
9. Biro Administrasi Efek (BAE) yang bertugas mengadministrasikan daftar
pemegang saham dan pembayaran dividen.
Tujuan pemeriksaan Proses Right Issue

• Jenis audit yang dilakukan KAP atas proses Right isuue adalah
Special audit atau compliance audit
• Tujuan: MEMERIKSA KEWAJARAN PROSES RIGHT ISSUE
• Dalam arti apakah dilakukan sesuai Keputusan Ketua Bapepam
–LK Nomor KEP-26/PM/2003 tertanggal 17 juli 2003
Audit Prosedur atas proses Right Issue

• 1. meminta fotokopi, Pernyataan Pendaftaran dan memeriksa apakah pernyatan pendaftaran


tersebut sesuai dengan Peraturan Nomor IX.D2
• 2. Meminta fotokopi prospektus apakah sesuai dengan Peraturan nomor IX.D3 atau IX.D4
• 3. Meminta akte Notaris yang berhubungan dengan Right Issue
• 4. Membandingkan Laporan Hasil Penjataan Saham dengan Daftar Hasil Penjataan Saham yang
diterbitkan oleh Biro Administrasi Efek yang mengelola administrasi saham perusahaan
• 5. Membandingkan Hak untuk memesan terlebih dahulu yang dimiliki oleh para pemegang saham
dengan Keputusan Rapat Umum Luar Biasa.
• 6. Memeriksa formulir konfirmasi penjataan saham mengenai jumlah saham yang dipesan oleh para
pemegang saham dan jumlah yang seharusnya menjada hak mereka.
• 7. Memeriksa formulir konfirmasi penjataan untuk mengetahui kesesuaian hasil penjataan dengan
Keputusan Rapat Umum Luar Biasa
• 8. Meminta rekening koran atau daftar pembayaran atas saham yang dibeli oleh para pemegang
saham
• 9. Mengirim surat konfirmasi kepada pera pemegang saham utama perusahaan, bahwa sisa saham
yang tidak diambil oleh pemegang hak (pemegang saham lama) akan dibeli oleh pemegang saham
utama.
• Contoh ada pada Halaman 101 dst.

Anda mungkin juga menyukai