KODE ETIK

IPMG
Pasal 13 – Pasal
Luki Sulistyaningsih
Yogi Nagatama
2020135031
2020135032
17
Desi Nugraheni
Tasya Ayuningtias
2020135033
2020135036
Eka Wahyu Ardini 2020135037
 Pasal 13
Komunikasi Kepada
Masyarakat
Kecuali jika ditetapkan lain Anggota IPMG dilarang Anggota IPMG diperbolehkan Anggota IPMG harus melarang
oleh Otoritas Yang memasang artikel atau iklan memiliki situs resmi khusus pegawai mereka untuk tidak
Berwenang, obat dengan dalam media massa untuk profil perusahaan dan/ menggunaka nama obat dengan
resep dokter hanya untuk mempromosikan atau kampany kesadaran resep
n dokter, nama generik, gambar,
boleh
dipromosikan dan suatu
dengan resep obat
dokter atau penyaki
e di terapi logo, tag line, dan informasi
kepada
diiklankanProfesi Kesehatan dengan maksud memacu penyakit
t tanpa ada kegiatan
bidang lainnya, di media sosial
produk
dan tidak boleh masyarakat umum meminta promosi dengan
mereka alasan apa pun.
diiklankan kepada khalayak suatu produk tertentu
umum. melalui dokter mereka.

Contoh kasus :
Mengiklankan obat yang hanya bisa didapat dengan resep dokter (misalnya obat keras) melalui media tv atau media cetak

page 01
 Pasal 14
Telemedicine
Prinsip Umum
1. Anggota IPMG dapat mendukung akses ke program atau platform
telemedicine pihak ketiga, memberikan dukungan keuangan untuk platform
ini, dan berinvestasi dalam pendidikan untuk Profesi Kesehatan, pembayar,
dan Pasien.
2. Anggota IPMG dilarang memberikan sesuatu yang berharga untuk
mempengaruhi keputusan secara tidak pantas atau mendapatkan keuntungan
yang tidak adil.
3. Anggota IPMG harus transparan dengan dukungan yang mereka berikan dan
dalam materi yang mereka hasilkan.
4. Anggota IPMG tidak boleh memberikan dukungan apapun untuk
mengimbangi
biaya bisnis/operasional rutin.
5. Anggota IPMG harus memastikan bahwa layanan harus memenuhi
kebutuhan yang sah dan dibayar dengan nilai pasar wajar atau disebut “Fair
Market Value” (“FMV”).
Pendidikan dan Kesadaran
1. Kegiatan pendidikan dan kesadaran dapat berbentuk acara, pertemuan, atau
konten cetak dan digital yang diberikan kepada Profesi Kesehatan,
Organisasi Kesehatan, Pasien, dan pembayar, dan oleh karena itu akan
tunduk pada ketentuan yang relevan dari Kode Etik ini bergantung pada
sifat dan penerima kegiatan.
2. Anggota IPMG hanya dapat berbagi informasi yang tepat dan terkini,
melibatkan pembicara dan konsultan dengan keahlian yang diperlukan dan
hanya mendukung program pihak ketiga yang berkualitas tinggi.
3. Anggota IPMG harus memastikan bahwa materi yang dibagikan dengan
Profesi Kesehatan, Organisasi Kesehatan, Pasien, dan pembayar tidak
mencantumkan nama produk, tidak memihak, objektif, dan berbasis bukti.
Anggota IPMG juga harus mengungkapkan keterlibatan mereka dalam
pengembangan materi tersebut.
4. Kompensasi FMV untuk tenaga ahli telemedicine yang menjadi pembicara
atau konsultan harus sesuai dengan Pasal 4.4.2.
page 02
Dukungan untuk Pengembangan Platform Telemedicine Pihak Mendukung Akses Pasien ke Platform
Ketiga Telemedicine
1. Jenis dukungan ini dikategorikan sebagai hibah atau kemitraan mandiri yang 1. Dukungan ini juga dapat diizinkan sebagai bagian dari Program Dukungan
tidak dapat diberikan kepada individu Profesi Kesehatan. Pasien atau dikenal dengan “Patient Support Program” (“PSP”).
2. Anggota IPMG harus menilai apakah terdapat kebutuhan objektif yang tepat Pertimbangan utama mencakup penilaian penerima manfaat sebenarnya dari
untuk dukungan yang diberikan berdasarkan sistem dan infrastruktur dukungan (misalnya Pasien, Profesi Kesehatan, atau Organisasi Kesehatan)
kesehatan setempat. dan analisis apakah dukungan tersebut sesuai, diijinkan, dan sejalan dengan
3. Anggota IPMG harus mempertimbangkan penerima manfaat utama dari prinsip-prinsip PSP.
dukungan telemedicine untuk memahami apakah mereka diijinkan untuk 2. Anggota IPMG harus secara hati-hati mempertimbangkan,
menerima dukungan semacam ini, apakah dukungan ini sesuai, dan mengartikulasikan, dan mendokumentasikan alasan bisnis
bagaimana dukungan tersebut harus didokumentasikan dan diungkapkan guna memastikan bahwa alasan
untuk menghindari persepsi imbalan untuk masa lalu, atau sebagai pengaruh tersebut:
a. Dipandu oleh kebutuhan valid Pasien yang belum terpenuhi.
yang tidak sepatutnya pada masa depan, peresepan atau keputusan bisnis b. Dimaksudkan untuk meningkatkan akses dan/atau
mengurangi
terkait lainnya. kesenjangan kesehatan yang ada.
4. Anggota IPMG harus mempertimbangkan cara untuk menilai dukungan. c. Tidak dimaksudkan untuk mempromosikan atau dianggap
5. Anggota IPMG harus berhati-hati untuk mengatasi risiko privasi mempromosikan produk perusahaan.
data/keamanan informasi, dan tidak mencari atau menerima informasi apa d. Tidak mengganggu hubungan atau dialog Profesi
Kesehatan/Pasien.
pun yang akan melanggar kerahasiaan/hak privasi.

Contoh kasus :
Memberikan Dokter hadiah dengan maksud agar dokter tersebut meresepkan obat hanya dari satu distributor /pabrik tertentu

page 03
 Pasal 15
Interaksi dengan Perantara Pihak
Ketiga
Interaksi Perantara Pihak Ketiga atau “Third-Party Intermediary” (“TPI”) atas nama
Anggota IPMG, termasuk interaksi dengan Profesi Kesehatan, Organisasi Kesehatan,
serta lembaga dan pejabat pemerintah, harus mematuhi undang-undang, peraturan, dan
kode etik yang berlaku.

TPI dapat beroperasi sebagai organisasi penelitian klinis, distributor, grosir, agen
penjualan atau distribusi, konsultan, pialang, agen komisi, dan/atau perwakilan
penjualan independen.

Contoh Kasus:
Apabila ada Perusahaan Farmasi yang masih memiliki izin, tetapi sudah lama tidak
melakukan produksi, dan ketika akan melakukan produksi lagi maka dalam
promosinya membutuhkan bantuan pihak ketiga.

page 04
 Pasal 16
Prinsip Etika
Prinsip penggunaan data etis: Data
1. Otonomi: Menghormati privasi individu, melindungi hak-hak mereka, dan
menghormati kerahasiaan.
2. Transparansi: Individu harus dapat memahami bagaimana data pribadi
Prinsip etika data dimaksudkan untuk membantu Anggota IPMG untuk
mereka digunakan.
menggunakan data secara bertanggung jawab dan berkelanjutan.
3. Kualitas data: Data kualitas terbaik yang tersedia harus digunakan untuk membuat
1. Penggunaan data etis sangat penting untuk inovasi, memajukan pemahaman
keputusan.
ilmiah dan medis, memastikan keselamatan Pasien, dan meningkatkan
4. Keadilan dan non-diskriminasi: Perolehan data harus inklusif, adil, dan
perawatan kesehatan untuk kepentingan Pasien individu dan masyarakat yang
berupaya mendukung misi industri dalam menanggapi kebutuhan semua Pasien.
lebih luas.
5. Etika berdasarkan desain: Kontrol untuk mencegah bahaya dan risiko terhadap
individu 2. Penggunaan data yang etis membantu membangun budaya kepercayaan dengan

harus dibangun ke dalam desain arsitektur data dan pemrosesan data. para pemangku kepentingan. Sebaliknya, penggunaan data yang tidak etis dapat

6. Berbagi data yang bertanggung jawab: Berbagi data harus didasarkan pada proses merugikan individu dan masyarakat, serta merusak kepercayaan tersebut.

yang secara aktif dan konsisten mempertimbangkan, memprioritaskan, dan

melindungi hak individu.
7. Tanggung jawab dan akuntabilitas: Prinsip-prinsip Etika Data harus dijalankan
melalui
tata kelola yang efektif, standar yang jelas, pelatihan, kegiatan pemantauan, dan sanksi
disiplin.
page 05
Data dalam cakupan:
1. Prinsip etika data mencakup semua jenis data yang dikumpulkan, dianalisis, disimpan,
dibagikan, dan diproses oleh Anggota IPMG.
2. Umumnya, data ini berhubungan dengan, atau berasal dari,data yang dikumpulkan dari
individu, apakah data tersebut dapat diidentifikasi secara langsung, disamarkan,
dianonimkan, atau dikumpulkan. Ini termasuk, misalnya:
a. Data Pasien yang berasal dari proyek penelitian klinis, berbagai jenis program
dukungan Pasien, serta data aktual dunia dari pengaturan perawatan kesehatan,
aplikasi dan media sosial, dan pelaporan keselamatan.
b. Data Profesi Kesehatan yang berasal dari pendidikan ilmiah, dan kegiatan
pemasaran dan penjualan
c. Data karyawan dan mitra bisnis.
3. Prinsip etika data juga harus dibaca untuk diterapkan pada data yang awalnya tidak
berhubungan dengan individu (misalnya, data penjualan, kecepatan produksi, dll.)
selama pemrosesan data tersebut berpotensi membahayakan atau menguntungkan
individu dan masyarakat.
Contoh kasus :
Membocorkan data yang dikumpulkan untuk memperoleh keuntungan

page 06
 Pasal 17

Pelanggaran dan
Keluhan
Melakukan pengaduan berkaitan dengan
Setiap Anggota IPM disarankan
G pelangaran Kode Etik dianjurkan. Prosedur
untuk secara aktif melakukan rinci untuk pengaduan serta penanganan
penilaian sendiri terhadap pengaduan (termasuk peran dan lingkup
perusahaan terkait pelaksanaan yurisdiksi IPMG) diuraikan dalam
Kode Etik. Lampiran 1: Prosedur Pelaksanaan Kode
Etik IPMG.
Contoh kasus :
Melakukan pelanggaran terhadap kode etik yang telah ditentukan

page 07
 Lampiran 1

Prosedur Pelaksanaan Kode Etik

IPMG
STEP 1 STEP 2 STEP 3 STEP 4 STEP 6
STEP 5
Prosedur Pelaporan Penerimaan Validasi Pemberitahuan Keputusan
Pengaduan Pengaduan
Dialog Satuan Tugas Etika kepada dan Satuan Tugas
Anggota Pengaduan harus Satuan Tugas Etika Tanggapan dari Etika dan
dan Kepatuhan IPMG
IPMG memasukkan hal- dan Kepatuhan IPMG Perusahaan Kepatuhan
dalam 10 hari kerja
hal berikut: akan mengeluarkan Tertuduh tentang
Pelapor dianjurkan Rincian setelah mengirimkan
surat tanda terima Pengaduan
untuk Pelapor surat tanda terima Satuan Tugas Etika
pengaduan secara
menghubungi Perusahaan kepada pengadu akan dan Kepatuhan IPMG Satuan Tugas Etika
tertulis kepada
perusahaan tertuduh Tertuduh melakukan validasi memiliki waktu 5 hari dan Kepatuhan IPMG
pengadu dalam 5
1. secara langsung
3. Materi pengaduan untuk memberitahu memiliki waktu 15
Rujukan (lima) hari kerja
dalam 2. pelapor atau hari untuk
4. Tanggal, setelah menerima
rangka dialog dan perusahaan tertuduh mempelajari,
Lokasi dan
pengaduan
klarifikasi sebelum menyimpulkan, dan
Nama
menyampaikan Kegiatan mengirim surat kepada
keluhan ke Satuan 5. Ringkasan perusahaan tertuduh
page 08
Tugas Etika dan dan pelapor
 Lampiran 1

Prosedur Pelaksanaan Kode Etik

IPMG
STEP 7 STEP 8 STEP 9 STEP 11
STEP 10
Sidang Panel Penyampaia Laporan Status Pelapor Mengelola Informasi

Panel terdiri dari 5 n Satuan Tugas Etika Ada kalanya tuduhan Dalam situasi apa pun
perwakilan keputusan dan Kepatuhan IPMG datang dari sumber- Satuan Tugas Etika
perusahaan yang Keputusan Komite akan mengeluarkan sumber yang tidak dan Kepatuhan IPMG
memahami Kode Etik Eksekutif bersifat final suatu Laporan tahunan menyebut identitas dan anggota panel
dan mewakili fungsi dan mengikat dan tentang Praktik mereka atau sumber- hanya mempelajari
berikut – Medis, akan disampaikan Pemasaran IPMG, sumber di luar dan membahas
Hukum, Kepatuhan, kepada perusahaan yang akan Anggota IPMG. informasi tentang
Peraturan dan seorang tertuduh dan pelapor merangkum Dalam hal ini maka tuduhan yang relevan
pimpinan tertinggi dalam waktu 5 hari aktifitasnya. Laporan proses penanganan dengan
setelah rapat Komite akan dibagikan kepada tuduhan sama seperti kegiatan/praktik
Eksekutif semua Anggota IPMG yang tertera di atas pemasaran yang tidak
sesuai dengan Kode
Etik
page 09
Pelanggaran dan
Hukuman

page 10
THANK
YOU