SKP 6

MENGURANGI RISIKO
CEDERA PASIEN
AKIBAT JATUH
RISIKO JATUH PASIEN RAWAT JALAN
 SKRINING RISIKO JATUH DIRAWAT JALAN MELIPUTI 4 HAL :

KONDISI PASIEN, DIAGNOSIS, SITUASI, DAN LOKASI

 MENGGUNAKAN FORM GET UP AND GO TEST

 DILAKUKAN MISAL PADA SEMUA PASIEN DI UNIT REHABILITASI

MEDIK, SEMUA PASIEN DLM PERAWATAN LAMA/TIRAH BARING

LAMA DG AMBULANS UTK PEMERIKSAAN RWT JLN, PASIEN YANG

DIJADWALKAN UTK OPERASI RWT JLN DG TINDAKAN

ANASTESI/SEDASI, PASIEN DG GANGGUAN KESEIMBANGAN,

PASIEN DG GANGGUAN PENGLIHATAN, PASIEN ANAK DIBWH USIA

2TH, PASIEN DG MEMAKAI ALAT BNTU JLN/WALKER

RISIKO JATUH PASIEN RAWAT INAP

 Mengidentifikasi pasien yang memiliki rIsiko

jatuh dengan menggunakan Skala Moorse (untuk

dewasa) dan Humpty Dumpty (untuk anak-anak),

Geriatri (Ontario Modified Stratify)

 ALUR JIKA ADA PX RISIKO JATUH RAWAT INAP:
1.Petugas melakukan assesment awal diugd
2.Dilanjutkan petugas ruangan melakukan assesment lanjutan
menggunakan form yg sesuai yg berlaku diRS,akan didapatkan
risiko jatuh tinggi, sedang, rendah
3. Petugas melakukan assesment ulang :
Risiko jatuh tinggi setiap operan shift
Risiko jatuh sedang setiap 1x24 jam atau jika perubahan
kondisi
Risiko jatuh rendah pada waktu pulang atau jika ada
perubahan kondisi
4.Untuk penandaan diberi stiker wrna kuning ditempel digelang
pasien, diksh penanda bed papan risiko jatuh
 ALUR ASSESMENT PASIEN RISIKO JATUH RAWAT JALAN :
1. Petugas security melakukan assesment menggunakan form get
up and go test jika mengetahui ada pasien rawat jalan yang
risiko jatuh
2. Kemudian diarahkan kepetugas TPP/FO untuk diberikan
penanda menggunakan pita warna kuning dilengan kanan/kiri
untuk diprioritaskan mendapat pelayanan dr awal sampai akhir.
Form diserahkan ke petugas TPP
3. Petugas TTP menyampaikan informasi ke petugas poli jika
pasien tersebut risiko jatuh, form dimasukkan didalam rekam
medis pasien.
4. Setelah selesai pelayanan dan mendapat obat, pita kuning
dikembalikan ke petugas TPP
 THANK YOU
“SALAM TIGA JARI
SALAM PATIENT SAFETY”