Anda di halaman 1dari 6

Kumpulan Asuransi Kesehatan

Kelompok I

1. Jelaskan Strategi/kiat apa dalam pemasaran yang paling mendasar, analisakan satu-
persatu dari jawaban saudara. !
Jawaban :
Strategi/Kiat pemasaran yang paling mendasar adalah product, price, place dan
promotion.
a. Product (Produk)
Sebagai pelaku usaha harus bisa membuat produk atau jasa yang diterima oleh
masyarakat. Produk adalah barang atau jasa yang dapat diperjualbelikan. Dalam
marketing, produk adalah apapun yang bisa ditawarkan ke sebuah pasar dan bisa
memuaskan sebuah keinginan atau kebutuhan konsumen. Pelaku usaha dapat
memulainya dengan cara mengembangkan produk yang dimiliki. Selain itu dapat
membuat produk atau jasa apapun yang kualitasnya baik. Kualitas produk atau jasa
yang baik tentu saja akan memberikan kepuasan yang tinggi dari konsumen.
Sebaliknya, kualitas produk atau jasa yang buruk juga akan membuat konsumen
kecewa dan mereka tidak mau untuk membeli atau menggunakan produk atau jasa
Anda yang kedua kalinya. Kritikan dan saran yang diberikan oleh konsumen dapat
ditampung sebagai bahan pertimbangan dan perbaikan.
b. Price (Harga)
Harga merupakan salah satu hal yang sensitif dalam sebuah bisnis. Umumnya,
konsumen akan menjadikan harga sebagai patokan untuk membandingkan pelaku
bisnis dengan kompetitor. Sehingga, penting untuk menentukan harga yang baik,
karena harga akan berpengaruh terhadap penjualan. Jangan sampai Anda salah
menentukan harga yang membuat konsumen menjadi tidak tertarik untuk membeli
produk atau jasa. Menentukan harga dapat melihat dari harga pasar atau dengan
menghitung HPP dan profit yang diinginkan dan sebagainya. Intinya, harga yang
ditawarkan atau ditetapkan sebaiknya adalah harga yang masuk akal.
c. Place (Tempat)
Place (tempat) merupakan salah satu unsur P dari strategi pemasaran 4P. Tempat
atau lokasi merupakan salah satu faktor penentu bisnis, karenanya pilihlah lokasi
yang strategis dan benar. Lokasi yang strategis merupakan lokasi yang ramai, dilalui
oleh banyak orang, sehingga calon konsumen dan konsumen tertarik serta mudah
untuk menemukan tempat usaha. Strategi saja tidak cukup, perlu ada tempat yang
tepat untuk memasarkan produk, karena tempat yang strategis jika tidak tepat juga
tidak memiliki efek apapun. Perhatikan ilustrasi berikut, Jika memasarkan jilbab atau
peralatan muslim maka pasarkanlah di daerah masyarakat yang beragama Islam,
dekat masjidmasjid besar atau apapun tetapi jangan memasarkannya di daerah
kawasan nonmuslim. Jika menjual di kawasan non-muslim tentu penjualan tidak
akan sebanyak saat menjual di daerah dekat masjid-masjid.
d. Promotion (Promosi)
Promosi adalah kegiatan dalam bisnis yang tujuannya utamanya mengenalkan
tentang suatu produk ataupun jasa kepada konsumen. Promosi merupakan ujung
tombak untuk memperkenalkan produk atau jasa kepada masyarakat. Dengan
promosi produk Anda bisa dikenal luas konsumen sehingga permintaan dan
penjualan produk yang dimiliki bisa meningkat. Dengan strategi pemasaran yang
baik, maka diharapkan penjualan juga akan meningkat. Ada berbagai metode
promotion mix yang bisa digunakan seperti promosi konvensional dengan membuka
stand atau ikut pameran dengan menampilkan pricelist produk kepada konsumen,
ada juga model promosi dengan media online seperti Google Ads, Facebook Ads,
Sponsorship konten dan lain sebagainya. Dari segi jangkauan untuk promosi dengan
media internet ini bisa lebih luas, bahan sampai luar negeri sekalipun.

2. Bagaimana jika Rumah Sakit tempat kamu Berobat tidak bekerja sama dengan
asuransi kesehatan?
Jawaban :

Kasus mengenai pertanyaan tentang asuransi ini akan merujuk langsung ke


pengguna asuransi BPJS di Indonesia. Untuk pengguna BPJS, tidak bisa berobat ke
rumah sakit yang tidak bekerjasama dengan BPJS. Oleh karena itu, hal yang harus
kamu lakukan adalah mengikuti prosedur rujukan yang telah ditentukan oleh BPJS
Kesehatan. Persoalan tentang bagaimana jika rumah sakit tempat berobat tidak
bekerjasama dengan asuransi kesehatan ini harus dipahami sejak awal. Agar bisa
mengatasinya, mungkin kamu perlu membuka asuransi dari pihak swasta. Nantinya
kamu akan memiliki dua premi, asuransi kesehatan BPJS dan asuransi swasta untuk
memberikan proteksi lebih.

Kelompok 2

1. Dana Kapitasi digunakan untuk apa saja?


Jawabanya
Dana kapitasi JKN dimanfaatkan seluruhnya untuk :
1. jasa pelayanan kesehatan
2. dukungan biaya operasional pelayanan kesehatan.
Jasa pelayanan meliputi jasa pelayanan kesehatan perorangan yang dilakukan
oleh tenaga kesehatan dan tenaga non kesehatan.
2. Kasus
pada Tahun 2017.semua puskesmas di kabupaten pesisir Selatan mengalami
keterlambatan pembayaran dana non kapitasi dari kkeim rujukan persalinan.. selama
6 bulan berturut- turut. Kenapa ? Dan Puskesmas terkadang lebih mendahulukan
pasien umum dari pada pasien BPJS Kesehatan dan tidak sedikit pelayanan
terhadap pasien BPJS Kesehatan dilakukan dengan kurang ramah.
Jawab
● Bahwa permasalahan pada persyaratan administrasi klaim adalah mengenai
kelengkapan dan ketidak sesuaian persyaratan dengan ketentuan sehingga
menyebabkan klaim BPJS tidak dapat diklaimkan atau proses klaim terhambat.

Kelompok 3

1. Apakah semua orang harus memiliki asuransi?


Tidak, semua orang tidak harus memiliki asuransi jika yakin bisa menanggung semua
kebutuhan dari risiko kehidupan yang bisa terjadi kapan saja. Jika tidak yakin
sanggup menanggung semua risiko kedepannya namun masih mengabaikannya, itu
sama dengan mempertaruhkan masa depan keluarga sendiri.

2. Program Jaminan Kesehatan Nasional yang pelaksanaannya dipercayakan pada


Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Penerapan BPJS Kesehatan masih memiliki persoalan dalam banyak hal. Sebutkan
persoalan yang terjadi dalam pelaksaaan BPJS saat ini
a. Persoalan BPJS Kesehatan sudah muncul sejak proses aktivasi kartu. BPJS
menerapkan aturan bahwa kartu pengguna BPJS baru bisa aktif sepekan setelah
pendaftaran diterima. Padahal sakit menimpa tanpa terduga dan tak mungkin bisa
ditunda.
b. Rujukan lembaga jasa kesehatan yang ditunjuk BPJS Kesehatan tidak fleksibel.
Peserta BPJS hanya boleh memilih satu fasilitas kesehatan untuk memperoleh
rujukan dan tak bisa ke faskes lain meski sama-sama bekerja sama dengan BPJS.
Keterbatasan itu menyulitkan orang yang sering bepergian dan bekerja di tempat
jauh.
c. Masalah lain, adalah rumitnya alur pelayanan BPJS Kesehatan karena
menerapkan alur pelayanan berjenjang. Sebelum ke rumah sakit, peserta wajib
terlebih dulu ke faskes tingkat pertama, yaitu puskesmas.
d. Banyak peserta BPJS mengeluhkan pembayaran biaya pengobatan yang tak
ditanggung sepenuhnya oleh BPJS. sesuai dengan Pasal 2 Undang-Undang
Nomor 24 Tahun 2011, BPJS seharusnya menyelenggarakan sistem jaminan
sosial berdasar asas kemanusiaan, manfaat, dan keadilan sosial bagi semua
rakyat Indonesia.

Kelompok 4

1. Pemahaman masyarakat yang lemah tentang sistem pelayanan kesehatan primer


(puskesmas/Dokter Praktek Umum) dan sekunder (Rumah Sakit),
mengakibatkanmereka tidak mengikuti sistem rujukan yang ada. Masyarakat pada
kelas ekonomi lemah cenderung memilih pelayanan kesehatan yang paling dekat
dan murah, tidak peduli apakah petugas yang dia mintai pertolongan tersebut
memiliki kewenangan dan kompetensi yang memadai. Sedangkan masyarakat pada
kelas ekonomi menengah keatas cenderung langsung memeriksa diri ke dokter
spesialis dengan berbagai risiko ketidak tepatan pemilihan jenis dokter spesialis yang
dipilihnya, papar Nugroho.Untuk meningkatkan status kesehatan masyarakat dapat
dilakukan melalui penyediaan pelayanan yang bermutu, Sejak tahun 2001 Indonesia
telah menerapkan?

Jawab :
Kebijakan desentralisasi kesehatan. Fokus dari kebijakan desentralisasi kesehatan
tersebut lebih ke arah perubahan kewenangan dan kelembagaan, yang dalam sistem
pelayanan kesehatan primer dimanisfestasikan adanya semi otonomi pengelolaan
puskesmas, yang sayangnya belum menyentuh reformasi sistem pelayanan
primernya itu sendiri.

2. JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) adalah program pelayanan kesehatan dari


pemerintah yang berwujud BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan dan
sistemnya menggunakan sistem asuransi. Dengan adanya JKN ini maka seluruh
warga Indonesia berkesempatan besar untuk memproteksi kesehatan mereka
dengan lebih baik. Dengan hanya menyisihkan sebagian kecil uangnya, maka
mereka pun akan mampu menjadi peserta dan memperoleh manfaatnya. Bagaimana
dengan masyarakat tidak mampu?
Jawab :
Untuk mereka juga tidak perlu khawatir, karena semua rakyat miskin atau PBI
(Penerima Bantuan Iuran) akan ditanggung kesehatannya oleh pemerintah. Dari sini
maka tidak ada alasan lagi bagi rakyat miskin untuk memeriksa penyakitnya ke
fasilitas kesehatan.
BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) sendiri adalah badan atau perusahaan
asuransi yang sebelumnya bernama PT Askes yang menyelenggarakan
perlindungan kesehatan bagi para pesertanya. Perlindungan kesehatan ini juga bisa
didapat dari BPJS Ketenagakerjaan yang merupakan transformasi dari Jamsostek
(Jaminan Sosial Tenaga Kerja). Dari masing-masing definisi ini maka bisa
disimpulkan bahwa perbedaan diantara keduanya ini adalah bahwa JKN merupakan
nama programnya, sedangkan BPJS merupakan badan penyelenggaranya yang
kinerjanya nanti diawasi oleh DJSN (Dewan Jaminan Sosial Nasional).

Kelompok 5

1. Jelaskan Kinerja Asuransi kesehatan Sosial di Indonesia?

Jawab :

1. BPJS Kesehatan, Sebelum adanya BPJS, masyarakat Indonesia cukup kesulitan


untuk mendapatkan bantuan biaya pengobatan. Mereka harus terlebih dahulu
mengurus surat-surat keterangan di kelurahan dan sebagainya. Setelah
munculnya BPJS Kesehatan (menggantikan Askes) pada tahun 2014, akses ke
pengobatan menjadi lebih mudah. Untuk mendapatkan jaminan kesehatan dari
BPJS Kesehatan, setiap warga negara Indonesia terlebih dahulu harus
mendaftar sebagai peserta. Manfaat yang diberikan bertingkat sesuai dengan
kelasnya. Masyarakat bisa memilih manfaat yang sesuai dengan kemampuan
dalam membayar iuran. Namun, aturan ini tidak berlaku bagi masyarakat yang
dikategorikan tidak mampu. Mereka mendapat pengecualian untuk pembayaran
iuran. Undang- Undang menerangkan bahwa setiap warga negara Indonesia
ataupun warga negara asing yang menetap di Indonesia lebih dari enam (6)
bulan diwajibkan untuk mengikuti jaminan sosial kesehatan melalui BPJS
Kesehatan. Itu berarti kita sebagai warga negara Indonesia harus ikut serta
dalam keanggotaan BPJS Kesehatan.
2. BPJS Ketenagakerjaan, Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial juga
memberikan manfaat bagi tenaga kerja di Indonesia. BPJS Ketenagakerjaan
dibentuk setahun kemudian setelah BPJS Kesehatan, yaitu pada tahun 2015
untuk menggantikan Jamsostek. Seperti namanya, pertanggungan atau jaminan
sosial yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan dikhususkan bagi para pekerja,
baik di sektor formal maupun informal. Ada beberapa manfaat yang didapatkan
dengan mengikuti BPJS Ketenagakerjaan yaitu Jaminan Kematian (JKM),
Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).

2. Apa Solusi dari Kasus BPJS Ketenagakerjaan tersebut

ketika ada kepala keluarga yang terkena kecelakaan kerja entah akhirnya terkena
cacat hingga kematian. Dirinya memiliki seorang anak,yang sudah lulus sekolah
dan akan melanjutkan pendidikan selanjutnya. Namun, anak tersebut masih
mengikuti proses masuk sekolah. Semestinya anak tersebut mendapatkan bea
siswa pendidikan dari BPJS Ketenagakerjaan sekira Rp12 juta per anak. Tapi
karena status anak tersebut dinyatakan belum mendapatkan status sekolah tetap,
anak tersebut tidak mendapatkan dana beasiswa?

Jawab :

Ini yang harus disiasati bagi para peserta BPJS Ketenagakerjan. kasus ini memang
tidak bisa diketahui kapan kecelakaan kerja terjadi dan sedang dalam keadaan apa.
hal ini perlu diperhatikan BPJS Ketenagakerjaan kasus ini harus dikaji. Jadi
masyarakat harus mengetahui kasus ini. Kasus ini, BPJS tidak memberikan dana
tersebut pasti tentunya memberatkan. Tapi JKK memberikan dana JKK pada
pekerja tersebut tapi tidak untuk dana beasiswanya. Sehingga BPJS bisa
mengubah poin-poin dalam JKK. Sehingga tidak memberatkan para pekerja
terkena kecelakaan kerja.
BPJS Ketenagakerjaan terdapat Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) yang
memberikan bea siswa pendidikan untuk anak yang orang tuanya kecelakaan kerja
entah itu catat hingga kematian.

Anda mungkin juga menyukai