Sejarah adalah
IBNU
ilmuMOH.
Dalam bukunya
KHALDUN
YAMIN
HERODOTUS
(ش جرة: šajaratun) yang artinya Pohon. Di dalam Bahasa
pengetahuan
Sosialisasi Indonesia,
Sejarah
Arab, sejarah disebut tarikhsebagai catatan
yang artinya “Waktu tentang
atau
yang mempelajari Sejarah
Sejarah
Sejarah adalah adalah
adalah
berbagai
kajianilmu
cabang ilmu
yangatau
Penanggalan”. masyarakat umum,
pengetahuanyangmanusia,
yang meneliti dan
pengetahuan
menceritakan disusun
jatuh-bangun atas
peristiwaperadaban
atau hasil
masyarakat,
kejadian
menyelidiki manusia
secarayang
penyelidikan yang
Sejarah
tokoh,
terjadi
sistematis
dari
= Geschicte
bangsa
pada watak/sifat
perkembangan
Sejarah = History masyarakat
masyarakat serta itu
terjadi
“ilmu atau orang dalam
Sejarah = Historia
“Masa kehidupan
berbagai
Laludan
kemanusiaan peristiwa
peradaban.
Manusia” pada
sendiri.
manusia
yang
“Sudah
masa dapat
terjadi”
lampau,
pandai” untukdibuktikan
pada(Mustopo,Habib:
masa lalu.
(Mustopo,Habib:
selanjutnya kebenarannya
2005)
dijadikan pedoman
2005)
Bahasa Jerman
(Mustopo,Habib:
Bahasa di masa depan.
Inggris 2005)
Bahasa Yunani
KELAS A DIKDAS 2023
Sejarah sebagai
Sebagai peristiwa telahsuatu
adalah
kejadian yang kenyataan
terjadi bersifat
yang objektif
penting,dan Unik
artinya kenyataan
berpengaruh yang
dalam benar-benar
kehidupan
Objektif
masyarakat.
ada dan terjadi dalam kehidupan masyarakat
manusia. Kenyataan ini ada dapat dilihat dari fakta-
Tidak ada peristiwa serupa
fakta sejarahnya.
Contohnya: Proklamasi
atau tidak
kemerdekaan 17 Agustus
mungkin
Didukung
1945. terulang
Peristiwa fakta dalam
serta
itu sangat situasi
sumber
penting dan
karena nyata.
Indonesia
Peristiwa dapat dijadikan sejarah
kondisi yang sama. Misalnya peristiwa
terlepas dari penjajahan. jika
Pengaruhnya memenuhi
pun dapat
karakteristik ataukini
dirasakan hingga ciri-ciri sejarah sebagai
yaitu Indonesia jadi negara
G30S/PKI
merdeka danyangbisa terjadi
menjalankanpada
peristiwa adalah:
tahun
pemerintahan 1965.
sendiri.
KELAS A DIKDAS 2023
- Bersifat horizontal
- Bersifat vertikal. - Berbeda dengan berfikir kronologis,
- Penekanan dalam proses analisis
berfikir singkronik tidak memiliki
ditekankan pada durasi atau waktu
sebuah perbandingan di dalamnya
kejadian yang saling berhubungan.
- Cakupan yang didapatkan dari - Kajian yang dilakukan hanya pada
analisis dengan pendekatan peristiwa yang terjadi pada pada
kronologis adalah lebih luas waktu tertentu
dibandingkan dengan pendekatan - Cakupan yang ada di dalam pendekatan
sinkronik. berfikir sinkronik lebih sempit
- Analisis pada satu peristiwa dapat dibandingkan dengan pendekatan
diuraikan dengan lebih jelas. berpikir kronologis
- Melakukan kajian pada satu - Kajian yang dihasilkan akan lebih
peristiwa ke kejadian lain. terstruktur
Tentunya setiap peristiwa - Selain terstruktur, pendekatan
tersebut memiliki hubungan.
- Adanya suatu konsep perbandingan berpikir sinkronik pada suatu analisis
peristiwa yang terjadi di masa lalu
juga lebih sistematis
- Kajian yang dilakukan bisa dibilang
lebih mendalam dan serius
Tujuan KELAS A DIKDAS 2023