Nama Kelompok:
Tersebarnya nasi goreng terjadi akibat migrasi yang dilakukan orang-orang Cina. Di Indonesia, nasi
goreng yang dibawa bangsa Tionghoa beradaptasi dan berkembang sesuai dengan daerah yang mereka
tinggali. Maka tidak heran jika kini ada banyak sekali jenis nasi goreng di tanah air.
Ciri khas
1. Bumbu
Nasi goreng Indonesia dibuat dengan berbagai bumbu, antara lain
bawang putih, bawang merah, cabai, dan terasi. Rempah-rempah ini
memberi hidangan rasa yang unik dan kompleks, gurih dan sedikit
pedas. Nasi goreng Indonesia dimasak dengan kecap yang
memberikan warna gelap yang berbeda dan menambahkan rasa
umami yang kaya.
2. Tekstur
Nasi yang digunakan dalam nasi goreng biasanya dimasak dan
didinginkan terlebih dahulu, sehingga teksturnya lebih kencang
daripada nasi yang baru dimasak. Tekstur ini sangat cocok untuk
proses penggorengan karena memastikan nasi tidak menjadi lembek
dan mempertahankan bentuknya.
3. Protein
Nasi goreng Indonesia bisa dibuat dengan berbagai macam protein,
antara lain daging ayam, daging sapi, udang, dan tahu.
Keserbagunaan dalam pilihan protein ini membuat hidangan ini cocok
untuk preferensi diet yang berbeda.
4. Topping tambahan
Nasi goreng Indonesia sering disajikan dengan topping
tambahan, seperti telur goreng, bawang merah goreng,
asinan, dan kerupuk. Topping ini menambah tekstur dan
rasa pada hidangan, membuatnya semakin lezat.
5. Keserbagunaan
Nasi goreng adalah hidangan serbaguna yang dapat
disesuaikan dengan selera masing-masing. Itu dapat dibuat
dengan berbagai jenis protein, sayuran, dan rempah-rempah,
menjadikannya pilihan yang bagus untuk orang dengan
kebutuhan diet berbeda.
Secara keseluruhan, perpaduan bumbu, kecap, tekstur,
pilihan protein, topping tambahan, dan keserbagunaan
menjadi ciri utama yang membuat nasi goreng Indonesia
begitu terkenal dan dicintai di seluruh dunia.
Gizi dan kalori nasi goreng
Nilai gizi yang tertera pada nasi goreng berbeda-beda, tergantung jenis beras, jumlah
minyak yang dipakai, dan campuran bahan tambahan lain, seperti daging, sosis, atau telur.
Jenis minyak yang digunakan berpengaruh terhadap jumlah lemak jenuh, tak jenuh ganda,
dan tak jenuh tunggal dalam menu tersebut. Lemak, dalam kadar yang tepat, memiliki
banyak fungsi.
pada umumnya nasi goreng
terbuat dari nasi putih, minyak,
kecap, garam, dan aneka bawang.
Menurut rilis dari Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia,
kalori sepiring nasi goreng adalah
sekitar 267. Jumlah kalori bisa
meningkat jika kamu menambah
berbagai topping.
Bahan-Bahan :
Nasi putih
Margarin/minyak goreng
Bawang putih 2 siung, cincang halus
Kecap manis atau kecap asin sesuai selera
Saus sambal sesuai selera
Saus tiram sesuai selera
Garam secukupnya
Kaldu bubuk rasa ayam atau sapi sesuai selera
Daun bawang 1 batang, cincang halus
Toping :
Telur ayam 1 butir
Sosis ayam 1 buah, iris tipis
Bakso dll.
Cara Pembuatan :
1. Siapkan penggorengan dengan api sedang, tuang margarin atau minyak goreng.
2. Masukkan bawang putih dan daun bawang yang sudah dicincang halus. Tumis hingga berbau harum atau hingga
warnanya keemasan.
3. Masukkan sosis dan 1 butir telur ayam. Tumis sebentar.
4. Masukkan bumbu halus dan nasi. Aduk hingga tercampur rata.
5. Tuang kecap manis, saus sambal, saus tiram, garam, dan kaldu bubuk. Aduk hingga warna nasi berubah secara
merata.
6. Nasi goreng biasa yang sederhana dan enak siap disajikan.
Cara Penyajian :
1.Makanan utama harus diletakkan di dasar
wadah.
2.Makanan pelengkap seperti sayuran ditata di
sebelah kiri makanan utama.
3.Letakkan saos terpisah di wadah yang lain.
4.Makanan harus dihias dengan bahan serta
warna yang serasi dan dapat dimakan.
5.Sebelum disajikan, makanan harus diperiksa
kembali kebersihan dan peralatannya.
Macam-Macam Varian Nasi Goreng
NASI GORENG SEAFOOD NASI GORENG SOSIS