Anda di halaman 1dari 9

CASE METODE

THEMA : IDENTITAS NASIONAL

Dosen Pengampu : Dr. Surya Dharma,S.Pd.,M.Pd


ANGGOTA KELOMPOK 3 :
01. MARIA ANATASYIA Br.SIREGAR 02. NADIA ROULI
SINAGA
4223520006 4223220018

03. SYAFITRI WULANDARAI


04. NELLA JURISKA RAJA GUKGUK

4223520011 4223520010
KASUS YANG DIKAJI
Baru baru ini, viral seorang Youtuber Malaysia yang membuat lagu “helo Kuala
Lumpur” akan tetapi menggunakan lirik “Halo-halo Bandung”. Hal ini kemudian
membuat Sebagian besar masyarakat Indonesia “marah” karena menjiplak karya
Indonesia.

1. Mengapa permasalahan itu dapat terjadi


• Disebabkan oleh adanya kesamaan ras dan suku, factor ekonomi dan
kurangnya usaha menjaga budaya
• Disebabkan oleh populernya budaya Indonesia. Karena populernya Indonesia
sering mengadakan pamera budaya termasuk di negara Malaysia yang
mengundang ketertarikan warga Malaysia untuk mengimitasi. Hal ini juga
disebabkan oleh keminiman budaya Malaysia dan banyaknya kesamaan
budaya contohnya dari alat music
• Namun akar penyebab paling inti juga bisa disebabkan oleh kurangnya
kesadaran generasi muda akan pentingnya budaya, tidak hanya mengakui
namun juga melestarikan. Dan kesadaran itu juga akan menjadi
Upayapenjagaan, melindungi budaya asli sehingga akan tetap utuh. Kemudian,
kurangnya sarana untuk menampilkan budaya asli Indonesia kepada
masyarakat luas. Ini milik Indonesia. bukan masalah yang kecil, melainkan
masalah yang menyangkut ciri khas bangsa kita .
2. Apa yang dapat dilakukan agar bangsa lain tidak menjiplak karya seni, budaya bangsa
Indonesia. Meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia akan pentingnya
melestarikan budaya bangsa. Masyarakat Indonesia harus menyadari bahwa
melestarikan budaya bangsa adalah tanggung jawab bersama. Dengan meningkatkan
kesadaran masyarakat, maka budaya Indonesia akan semakin terjaga dan tidak mudah
diklaim oleh negara lain. Dan hal ini juga bisa diatasi dengan Mengajarkan budaya
Indonesia kepada orang lain. Cara ini dapat dilakukan dengan mengadakan acara yang
memperkenalkan budaya Indonesia kepada masyarakat internasional. Dengan begitu,
orang lain dapat mengetahui budaya Indonesia dan menghargainya.

3. Anda diminta untuk memilih masing lebih dari satu komentar bijak, provokatif, dan
solutif yang diberikan oleh netizen melalui media sosial terhadap kasus tersebut.
Berikan tanggapan anda terkait komentar tersebut. (Komentar dikumpulkan dalam
bentuk “tangkap layar”.
Komentar Bijak

01 02 03
Pendapat kelompok :
Menurut kelompok kami tentang komentar komentar yang dilontarkan oleh netizen tentang
permasalahan plagiat lagu halo halo Bandung menjadi halo halo Kuala Lumpur, Ketika kita
berbicara di dunia maya, marilah kita selalu mengingat kekuatan kata-kata kita. Sebuah komentar
yang merendahkan bisa merusak lebih dari sekadar perdebatan. Penting untuk selalu
memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya di media sosial. Dalam era informasi,
kebenaran adalah amanah kita. Ketika kita berinteraksi dengan orang lain di media sosial, ingatlah
bahwa kita berbicara dengan manusia yang memiliki perasaan dan pengalaman. Komunikasi yang
penuh empati dan pengertian adalah kunci untuk mengatasi perbedaan dan mispersepsi. Mari kita
bangun jembatan, bukan tembok. Sejarah adalah cermin masa lalu kita.
Mari kita pelajari dari kesalahan dan prestasi kita untuk
membangun masa depan yang lebih baik bersama. Saat
kita berbicara tentang isu-isu yang sensitif, kita dapat
mengatasi perbedaan dengan dialog yang jujur dan saling
mendengarkan. Hal ini membantu kita memahami
perspektif yang beragam. Jangan biarkan isu-isu
kontroversial mengaburkan pandangan kita tentang
persahabatan dan solidaritas. Kita semua berbagi planet
ini, dan kita harus bekerja sama untuk menjaga
kedamaian.
Provokatif

01 02 03
Menurut pendapat kelompok 3 terhadap permasalahan ini adalah banyak warga Malasyia yang
memprovokasian masalah tersebut dimana negara Malasya menudu warga negara Indonesia yang
mencari fitnah seperti penghinaan terhadap Malasyia dan mereka juga berpendapat bahwa
Indonesia membesarkan masalah tersebut yang mereka anggap sepela padahal ini menyangkut
terhadap lagu nasional Indoesia dan mereka juga beranggapan ngapain jiplak lagu Indonesia Kuala
Lumpur saja suda punya Lagu nasional ,sementara Indonesia hanya berusaha untuk meluruskan
masalah tersebut bukan untuk menuduh ataupun memfitnah
Solusi

01 02 03

Menurut pendapat kelompok tiga, kami setuju dengan komentar komentar yang dilontarkan mengenai
permasalahan tentang plagiat lagu halo halo Bandung yang diganti menjadi halo halo kuala lumpur, yang
dimana menyelesaikan masalah dengan tidak mudah terprovokasi, harus berhati hati menggunakan medsos
yang ingin mengadudombakan negara, dan juga menyelesaikannya tidak menggunakan hukum baik dari
Indonesia maupun Malasyia karena Indonesia dan Malasyia adalah satu rumpun dan besaudara atau juga
bisa mengajukan masalah tersebut ke UNICO
SEKIAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai