Anda di halaman 1dari 37

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

Ilmu Komunikasi | Penyiaran


STRATEGI MANAJEMEN PROGRAM “PESONA
INDONESIA” DI TVRI SUMATERA SELATAN DALAM
MENJALANKAN PROGRAM SIARAN
Oleh:
Nelli Khori Natal Muniroh
07031381419132

Dosen Pembimbing: Drs. H. Joko Siswanto, M.Si | Oemar Madri Bafadhal, S.I.Kom., M.Si
Add an image

PENDAHULUA
N
LATAR BELAKANG
Alasan Pemilihan Judul

 Program “Pesona
Indonesia” menjadi
media yang berperan
untuk mengenalkan
pariwisata di Indonesia.

4
LATAR BELAKANG
Alasan Pemilihan Judul
 TVRI masih melakukan
siaran meskipun rating
TVRI rendah.

5
PENDAHULUAN

Rumusan Masalah
Bagaimana strategi manajemen program yang digunakan dalam acara “Pesona
Indonesia” yang tayang di TVRI Sumatera Selatan?

Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui tentang strategi manajemen program yang digunakan oleh
TVRI Sumatera Selatan pada program “Pesona Indonesia”.

Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan bisa memberi wawasan tentang strategi manajemen
program yang diterapkan oleh TVRI Sumatera Selatan pada program “Pesona
Indonesia”.
6
Add an image

TINJAUAN
PUSTAKA
TEORI YANG DIGUNAKAN
Teori Strategi Manajemen Program Menurut Peter Pringle (Morissan, 2008)

1 Perencanaan program 3 Eksekusi program


mencakup pekerjaan mempersiapkan rencana mencakup kegiatan menayangkan
jangka pendek, menengah, dan jangka program sesuai dengan rencana yang
panjang yang memungkinkan stasiun sudah ditetapkan.
penyiaran untuk mendapatkan tujuan
program.

2 Produksi dan pembelian program 4 Pengawasan dan evaluasi program


berkenaan dengan keputusan untuk menentukan seberapa jauh suatu rencana
melaksanakan rencana program yang dan tujuan sudah dapat dicapai atau
sudah ditetapkan dengan cara diwujudkan oleh stasiun penyiaran,
memproduksi sendiri atau departemen, dan karyawan.
mendapatkannya dari pihak lain seperti
production house. 8
Add an image

ALUR PEMIKIRAN
Strategi Manajemen Program “Pesona Indonesia” di
TVRI Sumatera Selatan

Perencanaan Program Produksi dan Pembelian Eksekusi Program Pengawasan


Program

Menjalankan Program Siaran


HIPOTESIS DESKRIPTIF

Berdasarkan kerangka pemikiran yang telah diuraikan, maka dirumuskan


hipotesis deskriptif dari penelitian ini yaitu strategi manajemen program di LPP
TVRI Sumatera Selatan pada program “Pesona Indonesia” sudah menjalankan
program siaran dengan baik.

10
Add an image

METODE
PENELITIAN
DESAIN PENELITIAN

Penelitian ini akan melihat strategi manajemen program yang diterapkan oleh
TVRI Sumatera Selatan pada program “Pesona Indonesia”. Oleh karena itu,
metode penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif, desain penelitiannya
juga desain metode kualitatif. Meliputi teknik penentuan informan, teknik
pengumpulan data, teknik keabsahan data, dan teknik analisis data maupun
pengambilan kesimpulan.

12
FOKUS PENELITIAN
Variabel Dimensi Indikator Deskripsi
Strategi Manajemen Program 1. Perencanaan Identifikasi strategi • Merencanakan target penonton
(Peter Pringle, Morissan: Program program • Menentukan tim produksi
2008) • Membuat alokasi waktu pelaksanaan
produksi program
• Durasi waktu tayang

Tujuan program • Mengedukasi penonton dengan informasi


yang diberikan
• Menghibur penonton dengan tayangan
(gambar) program yang ditampilkan
• Menambahkan keuntungan dari program
yang ditayangkan 13
FOKUS PENELITIAN
Variabel Dimensi Indikator Deskripsi
Strategi Manajemen Program 2. Produksi dan Departemen produksi • Tim kreatif
(Peter Pringle, Morissan: 2008) Pembelian • Melakukan tahapan proses produksi (pra
Program produksi, produksi, dan pasca produksi)

Sumber Dana Program • APBN atau APBD


• Iklan
3. Eksekusi Pembagian Waktu • Menentukan jadwal penayangan
Program Siaran • Melihat jam kegiatan atau aktivitas
penonton

Segmentasi Penonton • Segmentasi demografis


• Segmentasi geodemografis
• Segmentasi psikografis 14
FOKUS PENELITIAN
Variabel Dimensi Indikator Deskripsi
Strategi Manajemen Program 4. Pengawasan dan Manajer Produksi • Bertanggung jawab pada produksi
(Peter Pringle, Morissan: Evaluasi Program program
2008) • Mereview hasil shooting dan editing
• Mengawasi seluruh isi program yang
ditayangkan
• Mengawasi pemain serta personalia
produksi

Standar Penyiaran • Pedoman Perilaku Penyiaran dan


Standar Program Siaran (P3 dan SPS)
• Undang-Undang No. 32 tahun 2002
tentang Penyiaran
15
UNIT ANALISIS DATA

Unit analisis penelitian ini


adalah organisasi, dalam hal ini
adalah kantor Lembaga
Penyiaran Publik TVRI
Sumatera Selatan.

16
TEKNIK PENENTUAN INFORMAN

Teknik Purposive Sampling

 Menentukan sampel berdasarkan kapasitas dan kapabilitas yang kompeten atau yang benar-
benar paham dibidangnya diantara anggota populasi lainnya.
 Subjek dalam penelitian ini adalah pihak yang diwawancarai untuk memperoleh data pada
penelitian yang dilakukan, yaitu mereka yang terlibat dalam pembentukan strategi manajemen
program “Pesona Indonesia” di TVRI Sumatera Selatan yaitu Kepala Seksi Program dan
Produser program “Pesona Indonesia” serta subjek pendukungnya yaitu penonton.

17
JENIS DATA DAN SUMBER DATA

JENIS DATA SUMBER DATA


Jenis data yang ada dalam  Data Primer: langsung melakukan
wawancara mendalam Kepala Seksi
penelitian ini adalah jenis data Program, Produser program “Pesona
kualitatif. Data kualitatif, yaitu Indonesia” dan penonton.
data yang dinyatakan dalam  Data Sekunder: data yang diperoleh
bentuk kata-kata maupun dari arsip TVRI Sumatera Selatan, buku-
buku yang relevan dengan penelitian
angka. ini, artikel dan karya ilmiah ataupun
jurnal yang didapat dari perpustakaan
maupun internet.

18
Menggunakan Triangulasi Sumber dan juga
Triangulasi Teknik untuk melakukan pengecekan

TEKNIK data wawancara kepada informan yakni pihak yang


terkait dalam strategi manajemen program “Pesona
Indonesia” di TVRI Sumatera Selatan. Melalui
KEABSAHA teknik ini data yang dikumpulkan akan dikaitkan
dengan teori yang digunakan dalam membuat

N DATA strategi manajemen program “Pesona Indonesia” di


TVRI Sumatera Selatan. Setelah data terverifikasi
dan dapat dipertanggungjawabkan kemudian
pemeriksaan melalui sumber akan dibandingkan
data dari hasil yang diperoleh dilapangan dengan
melalui sumber wawancara, observasi dan
dokumentasi lapangan.

19
TEKNIK PENGUMPULAN DATA

WAWANCARA Teknik ini dilakukan dengan mengadakan


percakapan dan tanya jawab langsung
MENDALAM kepada Kepala Seksi Program dan
Produser Program “Pesona Indonesia” di
TVRI Sumatera Selatan.

OBSERVASI Mengadakan pengamatan secara langsung


kepada informan penelitian agar mendapat
data dan informasi yang objektif.

STUDI DOKUMENTASI Dokumentasi yang dilakukan pada penelitian ini adalah


melihat berbagai laporan kegiatan produksi program
“Pesona Indonesia” di TVRI Sumatera Selatan di bagian
arsip TVRI Sumatera Selatan dan melihat langsung proses
pembuatan program “Pesona Indonesia”.
20
TEKNIK ANALISIS DATA

Menggunakan Teknik Analisis Deskriptif


yaitu mengdeskripsikan secara menyeluruh data yang didapat selama
proses penelitian.

Dalam mengolah data penelitian ini dilakukan melalui tiga tahap yaitu
reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

21
Add an image

GAMBARAN
UMUM INSTANSI
LPP TVRI Sumsel
Jl. Balap Sepeda, Lorok Pakjo, Ilir Barat I, Kota
Palembang, Sumatera Selatan

30126

www.tvri.co.id @TVRISumsel

TVRI Sumatera Selatan (0711) 313382

@TVRISumsel TVRI Sumatera Selatan

23
SEJARAH TVRI SUMATERA SELATAN

1 3 5
24 Maret 1967 1 Januari 1972 31 Januari 1974
Yayasan Study Group Menteri Penerangan RI
Secara resmi TVRI
Television Palembang mengeluarkan Surat Keputusan
Palembang telah siap
mengadakan kontrak No.28/KEP/MENPEN/1972
untuk segera melaksanakan melaksanakan tugasnya
kerjasama survey transmisi
pembangunan stasiun TVRI sebagai salah satu aparat
dengan Yayasan Televisi X
Bandung Palembang Departemen Penerangan RI

25 Mei 1967 18 September 1972


Dari pukul 20.00 – 21.00 WIB Dibentuknya team Persiapan
untuk pertama kalinya Siaran TVRI Palembang
Palembang dapat menerima
siaran transmisi dari
2 Singapura dan dari Jakarta 4
24
VISI DAN MISI
VISI : MISI :
Terwujudnya TVRI Menyelenggarakan siaran yang menghibur, mendidik, informatif secara
sebagai media utama
1 netral, berimbang, sehat, dan beretika untuk membangun budaya bangsa dan
mengembangkan persamaan dalam keberagaman
penggerak pemersatu
bangsa. 2 Menyelenggarakan layanan siaran multiplatfrom yang berkualitas dan
berdaya saing

3 Menyelenggarakan tata kelola lembaga yang modern, transparan dan


akuntabel

4 Menyelenggarakan pengembangan dan usaha yang sejalan dengan tugas


pelayanan publik

5 Menyelenggarakan pengelolaan sumber daya proaktif dan andal guna


meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan pegawai

25
Add an image

HASIL PENELITIAN
DAN PEMBAHASAN
PERENCANAAN PROGRAM
No Sub Indikator Keterangan
1. Identifikasi Strategi Program 1. Merencanakan target penonton; target penonton prorgram “Pesona Indonesia” di
TVRI Sumatera Selatan adalah kawula muda. Namun klasifkasi program “Pesona
Indonesia” adalah Semua Usia (SU) yang menurut Standar Program Siaran pasal
33 ayat (1) (e) yaitu siaran untuk khalayak berusia diatas 2 tahun.
2. Menentukan durasi waktu tayang; durasi 60 menit.
3. Menentukan tim produksi; tim produksi program “Pesona Indonesia” terdiri dari
produser, camera person, editor, unit manager (UM), dan host.
4. Membuat alokasi waktu pelaksanaan produksi; waktu yang dibutuhkan untuk
produksi sesuai dengan daerah yang menjadi tema episode “Pesona Indonesia”
berbeda-beda. Jika jauh maka waktu yang dibutuhkan sekitar 7 hari.

2. Tujuan Program 1. Tujuan dari program “Pesona Indonesia” adalah untuk menghibur dan
mengedukasi penonton dengan tayangan yang ditampilkan.
2. Menambah keuntungan bagi Dinas Pariwisata di daerah yang menjadi tema untuk
program “Pesona Indonesia”.
28
PRODUKSI DAN PEMBELIAN PROGRAM

No Sub Indikator Keterangan


1. Departemen Produksi 1. Bagian departemen produksi terdapat tim kreatif yang bertugas sebagai
tim yang mencari sebuah ide untuk tayangan program “Pesona Indonesia”,
ide tersebut akan dibuat sebagai naskah untuk proses pembuatan program
“Pesona Indonesia”.
2. Tim kreatif juga ikut dalam proses produksi pembuatan program “Pesona
Indonesia” dari tahapan pra produksi, produksi, dan pasca produksi.

2. Sumber Dana Program 1. Sesuai dengan Undang-Undang No. 32 tahun 2002 tentang Penyiaran,
pasal 15 ayat (1) bahwa sumber dana TVRI nasional maupun TVRI daerah
berasal dari APBN atau APBD.
2. Pemasangan iklan layanan masyarakat
29
EKSEKUSI PROGRAM
No Sub Indikator Keterangan
1. Pembagian Waktu Siaran 1. Waktu siaran untuk program “Pesona Indonesia” di TVRI Sumatera Selatan
sudah ditentukan oleh TVRI pusat.
2. Jadwal tayang yang diberikan oleh TVRI pusat untuk TVRI Sumatera Selatan
adalah pukul 14.00 WIB, 15.00 WIB, 16.00 WIB, dan 18.00 WIB dan TVRI
Sumatera Selatan memilih menayangkan program “Pesona Indonesia” pukul
16.00 WIB.

2. Segmentasi Penonton 1. Segmentasi penonton untuk program “Pesona Indonesia” adalah Semua Usia
(SU) yang menurut Standar Program Siaran pasal 33 ayat (1) (e) yaitu siaran
untuk khalayak berusia diatas 2 tahun.
2. Program “Pesona Indonesia” dikhususkan untuk kawula muda agar bisa ikut
menjaga dan melestarikan budaya-budaya serta keindahan alam di Sumatera
Selatan.
30
PENGAWASAN DAN EVALUASI PROGRAM
No Sub Indikator Keterangan
1. Manajer Produksi 1. Manajer produksi dalam program “Pesona Indonesia” adalah Kepala Stasiun TVRI
Sumatera Selatan, Kepala Seksi Program, dan Produser program “Pesona
Indonesia”.
2. Tugas manajer produksi sebagai pengawas, yaitu melihat dan mengkoordinir semua
persiapan dan juga proses produksi program “Pesona Indonesia”.

2. Standar Penyiaran 1. Standar penyiaran yang digunakan oleh TVRI Sumatera Selatan dalam
menganalisis program “Pesona Indonesia” agar tidak lepas dari kontrol siaran
adalah mengacu pada Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran.
2. Undang-Undang No.32 tahun 2002 tentang Penyiaran juga digunakan dalam
menganalisis kembali asas, tujuan, fungsi dan arah sebuah penyiaran.

31
Add an image

PENUTUP
Berdasarkan hasil penelitian dan hasil
observasi peneliti mengenai bagaimana
strategi manajemen program “Pesona

KESIMPULA Indonesia” di TVRI Sumatera Selatan,


maka kesimpulan yang dapat diambil

N
oleh peneliti adalah program “Pesona
Indonesia” sudah berjalan dengan baik
dan sudah sesuai dengan standar
penyiaran yang berlaku, seperti berikut
ini:

33
KESIMPULAN
Proses pembentukan strategi manajemen program “Pesona Indonesia” di TVRI Sumatera Selatan sudah sesuai dengan Peter
1 Pringel, yaitu meliputi perencanaan program, produksi dan pembelian program, eksekusi program serta pengawasan dan evaluasi
program.

Penyusunan perencanaan program “Pesona Indonesia” dilakukan dengan sangat baik. Meeting production yang dilakukan oleh
2 departemen produksi TVRI Sumatera Selatan bertujuan untuk menentukan program seperti apa yang akan diproduksi, tujuan
program dibuat, dan tema yang akan diambil.

Proses produksi program “Pesona Indonesia” dibawah pimpinan Produser Program. Tim produksi dilapangan terdiri dari Produser,
3 camera person, dan unit manager. Namun kurangnya Sumber Daya Manusia di lembaga penyiaran TVRI Sumatera Selatan
berdampak pada double job description.

Eksekusi program “Pesona Indonesia” dalam penayangannya sudah diatur oleh TVRI pusat. Sehingga jam penayangan di TVRI
4 Sumatera Selatan berada pada jam tayang yang tidak evektif, yaitu pukul 16.00 WIB dimana masyarakat Sumatera Selatan masih
beraktivitas.

Evaluasi program dilakukan oleh Kepala Stasiun dan Kepala Seksi Program. Evaluasi dilakukan untuk memperbaiki program
5 “Pesona Indonesia” yang dinyatakan kurang maksimal dalam penayangannya atau terdapat tayangan yang menyalahi aturan, maka
saat memproduksi episode berikutnya harus lebih ditingkatkan dan diperhatikan lagi.

35
SARAN
Add an image Add an image Add an image

Keterbatasan Sumber Daya


Perbedaan pendapat pada Penayangan program
Manusia di TVRI Sumatera Selatan
pada saat produksi program saat proses produksi sering “Pesona Indonesia” di
“Pesona Indonesia” mengakibatkan terjadi. Seharusnya TVRI Sumatera Selatan
double job. Untuk menghindari hal
egosentris crew yang pada pukul 16.00 WIB
tersebut adalah tentukan kembali
crew yang bertugas, jika tidak ada bertugas harus dirasa kurang efektif
lagi crew yang bisa mengisi posisi dihilangkan demi karena merupakan jam
tersebut penulis usulkan untuk
merekrut tenaga ahli yang baru. kenyamanan tiap crew dan sibuk masyarakat
juga narasumber untuk Sumatera Selatan, untuk
keberhasilan dari tujuan itu jam tayang yang baik
dibuatnya sebuah adalah di jam 19.30 WIB.
DOKUMENTASI KEGIATAN
Pesona Indonesia OKU Selatan
Thank You for Your Attention

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Anda mungkin juga menyukai