Planning
Untuk menset arah Organizing
Memutuskan Untuk membuat
kemana akan pergi
struktur
Memutuskan arah
yang terbaik
Controlling
Untuk memastikan Leading/Actuating
hasil tercapai Untuk
Memastikan kinerja menggerakkan
Mengambil langkah usaha
perbaikan
Fungsi adanya Planning
• Sebagai pengarah
Planning mencegah bagian dari organisasi bekerja sendiri-sendiri,
sehingga dapat mencegah konflik kepentingan, pemborosan,
kegagalan, dsb
• Sebagai minimalisasi ketidakpastian
Dapat mengantisipasi perubahan dan kepastian jauh-jauh hari
• Minimalisi pemborosan sumber daya
Planning dapat mengestimasi jumlah SDM yang diperlukan, cara
terbaik dalam penggunaan, dsb. Sehingga meningkatkan efisiensi
organisasi
• Penetapan standar pengawasan kualitas
Planning menentukan rencana dan tujuan,
juga menetapkan hasil yang diinginkan dengan
realisasi, sehingga apabila tidak sesuai
dapat mengambil langkah perbaikan
Manfaat Planning
• Legitimasi : misi perusahaan (bagi
pelanggan, investor, pemasok,
masyarakat)
• Sumber motivasi dan komitmen
• Alokasi sumberdaya
• Panduan tindakan
• Dasar pengambilan keputusan
• Dasar kinerja
Proses Planning
Tetapkan tujuan
Ketahui secara spesifik kemana akan pergi, arah dan waktu yang
akan ditempuh dalam mencapai tujuan
Tentukan posisi organisasi saat ini
Evaluasi pencapaian yang telah diperoleh organisasi yang
berhubungan dengan tujuan saat ini
2.Tactical goals
Tujuan yang ingin dicapai dalam jangka waktu
menengah (1-3 tahun)
3.Operational goals
Tujuan yang ingin dicapai dalam satu periode
kegiatan (6 bulan-1 tahun)
Tipe-tipe Planning
Ditinjau dari Berbagai Segi
• Rencana Direktif
Rencana dirumuskan dengan memberikan
keleluasaan dan fleksibilitas dalam pencapaian
tujuannya.
Ex: manajer menyerahkan pada bawahannya untuk
bersikap kreatif dalam meningkatkan penjualan
sebesar 30%
Frequency of Use
• Rencana sekali pakai (single use plan)
Biasanya dilakukan untuk organisasi yang bersifat
temporal, ex: kepanitiaan
5.
Mengimplementasikan 2. Menentukan
suatu rencana dan tindakan untuk
mengevaluasi mencapai tujuan
hasilnya
4. Menganalisa
3.
alternatif tindakan
Mengembangkan
dan membuat
dasar pemikiran
rencana untuk suatu
untuk masa depan
tujuan
PROSES PERENCANAAN
1. Membuat Rencana :
Menentukan visi,misi
Menetapkan Tujuan
2. Menerjemahkan Rencana :
5. Memonitor dan Membuat rencana dan sasaran taktis
Mempelajari : Memetakan strategi
Mengevaluasi perencanaan Membuat rencana kontingensi dan
Mengevaluasi operasi skenario
Membentuk tim
4. Melaksanakan
Rencana : menggunakan : 3. Merencanakan Operasi :
MBO Membuat tujuan dan rencana
Rencana sekali pakai operasional
Tanggung jawab terdesentralisasi Memilih ukuran dan target
Menentukan tujuan abadi
Membuat perencanaan krisis
Strategic Management
• Serangkaian keputusan dan tindakan yang
digunakan untuk merumuskan dan
melaksanakan strategi yang memungkinkan
kesesuaian sangat kompetitif antara
perusahaan dan lingkungannya sehingga
dapat mencapai tujuan perusahaan
Tingkatan Strategi
3. Scenario Planning
Mengidentifikasi berbagai alternatif skenario
rencana untuk tiap peristiwa yang akan terjadi di
masa yang akan datang
4. Benchmarking
Melakukan perbandingan dengan kinerja organisasi
lain yang lebih baik dari kita untuk mendapatkan
best practice
Alat Bantu Perencanaan
• Flow chart
• Gantt Chart
• PERT network
Flow Chart
• Model grafis yang menunjukkan model
sistem yang menggambarkan kejadian yang
berkesinambungan dan keputusan ya-tidak
Perlu
buku Tidak
bacaan Berhenti
?
Ya
Beli
buku Tidak
Pinjam
bacaan
?
Ya
Membeli buku bacaan Membaca buku bacaan selesai
Gantt Chart
• Gantt chart pertama kali diperkenalkan oleh
Henry L. Gantt rekan kerja Frederich W.
Taylor di Midvale Steel Company tahun
Henry L. Gantt
1887 (1861-1919)
• Gantt chart adalah teknik penjadwalan
secara grafis atas berbagai rencana kegiatan
• Gantt chart juga memiliki keterbatasan
dalam menjadwalkan kegiatan yang bersifat
detail dan kompleks
Frederich Winslow
Taylor (1856-1915)
Contoh Gantt Chart
Pekerjaan Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4
I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV
I. Artikel bu 20
Dian /4
1. Browsing
2. Baca artikel
3. Baca buku
= Jadwal Pengerjaan
PERT Network
• PERT = Program Evaluation and Review
Technique
2. Activity
Kegiatan yang diawali dan diakhiri oleh event. Ex: pembuatan sepatu,
pemberian label, dsb
3. Critical Path
waktu krisis yang menunjukkan batas toleransi pengerjaan
4. Time
Waktu pengerjaan, terdiri dari: optimistic time (To), most likely time (Tm),
pessimistic time (Tp)
Te = To+4Tm+Tp
6
Any question … ?
Thank You...