Anda di halaman 1dari 29

Laporan Kasus

Patent Foramen Ovale

Raiyan Ananda Lubis


2207501010205

Pembimbing : dr. Zaki akbar, Sp. A


ANAMNESIS
Identitas Pasien

● Nama : By.NY habibah


● Jenis Kelamin : Perempuan
● No. RM : 1-34-53-00
● Tanggal Lahir : 01 agustus 2023
● Umur : 8 hari
● Alamat : Blang luah, Darul Makmur, Nagan Raya
● Tanggal Masuk : 01 Agustus 2023
ANAMNESIS

Keluhan Utama
Pasien sesak dari sejak lahir

Keluhan Tambahan
Premetaure dan BBLR

Riwayat Penyakit Sekarang


Pasien lahir di OK RSUDZA dengan sectio cesaria, dengan BBL 1300 gram dan pasien
tidak langsung menangis ketika lahir. Pasca lahir pasien langsung dirawat di NICU dengan
indikasi BBLR dan lahir kurang bulan. Pasien dikonsukan ke bagian kardiologi dengan
alsan tampak kebiruan dan sesak,setelah dilakukan pemeriksaan echocardiogram
didapatkan hasil pasien didapatkan adanya PDA dan PFO.
ANAMNESIS

Riwayat Penyakit Dahulu


Pasien tidak pernah mengalami hal serupa sebelumnya

Riwayat Penyakit Keluarga


Ibu pasien memiliki kelainan katup jantung(tidak terspesikfikasi)

Riwayat Pemakaian Obat


Tidak ada Riwayat obat-obatan
ANAMNESIS
Riwayat Kehamilan dan Persalinan
Pasien anak ke 2 dari 2 bersaudara, lahir kurang bulan secara section cesaria dengan
indikasi ibu pasien mengalami kelian katup jantung. Berat badan lahir 1300gram dan
Panjang badan saat lahir 40 cm. lahir tidak langsung menangis dan terdapat riwayat
rawatan NICU dengan indikasi BBLR dan premature.

Riwayat Imunisasi
Pasien mendapatkan imunisasi HB0 pasca lahir.

Riwayat Nutrisi
0 – sekarang: susu formula

Riwayat Tumbuh Kembang


Pasien masih dalam kedaan kritis di NICU
PEMERIKSAAN
FISIK DAN
PENUNJANG
Pemeriksaan Fisik

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : lemah
Kesadaran : Compos Mentis

Tanda Vital
Tekanan Darah : 138/89 mmhg
Laju Nadi : 147 x/menit
Laju Napas :60 x/menit
Suhu : 36,6oC
SpO2 : 95%
Pemeriksaan Fisik
Usia dan Berat Lahir Bayi (Kurva Lubchenco)
Usia gestasi : 30 – 32 minggu
Usia koreksi : 32 minggu 1 hari
Berat Badan : 1300 gram (1,6 kg)
Panjang Badan : 40 cm
Lila : 8 cm
Lingkar Kepala : 28 cm
Weight percentiles : Percentiles 10-90
Length percentiles : Percentiles 10-90
BBI : 1400 – 3000 gr
Kesan : Berdasarkan kurva lubchenco, berdasarkan usia
neonatus kurang bulan, berat badan sesuai masa kehamilan,
panjang badan sesuai masa kehamilan.
Pemeriksaan Fisik
•Length
•Weight Percentiles
Pemeriksaan Fisik
Sistem Deskripsi
Kulit Pasien terlihat pucat
Kepala Normocephali
Mata Sulit dinilai
Hidung Sulit dinilai karena pasien tidak bernafas spontan
Telinga Normotia
Mulut Terdapat sianosis
Leher Tidak terdapat pembesaran kelenjar getah bening
Thorax Inspeksi: Gerakan dada simetris kanan dan kiri
Palpasi: sulit dinilai
Perkusi:sonor
Auskultasi: Vesikuler, tidak terdengar ronkhi dan wheezing

Inspeksi : Pulsasi iktus kordis tidak terlihat.


Jantung
Palpasi : Sulit dinilai
Perkusi : Sulit dinilai
Auskultasi : BJ I > BJ II, reguler, bising jantung (murmur dan gallop) tidak ada.
Pemeriksaan fisik
Abdomen Inspeksi : Tidak terlihatnya pembesaran pada abdomen
Palpasi : Tidak ada pembesaran hepar, spleem dan ballotemen (-)
Perkusi : Abdomen timpani, hepar redup
Auskultasi : Suara peristaltik usus normal

Ekstremitas Akral hangat, CRT < 2 detik


Kekuatan otot : sulit dinilai

Genitalia Tidak terdapat kelainan


Pemeriksaan Fisik

Status Neurologis
Tanda Kaku kuduk sulit dinilai
Rangsang
Meningeal

Nervus Sulit dinilai


Cranialis
Sensorik Sulit dinilai
Motorik Sulit dinilai
Otonom BAK on diapers
Refleks +2/+2
Fisiologis +2/+2
Refleks Babinski (+)
primitive
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Nilai Rujukan
Hemoglobin 17 12,0 – 14,5 g/dl
Hematokrit 47 45 – 55%
Eritrosit 5,4 4,7 – 6,1 x 103/mm3
Trombosit 355 150 – 450 x 103/mm3
Leukosit 19,93 4,5 – 10,5 x 103/mm3
MCV 88 80 – 100 fL
MCH 32 27 – 31 pg
MCHC 36 32 – 36%
RDW 15,1 11,5 – 14,5%
MPV 9,5 7,2 – 11,1 fL
LED - <15 mm/jam
Eosinofil 3 0 – 6%
Basofil 1 0 – 2%
N. Batang 0 2 – 6%
N. Segmen 59 50 – 70%
Limfosit 24 20 – 40%
Monosit 13 2 – 8%
Albumin 3,30 3,5 – 5,2 g/dl
Globulin - g/dl
Ureum 51 13 – 43 mg/dl
Kreatinin 0,90 0,51 – 0,95 mg/dl Kesan :
Natrium 139 132-146 mmol/L
Kalium 6,1 3,6 – 6,1 mmol/L
Klorida 104 98-106 mmol/L
Pemeriksaan Penunjang
Echo
Pemeriksaan Penunjang
Kesimpulan penunjang
Mitral : Normal
Aorta : Normal
Trikuspid : Normal
Pulmonal : Normal
1. Situs solitus
2. AV-VA konkordan
3. Muara vena sistemik dan pulmonal normal
4. Dimensi ruang-ruang jantung Mild PR
5. Katup AV dan semilunar normal
6. Tampak adanya PFO, tidak tampak adanya VSD

Kesimpulan
Patent Ductus Arteriosus (PDA)
Patent Foramen Ovale (PFO)
Diagnosa dan Tatalaksana

DIAGNOSA KERJA :
- Respiratory distress syndrome
- BBLSR
- Paten ductus arteriosus
- Paten foramen ovale

X TATALAKSANA :X

1. Medikamentosa
a. IVFD dextrose 10% 150cc/hari
b. Injeksi aminofilin 3,5 mg/12 jam
c. Injeksi meropenem 40 mg/8jam
d. Injeksi amikasin/20mg
e. Furosemide 1x1,5 mg PO
f. Spironolactone 1x3,125 mg PO
Analisa Kasus
Analisa Kasus

Anamnesis Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan Penunjang

Bayi sesak dari lahir dan kebiruan pada pasien Nampak sesak
Echo:terdaapat kesan PFO(+)
ekstremitas pada saat lahir
dan PDA(+)
Analisa Kasus

Epidemiologi :
Definisi :
Patent foramen ovale adalah Lebih dari 50% bayi menderita
kedaaan dimana foramen ovale PFO pada usia enam bulan
yang merupakan muara primitive pertama
yang berada di antara atrium
kanan dan kiri janin yang belum Populasi dari jenis kelaamin tidk
menutup secara sempurna. terdapat rasio yang berarti
Patofisilogi
Terjadi
penutupan
foramen
Bayi lahir
ovale Pergeseran
septum primer
yang berlawan
Pada beberapa populasi dengan septum
bayi penutupan ini terjadi sekunder
Bayi inspirasi bertahap dan bahkan ada
untuk pertama yang memiliki foramen ini
kali hingga dewassa yang
disebut dengan PFO
Tekanan atrium
kiri meningkat &
penurunan
Paru Aliran tekanan yang
mengembang darah paru cepat pada vena
naik cava inferior
Manifestasi klinis

-Efek klinisnya tidak besar pada neonates( beberapa menunjukkan gejala seperti
sesak)
-Penyakit ini dapat menetap hingga dewasa.
-Mayoritas pasien remaja dan dewasa dengan PFO tidak menunjukkan gejala
-Beberapa populasi pada masa remaja daan dewasanya, PFO dapat
menyebabkan pencampuran darah terdeoksigenasi antar-atrium, kanan-ke-kiri
dan berpotensi mengarahkan tromboemboli vena ke sirkulasi arteri.
Analisa Kasus

Etiologi : Penegakan diagnosis :

1. Idiopatik 1. Anamnesis
2. Pemeriksaan fisik
3. Pemeriksaan penunjang
Penegakan Diagnosa

Anamnesis Pemeriksaan Fisik


Bayi sesak dari lahir Bayi nampak sesak

Pemeriksaan
Penunjang

Echo:kesan PFO(+) dan PDA(+)


Tatalaksana
Tatalaksana untuk kedaan PFO
• Terapi medikamentosa dilakukan
jarang dilakukan karena jarangnnya
untuk mencegah lepasanya emboli
terdapat keadaan klinis yang
dan blood cloth yang dapat
berarti, tetapi untuk keadaan yang
menyebabkan kedaan stroke
memiliki manifestasi yang seperti pemberian antithrombotic
menganggu pada pasien biasa seperti aspirin dan obat
dapat dilkukan dalam 2 cara yaitu; antikoagulan.
medikamentosa &
operating(closure)
• Tatalaksana operating(closure)
dilakukan bertujuan untuk menutup
foramen ovale dan menurunkan
resiko terbentuk emboli dan
mencegah terjadi stroke akibat
pelepasan emboli kedalam sistem
pembuluh darah
Tatalaksana

Terapi pada pasien :


• IVFD dextrose 10%
150cc/hari
• Injeksi aminofilin 3,5 mg/12
jam
• Injeksi meropenem 40
mg/8jam
• Injeksi amikasin/20mg
• Furosemide 1x1,5 mg PO
• Spironolactone 1x3,125 mg
PO
Prognosis
• Pada neonatus dan anak-anak,
prognosis PFO sangat baik,
dan sebagian besar PFO
biasanya dapat tertutup.
• Bagi anak-anak dan orang
dewasa yang memerlukan
penutupan bedah karena
risiko tromboemboli,
prognosisnya baik.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai