Anda di halaman 1dari 20

PENYAKIT JANTUNG

REMATIK PEMBIMBING: DR. CITRA PRIMA SARI,SP. JP-


FIHA
Disusun Oleh:

Aziza Ashya Caylin Aftur, S.Ked


M. Khatami Aliyansyah, S.Ked
Mega Anggraini, S.Ked
Shofiana Nur Islami, S.Ked

KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU JANTUNG DAN KEDOKTERAN VASKULAR


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
RSUD ARIFIN ACHMAD PEKANBARU
2023
01 DEFINISI

Penyakit Jantung  Suatu kondisi kerusakan pada katup jantung


Reumatik yang diawali dengan adanya demam rematik

Sindrom klinis yang menyertai faringitis oleh


Demam Rematik 
kuman Streptococcus B-haemolytics grup A

Demam rematik  terjadi 3 minggu setelah faringitis oleh Streptococcus B-


haemolytics grup A  mempengaruhi kulit, otot, sendi, dan jantung 
fibrosis progresif katup jantung  PJR
02 EPIDEMIOLOGI

• Dunia : Mengenai 15,6 juta populasi, 1,9


juta lainnya memiliki riwayat demam
rematik akut

• Tahun 2017, memperkirakan terjadi 39,3 juta kasus


penyakit jantung rematik dengan angka kematian
akibat penyakit jantung rematik sekitar 285.517.

• Insidensi PJR tertinggi di Oseania, Afrika, dan


Asia Selatan
• Indonesia : prevalensi PJR sebesar 0,3-0,8%
dengan rentang usia 5-15 tahun
03 ETIOLOGI

● Streptococcus grup A (Streptococcus pyogenes)


● Streptococcus pyogenes mengandung permukaan
protein M, T dan R yang berkaitan dengan adhesi
bakteri ke sel epitel tenggorokan
● Protein M paling efisien untuk melakukan penetrasi
dengan menghindari penghancuran oleh sistem imun
karena memiliki kemampuan anti-fagositik.
03 ETIOLOGI

● Streptococcus pyogenes dapat masuk melalui aliran


darah dan jaringan seperti mukosa faring.
● Autoimun  Inflamasi endokardium dan miokardium 
kerusakan jaringan
● Faringitis yang disebabkan oleh Streptococcus grup A
yang berhubungan dengan etiopatogenesis dari demam
rematik dan penyakit jantung rematik.
04


Usia FAKTOR RISIKO
Jenis kelamin
Faktor • Kehamilan
risiko • Lingkungan
• Status ekonomi
• Faktor nutrisi
05 PATOFISIOLOGI
06
Gejala Awal :
DIAGNOSIS
Gejala Spesifik :
• Dispneu Saat Beraktivitas  • Nyeri Sendi
Memburuk Secara Bertahap • Nodul Di Bawah Kulit
• Demam • Peningkatan Iritabilitas
• Sakit Kepala dan Gangguan Atensi
• Penurunan Berat Badan • Perubahan kepribadian
• Epistaksis • Disfungsi Motorik
• Kelelahan • Riwayat Demam
• Malaise Rematik Sebelumnya
• Diaforesis
• Pucat
• Nyeri Dada
• Ortopnea
• Sakit Perut
• Muntah
06 DIAGNOSIS

Minimal 2 kriteria
mayor ATAU 1 kriteria
mayor + 2 kriteria
minor dan bukti infeksi
Streptococcus beta
hemolitikus grup A
DIAGNOSIS (KRITERIA MAYOR)

1. Poliartritis Migrans
• gejala yang Muncul 30 hari setelah infeksi
Streptococcus
• radang sendi aktif, Ditandai dengan nyeri hebat,
bengkak, eritema pada beberapa sendi
• Tanda khas : Nyeri saat istirahat yang semakin
hebat pada gerakan aktif dan pasif
• Gejala ini bersifat asimetris dan berpindah-pindah
(poliartritis migrans)
DIAGNOSIS (KRITERIA MAYOR)

2. Karditis
• Komplikasi yang paling serius
• Pankarditis meliputi endokarditis, miokarditis dan perikarditis
• Stadium lanjut : mengalami dispnea ringan-sedang, rasa tak
nyaman di dada atau nyeri pada dada pleuritik, edema, batuk
dan ortopnea.
• Pemeriksaan fisis : murmur dan takikardia
• gangguan pada katup jantung
DIAGNOSIS (KRITERIA MAYOR)

3. Nodul Subkutan

• ditemukan pada permukaan ekstensor sendi,


terutama pada siku, ruas jari, lutut, dan
persendian kaki
• nodul berupa benjolan berwarna terang keras,
tidak nyeri, tidak gatal, mobile, dengan diameter
0,2-2 cm.
• Terjadi beberapa minggu setelah demam rematik
muncul dan menghilang dalam waktu sebulan
• Menyertai karditis rematik yang berat
DIAGNOSIS (KRITERIA MAYOR)

4. Eritema Marginatum
• Ruam berbentuk anular berwarna
kemerahan yang kemudian di
tengahnya memudar pucat, dan
tepinya berwarna merah berkelok-
kelok seperti ular
• Umumnya ditemukan di tubuh (dada
atau punggung) dan ekstremitas
DIAGNOSIS (KRITERIA MAYOR)

5. Chorea Syndenham
• 2x >> pada perempuan
• gejala Muncul pada fase laten : beberapa bulan
setelah infeksi Streptococcus (mungkin 6 bulan)
• Keterlibatan proses radang pada susunan saraf pusat,
ganglia basal, dan nukleus kaudatus otak
• Gejala awal : emosi yang lebih labil dan iritabilitas
• Diikuti dengan gerakan yang tidak disengaja, tidak
bertujuan, dan inkoordinasi muskular
• Semua bagian otot dapat terkena, namun otot
ekstremitas dan wajah adalah yang paling mencolok
(KRITERIA MINOR)

• P = Previous rheumatic fever


• E = ECG wih PR prolongation
• A = Atralgia
• C = CRP + LED meningkat
• E = Elevated temperature – 2-3 minggu
07 PEMERIKSAAN PENUNJANG

Rapid test antigen Streptococcus


Pemeriksaan reaktan fase akut
07 PEMERIKSAAN PENUNJANG

Pemeriksaan antibodi streptokokus Kultur tenggorokan

Pemeriksaan radiologi dan EKG


07 PEMERIKSAAN PENUNJANG

EKG
• Pemanjangan interval PR yang bersifat tidak spesifik

Foto toraks
• Kardiomegali (pembesaran atrium kiri atau ventrikel kiri) dan kongesti pulmonal

Ekokardiografi
• Untuk identifikasi dan menilai derajat insufisiensi/stenosis katup, efusi perikardium, dan disfungsi
ventrikel
07 PEMERIKSAAN PENUNJANG

Pemeriksaan Echocardiography
TERIMAKASIH
Mohon Arahan dan Bimbingannya Dokter

Anda mungkin juga menyukai