Anda di halaman 1dari 10

SISTEM

KARDIORESPIRA
SI
-KELOMPOK 2-
Pengertian & Anatomi Sistem
Kardiorespirasi
Kardiorespirasi merupakan gambaran kemampuan sistem
kardiovaskuler dan sistem pernapasan dalam memenuhi kebutuhan oksigen pada
jaringan otot selama melakukan aktivitas. Komponen daya tahan kardiorespirasi adalah
organ jantung, paru-paru dan darah untuk menyuplai oksigen kedalam otot. Tubuh
seseorang memiliki mekanisme kerja yang kompleks, artinya ketika tubuh memiliki
daya tahan kardiorespirasi yang baik, maka tubuh akan lebih optimal dalam mensuplai
darah.

1. Paru - Paru Paru-paru mempunyai fungsi sebagai


tempat pertukaran oksigen. Ketika kita
bernafas paru-paru membesar karena
adanya udara yang masuk. Di dalam paru-
paru terjadi pertukaran oksigen dari udara
ke darah. Ketika ekspirasi udara keluar
membawa karbondioksida (CO2).
Diafragma dan otot abdominal membantu
dalam inspirasi dan ekspirasi paru-paru.
Paru adalah organ pernapasan utama yang terletak di
rongga dada. Paru merupakan susunan dari bronkus,
bonkiolus, bronkiolus respiratori, alveoli, saraf dan
sistem limfatik. Paru dilapisi oleh pleura yang terdiri
dari pleura visceral (yang menempel langsung pada
paru) dan pleura parietal (yang menempel pada dinding
dada), di antara kedua pleura tersebut terdapat sebuah
ruangan yang disebut sebagai cavum pleura.

Karbondioksida dan oksigen saling bertukar di


alveoli dan kapiler yang ada di dalam paru-paru.
Karbondioksida keluar dari alveoli dengan cara
dihembuskan. Oksigen dari udara yang dihirup
lewat dari alveoli ke dalam sel-sel darah. Sel
darah yang kaya oksigen ini kemudian kembali ke
jantung dan dipompa ke seluruh tubuh. Oksigen
merupakan komponen penting dari sistem
penghasil energi tubuh, sehingga sistem
kemampuan kardiorespirasi untuk mengambil dan
mengantarkan oksigen sangat penting untuk
fungsi tubuh.
2. Jantung

Jantung memiliki fungsi sebagai pemompa darah ke paru-paru


dan ke seluruh tubuh. Jantung mengalirkan darah dari dua
sistem yang berbeda, yaitu sirkulasi paru yang merupakan sisi
kanan jantung berfungsi untuk memompa darah ke paru-paru
sedang yang lainnya adalah sirkulasi sistemik yang merupakan
sisi sebelah kiri jantung berfungsi untuk memompa darah ke
seluruh tubuh.

Ketika manusia melakukan aktivitas fisik, terjadi peningkatan


kebutuhan O2 serta hasil pembuangan di sel – sel otot. Jantung
akan memompa lebih banyak darah dan hasil pembuangan akan
dibawa ke jantung lebih banyak.

Jantung adalah sebuah organ berotot dengan empat ruang yang


terletak di rongga dada, di antara paru. Ukuran jantung kurang
lebih sebesar genggaman tangan kanan, beratnya kira-kira 250
gram pada wanita dewasa dan 300 gram pada pria dewasa.
Selama jantung berkontraksi, atrium
berkontraksi pertama kali, memompa darah ke ventrikel.
Lalu sepersekian detik kemudian ventrikel ikut berkontraksi
memompa darah ke paru-paru dan keseluruh badan. Ketika
kita beraktifitas fisik jantung melakukan dua fungsi yaitu
memompa lebih cepat serta mengirim darah lebih banyak
setiap memompa.
Vena cava superior dan vena cava inferior
mengalirkan darah ke atrium dextra yang datang dari
seluruh tubuh. Arteri pulmonalis membawa darah dari
ventrikel dextra masuk ke paru-paru. Antara ventrikel “This is a quote, words full of wisdom that
sinistra dan arteri pulmonalis terdapat katup valvula
semilunaris arteri pulmonalis. Vena pulmonalis membawa someone important said and can make the
darah dari paru-paru masuk ke atrium sinitra. Aorta reader get inspired.”
(pembuluh darah terbesar) membawa darah dari ventrikel

—SOMEONE
sinistra dan aorta terdapat sebuah katup valvulasemilunaris
aorta. Peredaran darah jantung terdiri dari 3 yaitu:

1. Arteri coronaria dextra: berasal dari sinus anterior aorta


berjalan kedepan antara trunkus pulmonalis dan aurikula FAMOUS
memberikan cabang-cabang ke atrium dextra dan ventrikel
dextra.
2. Arteri coronaria sinistra lebih besar dari arteri coronaria
dextra
3. Aliran vena jantung: sebagian darah dari dinding jantung
mengalir ke atrium kanan melalui sinus coronarius yang
terletak dibagian belakang sulkus atrioventrikularis
merupakan lanjutan dari vena.
3. Pembuluh Darah

Pembuluh darah terdiri dari arteri dan vena. Arteri dan vena
memiliki struktur yang berbeda sesuai dengan ukuran dan otot
yang melapisi dinding pembuluh darah tersebut. Arteri
mempunyai dinding yang tebal dan elastis yang berfungsi untuk
memfasilitasi keluarnya aliran darah yang berasal dari jantung
ke seluruh jaringan tubuh. Sedangkan vena mempunyai dinding
yang tipis dan mudah teregang, fungsi pembuluh vena yaitu
sebagai saluran beresistensi rendah untuk mengembalikan darah
dari jaringan menuju jantung.
Darah dipompa oleh jantung menuju paru untuk melepaskan sisa
metabolisme berupa CO2 dan menyerap O2 melalui pembuluh
arteri pulmonalis, lalu dibawa kembali ke jantung melalui vena
pulmonalis. Setelah itu, darah dikirimkan keseluruh tubuh oleh
saluran pembuluh darah yang bernama aorta. Darah
mengedarkan O2 keseluruh tubuh melalui saluran halus darah
yang disebut pembuluh kapiler. Kemudian darah kembali ke
jantung melalui pembuluh darah vena cava superior dan vena
cava inferior.
4. Darah
Darah merupakan jaringan cair yang berfungsi sebagai
pembawa (carrier) pada sistem kardiovaskular. Fungsi utama darah dalam
sirkulasi adalah sebagai media transportasi, pengaturan suhu,
pemeliharaan keseimbangan cairan, serta keseimbangan basa eritrosit
selama hidupnya tetap berada dalam tubuh.
Darah memiliki dua komponen utama yaitu :
1. Plasma darah, bagian cair darah yang sebagian besar terdiri atas 90%
air, dan sisanya berupa elektrolit serta protein darah.
2. Butir – butir darah (blood corpuscles), yang terdiri atas komponen –
komponen berikut ini :

a. Eritrosit

b. Leukosit

c. Trombosit
TABLE OF CONTENTS

Objectives Methodology
You can describe the topic of
the section here
01 You can describe the topic of
the section here
02

Results analysis Conclusions


You can describe the topic of
the section here
03 You can describe the topic of
the section here
04
THE SLIDE
TITLE GOES
HERE!
Do you know what helps you make your point
clear?
Lists like this one:

● They’re simple
● You can organize your ideas clearly
● You’ll never forget to buy milk!

And the most important thing: the audience won’t


miss the point of your presentation
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai