Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM KERJA

UNIT HUMAS DAN MARKETING


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PALABUHANRATU
TAHUN 2021

A. PENDAHULUAN

Dalam era informasi saat ini, profesi Humas atau Public Relation (PR), menjadi sangat
penting artinya bagi sebuah organisasi. Dalam kurun waktu itu telah terjadi mis-informasi
dan komunikasi sehingga banyak hal yang tidak diapahami dan dimengerti dengan baik.
Hal ini terjadi sebagai akibat terhambatnya arus informasi dan lemahnya infrastruktur
komunikasi yang pernah ada. Baik buruknya citra organisasi antara lain ditentukan oleh
perilaku, kreativitas dan kinerja Humas atau PRnya.
RSUD Palabuhanratu sebagai satu-satumya rumah sakit di Palabuhanratu yang melayani
masyarakat wilayah selatan Kabupaten Sukabumi dan wilayah Kab Lebak provinsi Banten,
Sejalan dengan perkembangan kebutuhan masyarakat saat ini RSUD Palabuhanratu telah
memiliki fasilitas pelayanan yang sudah baik, sehingga semakin berupaya meningkatkan
dan mempertahankan kualitas pelayanannya. Salah satu upaya tersebut adalah dengan
menyediakan sarana pelayanan informasi umum dikawasan rumah sakit dengan
menempatkan petugas khusus, yang melakukan tugas-tugas tertentu seperti :
1. Memberikan pelayanan informasi mengenai tempat pasien dirawat, jenis pelayanan dan
biaya pelayanan rumah sakit.
2. Mempromosikan rumah sakit mengenai dokter spesialis
Kegiatan tersebut dibawah koordinasi bagian humas (hubungan masyarakat). Kegiatan
promosi rumah sakit merupakan kegiatan pemasaran yang ditujukan untuk mendorong
permintaan produk kepada masyarakat agar produk itu dikenal dan dibeli. Promosi bagi
rumah sakit perlu dilakukan untuk memperkenalkan jasa rumah sakit kepada masyarakat
meliputi jasa layanan dokter dan layanan non medis lainnya seperti ambulance.

B. LATAR BELAKANG

Humas atau dikenal juga sebagai Public Relation adalah orang yang bertanggung jawab
untuk memberikan informasi, mendidik, meyakinkan, meraih simpati, dan membangkitkan
ketertarikan masyarakat akan sesuatu atau membuat masyarakat mengerti dan menerima
sebuah situasi. Humas RSUD Palabuhanratu dibawah koordinasi Kasubag umum dan
kepegawaian yang memiliki fungsi sebagai mediator institusi rumah sakit ke masyarakat
luar dan masyarakat rumah sakit. Dalam menjalankan fungsinya bagian humas RSUD
Palabuhanratu juga bertanggung jawab terhadap kegiatan promosi rumah sakit dan
PKMRS (Penyuluhan Kesehatan Masyarakat Rumah Sakit).
Keberadaan humas dalam sebuah rumah sakit dapat menjadi jembatan penghubung
antara rumah sakit dengan masyarakat.Pada dasarnya tujuan humas adalah untuk
menciptakan, memelihara dan membina hubungan yang harmonis antara kedua belah
pihak yakni rumah sakit dengan masyarakat. Humas berperan dalam penjelasan atau
pembelaan terhadap pandangan yang kurang baik dari masyarakat terhadap rumah sakit
tersebut, dengan cara menyajikan berbagai data, fakta dan informasi yang sebenarnya.
Selain itu juga petugas humas RSUD. Palabuhanratu juga menyediakan media informasi
berupa, leaflet, poster dan spanduk. Media ini untuk memberikan informasi kepada
masyarakat mengenai jenis pelayanan, biaya pelayanan, jadwal dokter dan peraturan-
peraturan yang berlaku di RSUD Palabuhanratu. Unit Humas itu sendiri di RSUD.
Palabuhanratu juga bertanggung jawab atas Pemasaran dan lebih diarahkan untuk desain
implementasi dan kontrol program guna meningkatkan penerimaan ide atau penyebab
masalah pada sasaran masyarakat tertentu. Konsep yang digunakan dimulai dari segi
segmentasi pasar sasaran, riset pasar, pengembangan konsep, komunikasi, fasilitas dan
insentif. Marketing adalah disiplin pemasaran untuk menjual ide, attitude dan behavior.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Penyadaran masyarakat atau pemberian dan peningkatan pengetahuan masyarakat
tentang kesehatan termasuk didalamnya terdapat usaha untuk dapat memfasilitasi
dalam rangka perubahan perilaku masyarakat.

2. Tujuan Khusus
a. Sebagai acuan bagi unit terkait untuk berwawasan sehat dan berprilaku hidup sehat
yang kemudian menjadi budaya bagi dirinya, keluarga dan lingkungannya.
b. Sebagai acuan bagi bagian terkait untuk meningkatkan kemampuan dan wawasan
bagi RSUD Palabuhanratu, baik dari segiilmu pengetahuan, keterampilan, dan sikap,
dalam bidangnya maupun pengetahuan umum dalam melakukan promosi kesehatan
kepada pasien/keluarga.
c. Untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia, seiring dengan
semakin lengkap dan canggihnya fasilitas dan peralatan yang ada serta memenuhi
kepuasan pelanggan dalam rangka promosi kesehatan.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Kegiatan Pokok
a. Kegiatan Eksternal
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Karitas dalam rangka promosi
kesehatan yang melibatkan pihak luar/ pihak ketiga.
b. Pelatihan Internal
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Karitas dalam rangka promosi
kesehatan dilingkungan rumah sakit dengan melibatkan unit-unit terkait termasuk
pasien dan keluarga.
2. Rincian Kegiatan
a. Eksternal
 Pemasangan spanduk/ baliho
 Seminar HIV AIDS
 Promosi kesehatan
b. Internal
 Dalam gedung
 Survey kepuasan pelanggan
 Penanganan kompalain
 Pemberian informasi melalui brosur
 Pelayanan rumah sakit
 10 penyakit terbanyak
 Etika batuk
 Hak pasien dan keluarga
 Pemasangan banner, poster dan spanduk
 Luar gedung
 Pemasangan poster di area parkir
 Himbauan larangan merokok di area Rumah Sakit
 Himbauan menggunakan masker ketika berada diarea RSUD
Palabuhanratu
 Jadwal dan jam besuk pasien
3. Langkah-langkah kegiatan
Untuk mewujudkan program tersebut diatas, maka diperlukan langkah-langkah kegiatan
sebagai pedoman bagi unit humas dan marketing guna memudahkan dalam hal
melakukan evaluasi pelaksanaan program, adapun langkah-langkah kegiatan sebagai
berikut :
a. Kepala unit humas dan marketing mengusulkan kegiatan yang perlu untuk
melaksanakan program kerja dalam meningkatkan mutu layanan.
b. Kepala unit humas dan marketing mengajukan program kepada Direktur untuk
diperiksa dan disetujui.
c. Kepala unit humas dan marketing akan berkoordinasi dengan bagian terkait dan
mengatur pelaksanaan kegiatan internal, mulai dari jadwal, tempat pelaksanaan,
narasumber dan peserta, untuk kegiatan eksternal akan disesuaikan dengan jadwal
yang telah disusun oleh pihak penyelenggara.
d. Kepala unit humas dan marketing membuat kerangka acuan masing-masing kegiatan.
e. Kegiatan-kegiatan eksternal diketahui dan disetujui oleh Direktur.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Cara melaksanakan kegiatan di unit humas dan marketing dengan menggunakan metode
melalui media cetak dan media elektronik.

F. SASARAN
Berdasarkan kegiatan maka sasaran dibagi dalam tiga kelompok sasaran yaitu :
1. Sasaran Primer (primary target)
Sasaran umumnya adalah pasien dan keluarga atau pengunjung yang dapat
dikelompokkan menjadi kepala keluarga untuk masalah kesehatan umum, Ibu hamil dan
menyusui anak untuk masalah KIA (Kesehatan Ibu dan Anak).
2. Sasaran Sekunder (secondary target)
Sasaran sekunder dalam hal ini adalah tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat serta
orang-orang yang memiliki kaitan serta berpengaruh penting dalam kegiatan ini dengan
harapan setelah diberikan informasi kesehatan maka masyarakat tersebut akan dapat
kembali memberikan atau kembali menyampaikan informasi kesehatan pada lingkungan
sekitarnya.
3. Sasaran tersier (tertiary target)adapun yang menjadi sasaran tersier dalam kegiatan
adalah pembuat keputusan (decision maker) atau penentu kebijakan (policy maker), hal
ini dilakukan dengan suatu harapan agar kebijakan kebijakan atau keputusan yang
dikeluarkan oleh kelompok tersebut akan memiliki efek atau dampak serta pengaruh bagi
sasaran sekunder maupun sasaran primer dan usaha ini sejalan dengan strategi
advokasi.

Anda mungkin juga menyukai