KONTRASEPSI

MODERN METODE
HORMONAL
(INJEKSI)

Darah Ifalahma, SST, M.Kes

SUNTIK KOMBINASI
 • Kontrase
psi
suntik
yang
berisi kombinasi
hormon Suntik
sintesis
estrogen
dan
progeste
PENGERTIAN
ron
 JENIS

25 mg Depo
Medroksiprogesteron Asetat
dan 5 mg Estradiol Sipionat

50mg Noretindron Enantat

dan 5 mg Estradiol Valerat
 Cara Kerja
Menekan ovulasi

Membuat lendir serviks

Perubahan pada endometrium (atrofi) sehingga
implantasi terganggu

Menghambat transportasi ovum oleh tuba falopi

Efektifita • Sangat efektif (0.1 – 0,4 kehamilan per

100 perempuan) selama tahun pertama
penggunaan
s
 KEUNTUNGAN
 Risiko terhadap  Mengurangi jumlah
Kontrasepsi

Nonkontraseps
i
kesehatan kecil perdarahan
 Tidak berpengaruh  Mencegah anemia
pada hubungan  Mengurangi nyeri haid
suami istri  Mencegahan CA ovarium
& CA endometrium
 Tidak diperlukan
pemeriksaan dalam  Mengurangi penyakit
payudara jinak dan kista
 Jangka panjang ovarium
 Efek samping sangat  Mencegah kehamilan
kecil ektopik
 Melindungi jenis-jenis
 Klien tidak perlu penyakit radang panggul
menyimpan obat  Diberikan pada
suntik perempuan usia
perimenopause
 KERUGIAN

Perubahan pola haid

Awal pemakaian  mual, pusing, nyeri payudara

Ketergantungan klien pada pelayanan kesehatan

Efektivitas turun  epilepsy (fenitoin, barbiturat) atau obat

tuberkulosis (rifampisin)
Efek samping serius: jantung, stroke, bekuan darah pada
paru-paru/otak, timbulnya tumor hati

Penambahan berat badan

Tidak menjamin perlindungan dari penularan IMS (hepatitis B

virus & virus HIV)
 Indikasi
• Usia reproduksi
• Telah/belum memiliki
anak
• Ingin kontrasepsi
efektivitas tinggi
• Menyusui ASI pascasalin
>6 bulan
• Pasca persalinan dan tidak
menyusui
• Anemia
• Nyeri haid hebat
• Haid teratur
• Riwayat kehamilan
ektopik
• Sering lupa minum pil
kontrasepsi
Kontra indikasi
• Hamil/diduga hamil
• Menyusui <6 minggu pasca
persalinan
• Perdarahan pervaginam yang
belum jelas penyebabnya
• Penyakit hati akut (virus
hepatitis)
• Usia > 35 tahun yang merokok
• Riwayat penyakit jantung,
stroke, atau dengan hipertensi
(>180/110 mmHg)
• Riwayat kelainan
tromboemboli/ dengan DM >
20 tahun
• Kelainan pembuluh darah yang
menyebabkan sakit
kepala/migrain
• Keganasan pada payudara
 WAKTU MULAI PENGGUNAAN

Suntikan pertama  dalam waktu 7 hari siklus haid  tidak perlu

kontrasepsi tambahan
Suntikan pertama  setelah hari ke 7 siklus haid  ktidak boleh
melakukan hubungan seksual/gunakan kontrasepsi lain untuk 7 hari
Klien tidak haid  pastika tidak hamil  suntikan pertama dapat diberikan setiap
saat  Klien tidak boleh bersenggama/gunakan kontrasepsi lain selama 7 hari

Pasca bersalin 6 bulan, menyusui, dan belum haid  suntikan pertama

dapat diberikan  dipastikan tidak hamil
Pasca bersalin < 6 bulan, tidak menyusui, telah mendapatkan haid 
suntikan pertama diberikan pada siklus haid hari 1 dan 7
Pasca persalinan < 6 bulan, menyusui  jangan diberikan suntikan
kombinasi
Pasca keguguran  suntikan kombinasi dapat segera diberikan atau
dalam waktu 7 hari
Pasca persalinan 3 minggu, tidak menyusui  suntikan kombinasi dapat
diberikan
 menunggu
haid
• Bila diberikan Kont
pada hari 1-7 rasep
siklus haid  si
Suntikan
• metode nonh
diberikan
kontrasepsi ormo
sesuai
lain jadwal
tidak nal
sebelumnya.
diperlukan.
Tidak perlu
• Bila
kontrasepsi
sebelumnya Kont
lain
menggunkan rasep
• AKDR 
Penggunaan si
suntikan
kontrasepsi horm
pertama
sebelumnya onal
diberikan
secara hari
benar lain
1-7 siklus haid
 suntikan
 Cabut
segera
CARA GANTI AKDR.
diberikan
tanpa
menunggu
 Cara
Penggunaan
I.M, setiap bulan

Suntikan ulang tiap 4 minggu

Suntikan ulang dapat diberika 7 hari lebih

awal  kemungkinan terjadi gangguan
perdarahan
Suntikan setelah hari ke 7  tidak
dianjurkan bersenggama 7 hari kemudian/
gunakan kontrasepsi lain
 Efek
Samping
 INTRUKSI UNTUK KLIEN

Suntik ulang tiap 4 minggu

Tidak haid lebih dari 2 bulan  pastikan hamil/tidak
Jelaskan efek samping dan keluhan tersebut sering ditemukan,
dan akan hilang pada suntikan ke-2 atau ke-3.
Informasikan bahwa obat TBC/obat epilepsi mengganggu
efektivitas kontrasepsi yang digunakan.
 SUNTIK PROGESTIN
PROGESTIN-ONLY INJECTABLE/PICs
 • 6-alfa-
medroksipro
gesteron
yang
digunakan
untuk tujuan
kontrasepsi Progestin
parenteral,
mempunyai
Suntik
efek
progestagen
yang kuat
dan sangat
efektif, obat
ini termasuk
PENGERTIAN
obat depot
 JENIS

Depo Medroksiprogesteron Asetat

(Depo provera)
 50 mg depot-medroxyprogesterone
acetate (DMPA) diberikan setiap 3 bulan

Depo Noretisteron Enantat (Depo

Noristerat)
 200 mg Norethindrone Enanthate
(NET-EN), diberikan setiap 2 bulan
 Cara Kerja
Menekan ovulasi

Membuat lendir serviks

Perubahan pada endometrium (atrofi) sehingga

implantasi terganggu

Menghambat transportasi ovum oleh tuba falopi

 EFEKTIFITAS

Efektivitas tinggi (0,3 kehamilan per 100 wanita)

selama tahun pertama penggunaan

< 1 per 100 wanita per tahun

2 per 100 wanita per tahun

 KEUNTUNGAN

 Sangat efektif  Mencegah kanker

Nonkontraseps
Kontrasepsi
 Cepat efektif (<24 jam)
 Pencegahan jangka
panjang
 Tidak perlu pemeriksaan
panggul
 Tidak mengganggu
senggama
 Tidak mengadung estrogen
 Tidak mempengaruhi ASI
 Sedikit efek samping
 Klien tidak perlu
menyimpan obat suntik
 Dapat digunakan wanita
usia > 35 tahun sampai
perimenopause
i
endometrium dan
kehamilan ektopik
 Mengurangi nyeri haid
 Mengurangi perdarahan
haid
 Menunkan kejadian
penyakit jinak payudara
 Mencegah penyakit
radang panggul
 Menurunkan krisis
anemia bulan sabit
(sickle cell)
 KETERBATASAN

Terjadi Tidak dapat Tidak Keterlambata Densitas

gangguan dihentikan melindungi n karena pada
haid sewaktu- dari IMS belum pengguanaa
waktu habisnya
n jangka
sebelum pelepasan
suntikan obat suntikan panjang
berikut dari Deponya
(Tempat
suntikan)
 Lanjutan
…

Ketergantung Permasalan Terlambatnya Meningkatnya Penggunaan

pada tempat berat badan kembali lipid serum jangka
sarana kesuburan (kolesterol) panjang
pelayanan setelah pada menimbulkan
kesehatan penghentian penggunaan kekeringan
(harus kembali pemakaian jangka panjang pada vagina,
untuk suntik) menurunkan
libido,
gangguan
emosi, sakit
kepala,
nervositas,
jerawat
Indikasi
Usia reproduksi Perokok

Nulipara dan/ telah Tekanan darah < 180/110

memiliki anak mmHg,

Jangka panjang dan Menggunakan obat

efektivitas tinggi epilepsy/obat TBC
Tidak dapat memakai
Menyusui kontrasepsi mengandung
estrogen
Setelah melahirkan dan Sering lupa menggunakan
tidak menyusui pil kontrasepsi

Pasca abortus Anemia

Banyak anak tetapi belum Menopause yang tidak mau/tidak

boleh menggunakan pil kontrasepsi
ingin tubektomi kombinasi
 KONTRA INDIKASI

Hamil
atau Perdarahan Tidak Menderita Diabetes
pervaginam menerima atau
dicurigai yang belum
Mellitus
hamil gangguan riwayat
jelas haid
penyebab kanker
nya payudara
 minggu
lebih
awal/terl
ambat
ulang
• NET-EN
Injeksi
• Setiap
: 2saat selama
siklus haid (yakin
tidakminggu
hamil)
• ke 1 sampai 7
Hari lebih
dari siklus haid
• awal/terl
Ibu tidak haid 
injeksi diberikan
ambat
setiap saat (asal tidak
i awal
hamil) tidak boleh
bersenggama selama 7
Injeks
hari
• Postpartum
• Tidak sedang
menyusui  Segera
• >6 bulan MAL
WAKTU MULAI PENGGUNAAN
• Pasca aborsi 
segera/dalam 7 hari
 CARA GANTI
• Kontrasepsi hormonal lain (secara benar), ganti kontrasepsi
suntikanyakin tidak hamilsuntikan segera diberikan (tidak perlu
menunggu haid)
• Kontrasepsi suntik jenis lain, ingin ganti kontrasepsi suntikan lain
lagikontrasepsi suntikan diberikan mulai saat jadwal kontrasepsi
suntikan yang sebelumnya
• Kontrasepsi nonhormonal, ingin ganti kontrasepsi hormonal
suntikan dapat segera diberikan (yakin tidak hamil), tidak perlu
menungg haid datang. Bila isuntik setelah hari ke-7 haidtidak boleh
bersenggama selama 7 hari
• AKDR, ingin ganti kontrasepsi hormonal Suntikan diberikan hari 1
sampai hari ke 7 siklus haid/setiap saat setelah hari ke 7 siklus haid
(yakin tidak hamil)
• Ibu tidak haid/tidak teraturSuntikan diberikan setiap saat (yakin
tidak hamil), tidak bersenggama selama 7 hari
CARA PENGGUNAAN
 Amenorrhea

Efek
Samping

Perubahan berat badan

Perdarahan
hebat/tidak teratur
 INTRUKSI UNTUK KLIEN

Suntik ulang : DMPA (12 minggu), Noristerat (8 minggu)

Amenorrhea adalah hal biasa, sementara dan sedikit sekali mengganggu
kesehatan.
Efek samping jarang terjadi, tidak berbahaya, dan cepat hilang.
DMPA  pemulihan kondisi kesuburan akan tertunda sementara, tetapi tidak
mengurangi kesuburan dalam jangka panjang
Setelah suntikan dihentikan, haid tidak segera datang
Suntikan dapat diberikan 2 minggu sebelum jadwal/2 minggu setelah jadwal yang telah ditentukan
(yakin tidak hamil). Tidak dianjurkan bersenggama/menggunakan kontrasepsi lain selama 7 hari.
Mengganti dengan kontrasepsi suntikan yang lain, sebaiknya jangan dilakukan.
Terpaksa  diinjeksi sesuai dengan jadwal kontrasepsi sebelumnya
Lupa jawdal suntikan segera suntik (yakin tidak hamil)

PICs tidak melindungi dari PMS