PROGRAM STUDI

DESAIN KOMUNIKASI VISUAL MATA KULIAH

KRITIK DESAIN

TAHAPAN KRITIK:
INTERPRETASI
DAN EVALUASI
TIM PENGAMPU MATAKULIAH KRITIK DESAIN
2023
https://www.cendananews.com/2018/03/memaknai-singa-melingkar-di-bingkai-lukisan.html
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

Capaian Pembelajaran

Mahasiswa dapat membedakan dan menerapkan

pendekatan interpretasi dan evaluasi dalam
tahapan kritik desain

Kemampuan Akhir yang Diharapkan

1. Mahasiswa mampu mengidentifikasi pendekatan

interpretasi dan evaluasi

2. Mahasiswa mampu menjelaskan dan

membedakan pendekatan interpretasi dan
evaluasi dalam tahapan kritik desain
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

TAHAPAN KRITIK
DESAIN?
1 2

DESKRIPTIF ANALISIS FORMAL

4 3

EVALUASI INTERPRETASI
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

INTERPRETASI

Tahapan ketiga dalam kritik

desain

yaitu penafsiran makna

suatu karya melalui elemen
– elemen yang terkandung
di dalamnya untuk menguak
ungkapan / pesan dalam
karya.

(Sosroyudho, 2010)
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

INTERPRETASI

Pada tahap ini, fokus kita yaitu

menganalisis dan
menerjemahkan elemen
dalam karya sesuai dengan
pengetahuan, pemahaman,
dan pengalaman penerjemah.
Untuk menemukan makna
makna pesan di balik karya,
bisa menggunakan teori
desain seperti: semiotika,
retorika, estetika, dsb
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

INTERPRETASI

Tahap interpretasi bisa

dilakukan dengan dua cara,
yaitu: LANGSUNG dan TIDAK
LANGSUNG
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

INTERPRETASI LANGSUNG

Pemaknaan / penafsiran
karya secara langsung, yang
dipengaruhi oleh latar
belakang pengamat karya.

Yang dimaksud dengan latar

belakang pengamat yaitu
meliputi: pengetahuan,
pengalaman, dan kepekaan.

Interpretasi secara langsung

belum menggunakan teori-
teori desain
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

INTERPRETASI
TIDAK LANGSUNG

Pemaknaan / penafsiran
karya menggunakan teori-
teori desain yang sesuai.
Pengamat karya perlu
memiliki pengetahuan dan
kemauan untuk
menggunakan teori dalam
mencari pesan di balik
sebuah karya.

Teori relevam yang sering

digunakan biasanya yaitu
semiotika dan retorika.
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

INTERPRETASI LANGSUNG

Contoh 1:

Headline: “bullets leave bigger holes than you think” yang

artinya peluru meninggalkan lubang yang lebih besar dari yang
kamu pikirkan. Hal ini menunjukkan bahwa karya di samping
merupakan ILM tentang kasus penembakan.
Adanya gambar tiga siluet sesuai dengan bentuknya
merupakan figur ayah, ibu, dan anak, sebagai satu keluarga.
Titik merah, angka 9, dan angka 8 merupakan simbol target
sasaran tembak. Tabel di sisi kiri memperkuat bahwa itu
merupakan rekapan hasil menembak.

ILM di samping memiliki makna bahwa ketika seorang ayah

ditembak oleh seseorang, maka akan berdampak besar pada
istri dan anaknya, yang mana menimbulkan trauma atau
dampak lain kepada keluarganya. https://digitalsynopsis.com/inspiration/60-public-service-announcements-social-issue-ads/
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

INTERPRETASI LANGSUNG

Contoh 2:

Pintu kiri berukuran besar bertuliskan ENTRANCE yang

berarti “masuk”. Pintu kanan berukuran kecil bertuliskan
EXIT yang berarti “keluar”. Di antara kedua pintu ada
tulisan “Weightwatchers”. Weightwatchers merupakan
perusahaan jasa program diet. Sehingga, kedua pintu
diartikan bahwa ketika orang dengan masalah obesitas
menggunakan jasa dari perusahaan tersebut, hasilnya
akan memuaskan yaitu badan menjadi langsing melalui
aktivitas menyehatkan, menyegarkan, serta aman. Hal ini
didukung dengan pemilihan warna dinding, frame pintu,
serta lantai.

Tembok warna hijau toska bisa diartikan sebagai sesuatu

yang alami, segar, dan sehat. Frame pintu warna putih
diartikan sebagai aman, bersih. Lantai warna coklat bisa
dimaknai sebagai lantai-lantai untuk aerobik atau gym.

Gambar di samping merupakan iklan komersial jasa

program diet dan olah tubuh yang sehat, aman, serta
alami, yang bisa memberikan hasil berupa penurunan
badan secara signifikan. https://digitalsynopsis.com/inspiration/60-public-service-announcements-social-issue-ads/
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

EVALUASI

Tahapan keempat/terakhir
dalam kritik desain

yaitu tahap
membandingkan karya yang
dikritik dengan karya
pendahulunya, serta
mencari peran dan makna
karya itu dalam lingkungan
sosial baik pada masa
tertentu, saat karya dibuat,
atau saat karya ditinjau.

(Sosroyudho, 2010)
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

EVALUASI

Pada tahap ini, fokus kita

tertuju pada komparasi dan
kesimpulan. Komparasi yang
dimaksud yaitu karya dengan
karya atau karya dengan
situasi saat karya dibuat atau
saat ditinjau atau saat ini.
Sedangkan kesimpulan berisi
fungsi, nilai, dan makna karya

EVALUASI:
1. KARYA vs KARYA LAIN BERTEMA SAMA
2. KARYA vs SITUASI/REALITA saat karya dibuat/ditinjau/saat ini
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

EVALUASI

Contoh 1:

ILM di samping bukan ditujukan untuk penduduk Indonesia,

melainkan Amerika Serikat yang terkenal degan kasus
penembakan warga sipil maupun aparat. Artinya, ILM ini
merupakan representasi dari kondisi kriminal di negara AS yang
mengkhawatirkan. Sebagaimana telah diliput dari berbagai kanal
berita, kasus penembakan di AS telah terjadi di era presiden
Abraham Lincoln hingga saat ini. Ditambah lagi, warga AS
diperbolehkan memiliki senjata api jika memenuhi syarat yang
ditentukan pemerintah AS.

ILM ini tentu tidak tepat jika dikampanyekan di Indonesia, karena

perbedaan aturan yang mana hanya profesi tertentu seperti
polisi, tentara, dan sejenisnya yang berhak memilki dan
menggunakan senjata untuk kepentingan keamanan dan
pertahanan negara.
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

EVALUASI

Contoh 2:

Iklan di samping sangat tepat menggambarkan pola hidup saat

ini. Hingga sekarang, obesitas merupakan salah satu kondisi yang
cukup menakutkan, karena bisa memicu terjadinya penyakit
seperti stroke, jantung, diabetes, dan lain sebagainya. Meiihat
kondisi tersebut, banyak perusahaan yang menawarkan program
diet sehat melalui makanan maupun aktivitas yang aman dan
tersertifikasi. Salah satunya Weightwatchers di AS.

Semakin banyaknya riset bahaya obesitas, masyarakat semakin

peduli untuk menerapkan program diet sehat. Meskipun iklan ini
dikeluarkan oleh perusahaan asal AS, namun secara konsep dan
konteks, iklan ini cocok untuk negara lain misalnya negara di
benua Eropa, Indonesia, dan Australia. Singkat kata, iklan ini
bersifat global.

Visualisasi iklan juga sederhana namun to the point, dan itu yang
justru menjadi nilai lebih / daya tarik dari iklan tersebut.
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

Sebagaimana tahapan Deskriptif dan Analisis formal

yang berhubungan dengan sudut pandang
Formalistik, tahapan Intepretasi dan Evaluasi juga
berkaitan dengan sudut pandang Ekspresifistik dan
Instrumentalistik.

Ekspresifistik yaitu sudut pandang yang mengulas

kemampuan suatu karya dalam mengungkapkan
tema/pesan. Dengan kata lain merupakan sudut
pandang makna, sehingga bisa dikatakan
ekspresifistik = interpretasi

Instrumentalistik yaitu sudut pandang yang

mengulas fungsi karya sebagai instrumen atau alat
untuk mencapai tujuan. Tujuan karya dibuat bisa
sebagai sarana: informasi, persuasi, instruksi,
intimidasi, dll. sedangkan kepentingan karya dibuat
sesuai bidangnya seperti: politik, sosial, religi,
psikologi, dll. Dengan kata lain merupakan sudut
padang manfaat karya, sehingga bisa dikatakan
instrumentalistik = evaluasi
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

RANGKUMAN

Tahapan kritik desain Interpretasi dan Evaluasi merupakan tahapan

yang fokus pada konsep/tema di balik karya desain. Pesan apa yang
ada dalam karya bisa ditemukan dengan tahapan Interpretasi baik
secara langsung maupun tidak langsung (penggunaan teori).
Ketepatan dan kemanfaatan karya terhadap situasi bisa digali
melalui Evaluasi.

Selain itu, Interpretasi sejajar dengan sudut pandang Ekspresifistik,

yakni sudut pandang bagaimana karya menyampaikan pesan.
Sedangkan Evaluasi sejajar dengan sudut pandang Instrumentalistik
yakni sudut pandang bagaimana karya bisa berperan sebagai sarana
tertentu dan untuk kepentingant tertentu.
 PROGRAM STUDI MATA KULIAH
DESAIN KOMUNIKASI VISUAL KRITIK DESAIN

REFERENSI MATERI
1. Haryadi, Toto dan Saputro, Godham Eko. 2018. Tinjauan Desain Iklan dalam Sudut Pandang Majas Visual (Studi Kasus: Iklan
Media Billboard di Kota Semarang). Jurnal Demandia, Vol 3 No. 1, 97-115. Bandung: Universitas Telkom
2. https://www.boredpanda.com/creative-print-ads/
3. https://digitalsynopsis.com/inspiration/60-public-service-announcements-social-issue-ads/
4. https://www.cendananews.com/2018/03/memaknai-singa-melingkar-di-bingkai-lukisan.html
5. https://www.gurupendidikan.co.id/apresiasi-seni-rupa/
6. Sosroyudho, Arief Adityawan dan Tim Litbang Concept. 2010. Tinjauan Desain Grafis: Dari Revolusi Industri Hingga Indonesia
Kini. Jakarta: Concept Media
THANKS
ANY QUESTIONS?