Anda di halaman 1dari 18

Index

01

02
ETIKA PROFESI
03
Dosen Pengampu : Ni Nengah Lasmini, S.ST.Ak., M.S
Diploma 3 Akuntansi
Politeknik Negeri Bali 04

05
Index

01

Fanny Wahyu
02
Febriana Putri
03
Nim :
2215613021
04

05
Index

Sub Pembahasan
01
01 02 03
Kode Etik PT. Muzatek Prinsip Kode Etik 02
Pengertian Umum Latar Belakang Prinsip Utama Yang
Masalah Tidak Dipatuhi
03
04 05
Kode Etik KEPAP Sanksi 04
Kode Etik Lain yang Sanksi yang Dikenakan
Dilanggar Berdasarkan
KEPAP
05
Index

01

Start! 02

03
Let's Begin The Presentation

04

05
Index

01 01

Kode Etik 02
Pengertian Umum

03

04

05
Index
KODE ETIK PROFESI

01
• Kode Etik Profesi merupakan suatu tatanan etika yang
sudah disepakati bersama oleh anggota suatu profesi

• Dengan adanya kode etik profesi yang dibuat, diharapkan


02
semua orang bisa profesional dalam menjalankan
profesinya. Setiap profesi memiliki kode etiknya masing-
masing untuk mengatur cara kerjanya. Dengan begitu, para
pekerja tidak akan kebingungan mengenai apa yang boleh
03
dan tidak boleh dilakukan dalam bekerja.

04

05
Index

01

02

02 03
PT Muzatek
04

05
Kode Etik Akuntan Publik Index

Akuntan Publik merupakan seseorang yang telah memperoleh izin


01
memberikan jasa akuntansi publik di Indonesia, salah satu nya yaitu
pemeriksaan objektif atas laporan keuangan atau yang lebih dikenal
dengan audit. Profesi auditor memiliki standar dalam melaksanakan setiap
pekerjaannya. Dalam Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP), Akuntan
02
Publik tidak diperbolehkan memihak kepentingan siapapun. Profesi auditor
diwajibkan untuk selalu jujur kepada siapapun yang meletakkan
kepercayaan atas pekerjaan akuntan publik.
03

Namun pada kenyataannya masih terdapat pelanggaran terhadap kode


etik profesi seperti masih seringkali terdapat oknum auditor yang 04
melakukan kecurangan dalam melakukan audit terhadap laporan
keuangan. Salah satu kasus pelanggaran terhadap kode etik akuntan
publik adalah kasus PT Muzatek Jaya dan KAP Mitra Winata .
05
Latar Belakang Masalah Index

1 PT Muzatek Jaya dan KAP Mitra Winata


PT Muzatek adalah perusahaan yang menyediakan layanan jasa berupa
manajemen gedung dan pengembangan properti. KAP Mitra Winata
01
memberikan layanan jasa di bidang audit terhadap laporan keuangan yang
disajikan oleh kliennya yaitu PT. Muzatek Jaya.
02
2 Kasus Pelanggaran Oleh PT Muzatek Jaya
PT Muzatek Jaya telah malakukan pelanggaran moral dan etika dalam dunia
bisnis dengan melakukan suap terhadap Akuntan Publik Petrus Mitra Winata
Agar Akuntan Publik Petrus Mitra Winata hanya mengaudit laporan keuangan 03
umum. Dengan begitu PT Muzatek Jaya akan mendapatkan keuntungan dari
kecurangan tersebut

3 Pelanggaran Kode Etik Oleh KAP Mitra Winata 04


Pada Kasus PT Muzatek Jaya, Akuntan Publik Petrus Mitra Winata melakukan
pelanggaran atas pembatasan penugasan audit umum dengan melakukan audit
umum atas laporan keuangan PT Muzatek Jaya.
05
Index

03 01

Prinsip Kode Etik 02

03

04

05
Prinsip Kode Etik Yang Dilanggar Index

Prinsip Integritas (Seksi 111)


Karena tidak bersikap jujur dengan melakukan
01
Kepatuhan Terhadap
kecurangan terhadap pengauditan laporan keuangan.
Kode Etik (Seksi 100)
Prinsip Objektivitas (Seksi 112)
Pada seksi ini memuat prinsip- Petrus Mitra Winata melakukan pelanggaran atas 02
prinsip dasar etika profesi dasar permintaan kliennya yaitu PT. Muzatek Jaya
yaitu, integritas, objektivitas,
Prinsip Kompetensi (Seksi 113)
kompetensi, kerahasiaan, dan
perilaku profesional. Dan pada
kasus ini Akuntan Publik
Melakukan pelanggaran yang membuat gagal
mempertahankan sikap independensinya, 03
sehingga membuat berkurangnya kepercayaan
Petrus Mitra Winata telah
masyarakat.
melanggar prinsip tersebut. Prinsip Perilaku Profesional
(Seksi 115)
Petrus Mitra Winata melakukan kecurangan yang
04
melanggar Standar Profesional Akuntan Publik
sehingga membuat ia mendapat sanksi yang
tegas dari Menkeu.
05
Index

01

02

04 03
Kode Etik Lain
04
yang Dilanggar
05
Penyusunan dan Penyajian
Index
Infomasi (Seksi 220)

PT Muzatek telah melanggar seksi ini karena PT Muzatek menyajikan laporan keuangan
tidak sesuai dengan fakta. Pada laporan keuangan beban tidak dicatat sebagaimana
mestinya hal tersebut dilakukan agar perusahaan memperoleh keuntungan.
01

Bujukan, Termasuk Hadiah dan


Keramahtamahan (Seksi 250) 02
PT Muzatek melanggar seksi 250 karena PT Muzatek menawarkan atau
mendorong AP Petrus Mitra Winata untuk melakukan audit laporan keuangan
hanya secara umum dan nantinya akan diberkan imbalan yang sesuai. 03
Imbalan dan Jenis
Remunerasi Lain (Seksi 330)
04
Akuntan Publik Petrus Mitra Winata menerima sejumlah imbalan berupa
uang dari PT Muzatek agar melakukan audit sesuai dengan permintaan
PT Muzatek
05
Bujukan, Termasuk Hadiah dan
Index
Keramahtamahan (Seksi 340)

AP Petrus Mitra Winata telah menerima bujukan dari PT Muzatek untuk melakukan
audit laporan keuangan hanya secara umum dan hal tersebut dapat disimpulkan
bahwa KAP tidak profesional dalam melaksanakan tugasnya. 01

Independensi Dalam
Perikatan Audit (Seksi 400)
02
Sebagai seorang auditor harus menanamkan sikap independensi dalam
dirinya, namun Akuntan Publik Petrus Mitra Winata telah melanggar hal
tersebut karena telah terpengaruh sehingga tidak jujur dalam mengaudit
laporan keuangan PT Muzatek Jaya. 03
Hubungan Yang Berlangsung
Lama Antara Personel (Seksi 540)
04
AP Petrus Mitra Winata telah mengaudit laporan keuangan PT Muzatek
selama 4 tahun dari 2001-2004. Pada kasus ini lamanya hubungan antara
keduanya memunculkan kepentingan dan kedekatan pribadi sehingga PT
Muzatek meminta AP Petrus Untuk mengaudit laporan keuangan secara 05
umum saja dan AP Petrus menerima permintaan tersebut.
Index

05 01

Sanksi yang Dikenakan


02

03

04

05
Index
Sanksi yang Dikenakan
Pembekuan Izin Kantor Akuntan Publik 01
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati membekukan izin
Akuntan Publik Petrus Mitra Winata dari KAP Drs. Mitra Winata
dan rekan selama 2 tahun, terhitung sejak 15 Maret 2007 02
dengan kasus pelanggaran terhadap Standar Profesional
Akuntan Publik (SPAP)

Sanksi Kepada Drs. Petrus Mitra Winata dan Rekan 03

Sanksi kepada Drs. Petrus Mitra Winata dan Rekan Selama izin
KAP dibekukan, Petrus dilarang memberikan jasa atestasi
termasuk audit umum, review, audit kinerja dan audit khusus 04
serta yang bersangkutan dilarang menjadi pemimpin rekan
atau pemimpin cabang KAP

05
Index

KESIMPULAN
01
Seorang auditor harus memiliki standar profesional dalam pekerjaannya, salah
satu standar umum yang paling utama bagi seorang auditor adalah
indenpedensi. Kepemilikan sifat indepedensi inilah yang dapat menentukan
bagaimana pandangan masyarakat terhadap opini laporan keuangan yang telah 02
di audit oleh auditor dapat diterima dengan baik. Penerimaan masyarakat
utamanya stakeholeders terhadap opini tersebut akan menjadikan kualitas
informasi yang diterima menjadi lebih objektif dan bernilai. Dilain sisi, penilaian
terhadap suatu laporan keuangan dengan opini terbaik yaitu wajar tanpa 03
pengecualian menjadikan setiap entitas medorong diri mereka untuk
membangun opini tersebut. Ketika opini audit telah baik, maka tentu akan
memperoleh kemudahan seperti peminjamaan dana dan masuknya investasi
para investor terhadap investasi pemenuhan entitas.
04

05
Index

01

Thanks 02

Do you have any questions?


03

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo


, including icons by Flaticon, and infographics & images by
04
Freepik.

05

Anda mungkin juga menyukai